Galak - 13.

6.3K 538 13
                                    

👅.

.

.

terhitung sudah 3 hari semenjak nathaniel pamit pulang dr kediaman keluarga leonard dan ia hanya akan datang ketika emang sudah waktu makan. karna ingat, ia masih tanggung jawab keluarga leoanard sampai kedua orangtua-nya pulang.

selama 3 hari nathaniel tidak bertemu dengan maverick. si tampan pun terlihat tidak menghiraukan dirinya yang mendadak tidak bersitatap dan mengusik hari pria tampan itu.

semua ini tentu karna ucapan nothello tempo hari. hei, jangan salahkan nothello karna ya tidak ada yang salah dengan itu. nothello hanya tidak mau membuat kembarannya terlihat menyedihkan & tidak ingin juga maverick merasa terbebani.

agaknya, nathaniel sadar betul bahwa ucapan nothello memang benar adanya. bukan sekali dua kali ia membuat maverick terkena omelan dari sang bubu sebab ia menangis. nana jelas tau bahwa dirinya adalah penyebab maverick selalu kena jeweran maha maut dari sang bubu.

awalnya nana merasa itu adalah sebuah kesempatan yang menyenangkan untuk ia bisa berdekatan dengan sosok si tampan yang agak sulit untuk didekati. tapi, setelah kemarin.. agaknya ia sadar bahwa dirinya ini seperti beban.

mata nana menatap penuh rindu ke sosok yang ia perhatikan diam² di balik jendela kamarnya. sudah 3 hari mereka tidak komunikasi dan selama itupun, tidak ada tanda² maverick mencari dirinya.

membuat hati kecil nana sedikit sakit dan lega. ya, sakit karna melihat maverick terlihat biasa saja tanpanya. dan lega karna maverick terlihat bahagia tanpa dirinya.

"kangen"gumam si manis pelan. ia ingin sekali untuk memeluk sosok itu. sosok yang sudah mengisi seluruh relung dihatinya dari dulu sampai detik ini.

tidak pernah sedikitpun rasa spesial untuk pria itu berkurang dari nana. malahan adanya setiap hari semakin membesar dan sedikit menyesakkan.

"apa yang lo harapin sih, na.. ko mave jelas hepi gada lo yang ganggu hidup dia. sadar diri dong"gumam nathaniel pada dirinya. bergumam dengan lantang, seakan menyadarkan dirinya akan kenyataan meskipun hati terasa sakit akan kenyataan itu.

"ayo, na. jangan cengeng!"ujar nana lagi pada dirinya.

nana berusaha untuk tidak menangis walaupun ia sangat ingin. rasa rindu dan galau begitu menyesakkan. dan sepertinya hanya dengan menangis lah baru bisa lega.

tapi, nathaniel sudah berjanji untuk menjadi pribadi yang kuat dan tidak menyusahkan maverick.

"gua butuh udara segar"ujar nana kemudian mulai beranjak dari duduknya setelah ia melihat mobil maverick mulai berangkat meninggalkan pekarangan rumah keluarga leonard. si tampan jelas akan pergi berangkat ke tempat kerja.

nana meraih ponsel serta dompetnya. kemudian berjalan keluar kamarnya. melangkah pergi meninggalkan rumah tanpa berpamitan karna emang nyatanya rumahnya kosong. nothello sudah berangkat ke kampus (mungkin). dan nana juga masih dalam masa skors-nya.

si manis lalu mengeluarkan motornya. sebuah motor CBR1000RR-R Fireblade warna hitam miliknya. kemudian mulai meninggalkan pekarangan rumah untuk pergi entah kemana.

dirinya membawa motor tanpa tentu arah. untung saja fokusnya masih berada pada dirinya sehingga nana tidak sampai mengalami hal yang buruk.

sembari membawa motornya membelah jalanan pagi yang cukup ramai, nathaniel berusaha menyegarkan pikirannya.

berharap bahwa kelak dirinya bisa menjadi sesosok orang yang berarti untuk maverick. bukan seorang beban yang menyusahkan pria tersebut.

tanpa disadari, air mata nathan menetes. ia menangis dalam diam. gundah gulana dan gelisah.

dan untuk menghilangkan rasa sedihnya, nana menambah kecepatan motornya.

sedikit mengebut dijalanan sepertinya akan membuatnya sedikit lebih lega.

