"kalung ini?"
Nadhifah langsung menatap tajam ke arah Hafidz, baru saja ingin berbicara hafidz sudah menyela nya
"Kalung ini saya temuin waktu itu"
"Ternyata kamu masih simpan kalung ini, masih ingat ata? Sahabat kecil ifa?"
Nadhifah mengerut kan kedua alisnya "maksud gus??" Herannya
"Aku ata fa"
Nadhifah melongo
"Hah apa?? Gus?? Ga ga mungkin gus gausah ngaku ngaku"
Hafidz mengeluarkan sesuatu "ini masih ga percaya?? Ini gelang yg kamu buat dulu"
Grep
Tanpa aba aba nadhifah memeluk tubuh Hafidz
"Hiks a' kemana aja mana janji buat balik kenapa ga balik balik??"
"Ini kan udah"
____
Malam nya nadhifah ingin mengambil kado hadiah pernikahan dari ibunya di atas lemari karna luamayan tinggi jadi ia menggunakan kursi agar mencapai nya
Karna tak seimbang kursi yg ia naiki pun goyang membuat nya tak seimbang dan hendak terjatuh untung saja hafidz dengan cepat menangkap tubuh Nadhifah hingga kedua mata itu saling memandang
"Ngapain hati hati fong kalau jatuh gimana??"
Nadhifah masih terdiam
"Mau ngambil itu eh kursinya goyang"
"Kenapa ga minta tolong hm??"
"Bisa sendiri "
"Aku ini suami kamu kalau susah minta tolong oke?"
"Tapi dhifah ga biasa ngerepotin"
"Ngerepotin?? Allahu ya ngak dong, dhif dengar yaa aku milih kamu itu artinya aku siap segala nya untuk kamu faham??"
Nadhifah hanya mengangguk, salting seperti nya iya
"Pipi nya merah lagi" lata hafidz dengan nada yang sedikit meledek
"Hah??"
"Salting yaa??"
"Dihh siapa??"
"Ga mau ngaku"
"Dihh apaan sihh"
Hafidz mendekat kan wajahnya pada nadhifah "ehh guss mau ngapain"
Ia kembali memundurkan wajahnya "bukan gus! Im your husband mengerti??'
"Truss panggil apa??"
"Terserah yg penting kamu nyaman"
"Yaudah aku panggil aa' boleh??"
"Boleh sayang"
Blush
Apa katanya sayang?? Kali ini nadhifah benar benar salting di buatnya
"Nahh kann pipinya merah lagi"
Plak
"Ihhh apaan sihh ko suka bngtt godain istrinya"
"Biarinn"
"Tau ah nyebelin"
"Jangan manyun gitu dong, eumm hari ini mau ajak kamu jalan cepat siap siap"
"Ga mau males"
"Yakinm??"
Nadhifah masih dalam pendirian nya
"Yaudah deh kalo ga mau, berangkat sendiri aja" katanya
"Dih ga peka bngtt sihh" dumelnya pelan namun masih terdengar oleh hafidz
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS HAFIDZ!!
Teen FictionATAYA HAFIDZ ADYARAKHA gus muda yg menjadi idaman para wanita, karna memiliki sifat bijaksana, tegas, berwibawa dia seorang hafidz 30 juz anak pertama dari Damar al hafidz pemilik pondok pesantren terbesar di bandung Hafidz adalah penerus abahnya se...