Ustadz Fikhri My Husband [On Going]

#Sampean Ning🧕❓

   Saat Salma hendak kembali ke ndalem ia mendapat telfon dari Alya.

"Assalamu'alaikum Al"

       (...)

"Oke, aku otw tunggu aja di situ"

       (...)

Salma berjalan menuju gerbang pesantren. Sesampainya disana ia melihat mobil berwarna putih yang di tumpangi oleh Alya dan Aida.

"Pak, tolong buka gerbangnya teman-teman saya mau masuk,"pinta Salma.

"Baik ning,"ucap pak Beno dan langsung membuka gerbang.

"Al, masukin aja mobilnya,"pinta Salma.

"Oke,"jawab Alya.

  Alya memasukkan mobilnya ke dalam pesantren dan memarkirkan nya di depan ndalem atas perintah Salma.

"Rumah kamu mana Sal? Ini kan pesantren,"ucap Aida bingung.

"Udah, yuk masuk,"ucap Salma mempersilahkan masuk.

"Tunggu sebentar, biar saya panggil kan umi,"ucap Salma dan langsung masuk ke dalam. Kemudian, ada dua orang santri putri datang membawa dua gelas teh hangat.

"Umi, ini teman Salma,"ucap Salma.

"Aida umi,"ucap Aida sambil mencium tangan umi Maryam begitupun dengan Alya.

"Mereka mau menginap di sini umi, boleh kan?"tanya Salma.

"Iya boleh kok ning,"jawab umi.

"Umi ke dalam dulu ya,"pamit umi.

"Nggeh umi,"ucap Alya dan Aida.

Saat mereka mengobrol ada salah satu santri putri yang mencari Salma.

"Assalamu'alaikum,"ucap Santri tersebut.

"Masuk,"pinta Salma.

"Ning, kulo di utus ustadz Fikhri untuk memanggil Ning Salma,"jelas santri tersebut sopan.

"Ada apa ya?"tanya Salma.

"Kurang tahu ning,"jawab santri tersebut.

"Yasudah, nanti saya ke situ,"jawab Salma.

"Nggeh ning, assalamu'alaikum,"ucap Salma.

Setelah santri tersebut pergi Salma ke dalam dan meminta izin kepada umi nya.

"Hah ning?"ucap Alya bisik-bisik.

"Salma ning? Tapi kok nggak bilang ke kita,"ucap Aida.

"Yuk,"ajak Salma saat sudah kembali dari dalam.

"Tunggu Sal,"ucap Alya.

"Kenapa?"tanya Salma.

"Kamu ning?"tanya Alya.

"Iya. Yaudah yuk,"jawab Salma.

Saat Salma membuka pintu ada Husein yang tiba-tiba datang dan membuat Salma terkejut.