••

sudah 3 hari tanpa kehadiran si manis, membuat maverick agak panik ketika nothello tiba² saja datang kerumahnya dengan tangisan histeris, mengatakan bahwa nathaniel menghilang.

tentu saja hal itu membuat seluruh anggota keluarga leonard panik juga. bubu bahkan langsung lemas denger nana ga ada dirumah dari pagi & gabisa dihubungin. dia bahkan sampai hampir pingsan. ini semua info dari nothello yang ngecheck cctv garasi rumah mereka buat ngeliat jam berapa tadi nathaniel pergi.

"hiks, plis ko hiks. tolong temuin nana hiks"tangis nothello memohon pada maverick.

hei, biarpun mereka sering bertengkar.. tapi, kehilangan nana adalah hal yang paling tidak diinginkan oleh nothello.

"oke, calm down, no. ini gua mau otw cari nathan. lo tenang dulu, oke? take a deep breath"ujar maverick menenangkan nothello.

iya, seenggaknya dia harus membantu menenangkan nothello dulu agar bubu tidak makin kepikiran karna melihat nothello yang histeris.

sembari menenangkan nothello, maverick juga sambil berusaha menenangkan dirinya sendiri. dirinya tentu saja ikut kalut. tapi, setidaknya dia harus tenang.

dan saat ini,

maverick sedang berkeliling entah kemana saja untuk mencari keberadaan nana. dengan bermodalkan motor milik pak satpam yang tadi baru aja tiba dirumah mereka untuk bertugas ganti shift dengan satpam sebelumnya.

dengan perasaan gusar dan khawatir, maverick terus mencari. ia mencari ke daerah² yang emang ia ketahui selalu didatangi nathaniel. tapi, hasilnya nihil.

maverick memukul pelan cup speedometer motor. emosinya membuncah karna khawatir sekaligus kesal sebab dirinya tidak bisa menemukan nathaniel.

"kemana lagi"gumam maverick frustasi. dia sampai menghentikan motor sejenak dipinggir jalan. menenangkan pikirannya agar bisa berpikir lebih jernih lagi.

segala hal buruk berkumpul dalam pikiran maverick dan hal itu cukup untuk membuat dirinya serasa ingin pingsan.

"oke, relax mave"ujar maverick pada dirinya.

exhale, inhale.

sampai tiba² saja sebuah tempat terlintas dipikiran maverick.

dengan gerakan sat set was wes wos, maverick sedikit mengebut menuju ke sebuah tempat yang terlintas dipikirannya. tempat yang seharusnya maverick selalu ingat dalam memorinya.

sebuah rumah pohon di pinggir kota, tempat dulu maverick, nathaniel, nothello dan rey sering main bareng.

"plis plis plis"gumam maverick dengan harapan yang besar. berharap bahwa orang yang ia cari ada disana.

and gotcha!

seluruh kekhawatiran mave langsung terangkat sedikit pas nemuin motor yang ia kenal itu ada dibawah pohon tersebut. dengan cepat mave parkir sembarang motornya.

"nathaniel"panggil maverick melihat siluet yang sangat familiar dimatanya sedang duduk di ayunan yang emang dibuat di dahan pohon itu.

nana yang dipanggil auto terkejut.

"ko mave?".

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

tbc.
voment and bwre of typo, thanks!

.

.

.

.

.

.

enjoy! mjtxlv.

- 𝑮𝒂𝒍𝒂𝒌 - | ᴍᴀʀᴋᴍɪɴ✓.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang