bab 44

1.7K 209 22
                                    

saat ini mew dan kana dalam perjalanan pulang ke Mension, tangan mew sedari tadi tidak lepas dari genggaman sang kekasih,
kana hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah kekasihnya itu,

☀️  sayang,

🌻 hem,

☀️ kapan kamu akan balapan sudah lama tidak balapan na, kalau mau balapan mas ikut sayang y,

🌻 aku ga tau mas, memang ga bosen liat aku balapan,

☀️ tidak kamu tau ga by,

🌻 hem,

☀️ kamu terlihat sexy dan keren jika sedang berada di atas motor, ahhh itu sexy aku membayangkan kamu sedang di atas ku, seperti semalam,

🌻 otak mu mas,

☀️ ahhh benar sayang itu sexy, ahhh tapi mas kesal melihat tatapan para wanita cabe itu,

🌻 hei mulutmu mas, sama seperti win,

☀️ ya jelas darahnya mengalir di darahku,

🌻 terserah jangan meracuni otak anakku,

☀️ cieee sudah mengakui win anak kita,

🌻 berisik fokuslah menyetir jika tidak ingin pindah alam,

☀️ iya iya, kau manis jika sedang malu mafia bisa malu juga,

🌻 kau pikir aku orang gila tidak memiliki rasa malu,

☀️ astaga bukan seperti it,

🌻 menyetirlah tuan supasit atau matamu aku pindahkan ke jantung,

☀️ astaga sayang kau menyeramkan,

🌻 berisik,

☀️ hahaha oke oke na maaf na,

mew, paling senang menggoda kekasihnya itu, baginya wajah marah sang kekasih adalah wajah imut kana, mew ingin sekali melihat wajah kana saat sedang di dunia gelap, seperti apa itu mew sangat-sangat penasaran, teman tay atau anak buah kana mengatakan jika kana sedang berada di markas, kana akan terlihat menyeramkan dingin tegas dan kejam, tidak memberikan ampun jika orang tersebut salah,

kana tidak akan main-main jika ada yang mengkhianati dalam bisnisnya, kana akan menyelesaikannya sampai ke akar-akarnya jika masalahnya spele kana hanya akan sedikit bermain-main dengan caranya sendiri,

,,

☀️ sayang,

🌻 emm,

☀️ aku penasaran ingin melihat wajahmu saat kamu sedang melakukan misi, apa Sangat keren by, apa masih terlihat cantik seperti ini jika sedang berperang,

🌻 cantik matamu,

☀️ loh memang benar sayang kamu cantik,

🌻 iya terserah kamu mas, mampir sebentar ke toko donat na,

☀️ mau apa,

🌻 untuk win dan mild,

☀️ kamu sangat menyayangi mereka na,

🌻 ehmm tentu, tapi sekarang ada satu orang yang bertambah penting di hidup ku,

☀️ apakah aku,

🌻 kamu tau jawabannya mas,

☀️ ahh terimakasih sayang,

🌻 emm sama-sama,

☀️ ah iya sayang, hari Minggu ini apa kamu kosong tidak ada kegiatan apapun,

🌻 em sepertinya tidak ada apa,

☀️ aku ingin mengajak mu jalan-jalan,

🌻 lalu win,

☀️ biarkan dengan mild ya sayang, aku ingin menikmati waktu yang ada saat kamu kosong,

🌻 hem baiklah, itu di depan berhenti na,

☀️ biar mas saja yang turun na, lalu milik mild apa kita antar,

🌻 iya tidak apa kan mas,

☀️ tentu saja,

,,

setelah membelikan donat untuk win dan mild, dan mengantarkan ke rumah mild saat ini mew dan kana baru sampai di mension miliknya, lama mengerutkan keniy saat melihat mobil yang dia kenal, mew turun Terlebih dahulu untuk membukakan pintu mobil untuk sang kekasih, kana keluar setelah mengucapkan terimakasih pada mew, ia masuk untuk melihat orang yang ada di dalam mension,

taka lama terdengar teriakan dari win saat melihat momy dan dedynya, win langsung berlari dan menubruk tubuh kekar milik kana, mew hanya menggeleng Sudah biasa di acuhkan oleh sang anak,

" mom ada teman mom di dalam,

🌻  emm iya aku sudah melihat mobilnya, kau sudah makan win,

" sudah na, mom bawa apa,

☀️ em ini tadi kita mapir,

" yeee makasih mom,

☀️ dedy tidak padahal dedy yang beli,

" hehe makasih ded,

mereka, masuk dan duduk di ruang tamu melihat bright yang sedang duduk,

🌻 ada apa bai,

" ahh maaf na gw kesini ga ngabarin lo, tadi gw ke mension lo tadi kata bibi lo ga di rumah, yaudah gw inget lo di sini, gw tanya alamat tuan mew ke Secretaris nya,

☀️ panggil phi mew saja bright,

" ah iya phi, maaf saya jadi harus kesini ingin membicarakan sesuatu, dia sangat susah di kabari,

" benar tuh phi momy memang sangat susah di telpon jika sedang di luar,

" momy,

" hemm momy gupi calon momynya iwin, iya kana mom,

🌻 hemm, sudah malam istirahatlah win aku ingin berbicara dulu dengan bright, terimakasih sudah menemaninya, jangan lupa minum susumu, dna inget ja,

" pakai jaket dan baju hangat iya mom, iwin sampai hafal, yasudah win naik na, bay ded by mom, by phi bai,

" bai win,

🌻 kau ingin bicara apa bai,

☀️ ah baiklah mas naik na tak,

🌻 disini saja mas tak apa,

☀️ em apa tidak masalah mas disini,

" tidak apa phi ,kan phi kew calon suaminya,

🌻 sudah apa yang ingin kau katakan bai,

" selalu saja dingin, ah baiklah tidak usah seperti itu kau seram aku bukan musuh mu,

🌻 katakan atau kau ingin kulitmu terlepas dari daging,

" astaga na kau menyeramkan baik-baiklah,

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

BEDA USIA 1 ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang