PSYCHOPATH MESUM- '008'

30 4 1
                                    

Setelah beberapa menit akhirnya Rasya dan juga Nasya sampai di depan rumah, hari ini Nasya ingin bermain sebentar di rumah Rasya.

"Sya gue mau main dulu ya di rumah lu, gapapa kan?!" tanya Nasya hati-hati

"Gapapa cantikk!!" ucap Rasya dan mencubit pipi Nasya yang membuat Nasya tersipu malu.

"Anjirrrr baru kali ini gue di cubit sama rasyaa, aaaaa seneng bgt!!" Batin Nasya girang.

"Kenapa tuh muka, merah merona, baper yaa?!" goda Rasya

Nasya memalingkan wajahnya ke samping"apaan sih!!"

"Yaudah silahkan masuk ratu!!" ucap Rasya dan bertanduk hormat

"Ihh apaan sih!!" malu Nasya membuat Rasya terkekeh.

Mereka berdua memasuki rumah Rasya, Nasya menatap setiap sudut rumah itu banyak sekali foto perempuan yang hampir mirip denganya, ingat Hampir.

"Kenapa?!" tanya Rasya

"H-hah?!"

"Kenapa Lo tatap foto calon istri gue?! Cantik yaa.."

"Iya,.. mirip gue!!"

"Mirip dari mananya orang cantikan calon istri gue!!" ejek Rasya

"Ihhhh, menurut Lo gue jelek gitu?!"

"Bisa di bilang iyaaa!!"

"Ngeselin loo, ihhh!!" ucap Nasya sembari memukuli Rasya dengan pelan membuat Rasya jatuh di atas tubuh Nasya.

Satu jengkal lagi hidung mereka bersentuhan, nafas yang hembus di wajah Nasya membuat kesan cantik bertambah. Rasya terus menatap wajah cantik Nasya. Ia begitu terpesona terhadap gadis ini. tetapi ia ingat dengan Aqeela yang lebih cantik dari dia

"H-hem soryy ga sengaja!!" ucap Rasya dan segera bangun dari poster tubuh yang berbeda seperti tadi.

"Hemm gapapa kok, bet the wey di sini ada makanan apa aja?! Gue laperr!!" tanya Nasya sambil mengelus perut nya yang sudah keroncongan.

"Hehe gue belum masak soalnya bahan-bahan nya abis!!"

"Yaudah kita beli sekarang!!"

"Siap ratuu!!" ucap Rasya dan hormat

Mereka bersiap pergi ke minimarket untuk membeli makanan. Ia juga pergi ke warteg untuk membeli makanan matang.

***

Setelah selesai membeli makanan saat ini mereka sedang makan. Setelah beberapa menit mereka telah selesai, Nasya menyuci piring bekas ia dan juga Rasya.

Sedang fokusnya Nasya di buat kaget oleh Rasya yang memeluknya dari belakang. Seperti suami istri ygy.

"E-eh Rasya, ngapain?!" gugup Nasya

"Gapapa Sya, cuman mau peluk aja!!" ucap Rasya dan menaro kepala nya di punggung Nasya. Ingat Aqeela syaa!!

Nasya sengaja berbalik padan setelah cuci piring ya selesai, Nasya mencium bibir Rasya sebentar setelah itu memeluknya membuat Rasya melotot.

"Mau main hah?!" ucap Rasya dengan penuh penekanan.

"E-eh anu sya!!" gugup Nasya

"Duh mampusss!!" batin Nasya

Rasya segera menggendong Nasya dan membawa nya ke kamar miliknya. Setelah sampai ia mengunci pintu itu dan menubruk tubuh Nasya ke kasur.

"Sya mau ngapain Lo?!" ucap Nasya dan menatap Rasya yang sedang menindih tubuhnya.

"Mau main ya sayang?!"

"Anjingg mampuss, mampuss, mampusss!!" batin Nasya

Rasya mendekat wajahnya ke wajah Nasya dengan perlahan ia mencium bibir Nasya pelan beberapa detik ia m3lumut nya dengan ganas.

Skipp ya bebb😊.

***
Matahari berganti bulan saat ini Nasya terbangun, ia menatap dirinya yang di selimutin sampai sedada, ia juga menatap Rasya yang t3lanjang dada. Jangan bilang, Nasya membuka selimut itu betapa kagetnya ia tak memakai bus4na sehelai pun. Rasya sudah melakukan itu kepada dia. Tak terbendung air mata Nasya menangis sesenggukan membuat Rasya terbangun.

"Eh Syana Lo kenapa?!" tanya Rasya khawatir

"Syaa Lo dah rebut mahkota gue syaa, hikss!!" ucap Nasya

Rasya menatap wajah Nasya dan menyesal atas perbuatannya "maaf banget ya Nasya gue kebablasan!!"

"Hikss, gue gamau tau Lo harus tanggung jawab syaa!!.."

"Iya gue tanggung jawab kok!!"

"Hikss, syaaa!!" Nasya memeluk Rasya erat sama begitu pun dengan Rasya.

"Maafin aku Qeel, aku ingkar janji!!" batin Rasya

***
Setelah mandi dan berganti baju Nasya dan juga Rasya sedang memakan bersama. Nasya terus menerus menatap wajah Rasya.

"Kenapa?!"

"H-hah e-engga kok!!" ucap Nasya dan kembali memakan makanan nya.

"Yaudah udah siang gue mau ke kantor, sementara itu Lo tinggal dulu di rumah gue!!" ucap Rasya dan mencium pipi Nasya

"O-okee!!" gugup Nasya saat Rasya mencium nya. Nasya menatap mobil Rasya yang mulai jauh, ia segera masuk kembali dan menutu pintu terlebih dahulu.

Di balik pohon ada seseorang wanita yang melihat aksi Rasya dan juga Nasya.

"Kamu jahat Sya!!.."

***
Next or Stop?!
Rasya ngeselin yaaa, dulu Aqeela yang di gituin sekarang Nasya. Nasya nya mau-mauan lagi. Btw seseorang itu sp yaa.

Satu kata buat Rasya?

Satu kata buat Nasya?

Jangan lupa follow ig aku: @arytzxx_02

Don't call me mimin. Call Caca, the author can also

PSYCHOPATH MESUMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang