BEDA USIA 1 ( END )

bab 57

kana baru sampai di Mension-nya mew yang melihat istrinya baru pulang, langsung memeluk dengan erat rasa takut khawatir dan cemas menjadi satu, bagaimana tidak di hari pernikahannya malah terjadi insiden yang menyeramkan, sang istri tertembak karena menyelamatkan anaknya,

win yang melihat momy-nya pulang barlari kencang menangis sesenggukan, meminta maaf karena dirinya sang momy tertembak, mereka yang melihat keluarga mew menatap sendu,

,,

" momy maafin iwin na karena iwin, hiks hiks hiks ,mo,momy tertembak,

" win tidak perlu nangis bagi momy itu hanya di gigit semut, lihat saja tidak ada wajah kesakitan,

" ihh phi bai tapi tetap saja,

🌻 sudah hapus air matanya, momy tidak apa-apa, mas aku baik-baik saja,

" win sini sama omah biarkan dedymu memeluk momy mu,

" iya omah,

☀️ mas takut sayang tadi darah mu sangat deras,

🌻 tidak perlu khawatir itu tidak kenapa-kenapa,

☀️ lalu bagaimana luka-nya, ayo kerumah sakit,

🌻 aku baik-baik saja mas, tadi mile sudah mengeluarkan pelurunya,

☀️ tapi sayang,

🌻 sudah aku mengantuk, win istirahatlah momy baik-baik saja, bun yah aku oke na,

" tentu jagoan ayah percaya kamu'

🌻 mile istirahat lah ajak apo na,

" hai kau bicara apa,

🌻 tidak perlu pura-pura jika tak ada kau menanyakan kabarnya terus,

" na aku juga loh, mananykan win,

🌻 ku kuliti kau,

" astaga kejamnya, lihat bun yah kana padaku padahal aku hanya mengejar cin,

🌻 mile bawa di,

" ah ah ah aku bercanda astaga, iwin tunggu phi bai berani mendapatkan restu na,

🌻 win naik,

" baik mom, dah dah phi bai, dah omah opah, om tay om off dedy momy dah, dan kakek nenek wiliam,

☀️ iya boy istirahat na,

" ehm,

☀️ ayah bunda mew naik dulu kasian kana lelah,

" hem mew pelan-pelan na luka-nya masih basah,

☀️ tutup mulut mu,,

,,

mew langsung menggendong sang istri di depan ayah bunda paman bibi dan semua sodara mereka, mile naik ke atas di ikuti apo, sedang bright tay dan off juga naik, ayah bunda paman dan bibi wiliam juga menyusul istirahat,

..

di atas kamar meletakkan istrinya dengan pelan, mengambil bayu piyama perban dan juga obat oleh, kana kekeh tidak mau kerumah sakit ia hanya minta di pakaikan perban oleh suaminya, mew membersihkan luka tembak itu dengan pelan, ia ngilu melihat itu, kenapa istrinya tidak merasa sakit samasekali,

☀️ sakit tidak sayang,

🌻 tidak mas,

☀️ tapi luka ini dalam lo,

🌻 itu seperti digigit semut,

☀️ astaga sayang itu menyeramkan, ah ia lalu bagaimana dengan musuhmu,

🌻 sudah jadi makanan buaya,

☀️ astaga seram sekali, by tadi kamu menembak matanya loh,

🌻 hem lalu,

☀️ apa kamu tidak kasian,

🌻 kalo kasihan tidak perlu jadi mafia cukup jadi biarawati mas,

☀️ ahh benar sayang, em by,

🌻 yaa,

☀️ terimakasih kamu sudah menyelamatkan anakku,

🌻 anak kita, itu sudah tugas ku, tidak perlu berterimakasih aku minta maaf karena kejadian tadi acara pernikahan kita ja,

☀️ shutt tidak apa sayang aku tidak masalah yang terpenting kamu selamat, walaupun ada luka,

🌻 itu bukan masalah hanya luka kecil,

☀️ istirahat lah ayo, emmm sayang,

🌻 yah,

☀️ yang kamu ka,

🌻 sudah ku siapkan tidak apa besok malam, hari ini badanku lelah,

☀️ tentu sayang, nenen saja boleh,

🌻 hem lakukanlah,

,,

mew dengan cepat mengubah posisinya dan langsung melahap nipple istrinya dengan poisi kana yang menyamping, kana memeluk suaminya dengan erat, tak lama terdengar dengkuran halus dari mereka,

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