Pernyataan

86 2 0
                                    

Hari ini Elfan sudah mulai cuti tidak ke kantor. Tapi tetap saja memantau pekerjaan dari rumah. Untung ada Jimmy yang selalu ada untuk membantu Elfan.

Hari ini Elfan diajak Jihan ke toko Jewellery, untuk membeli cincin pernikahan Elfan dan Renatta. Sungguh Elfan tidak bisa fokus. Ia masih memikirkan tentang penyerangan yang didalangi pak Doddy ayahnya Jody.

"Calon pengantin gak boleh ngalamun, ayo kita otw ke toko jewellery". Ucapan Jihan menyadarkan Elfan dari lamunannya.

"Iya kak Ji". Jawab singkat Elfan.

Jihan hanya menggelengkan kepala saja, adik emeshnya itu masih saja kaku belum kembali seperti Elfan yang dulu selalu ceria dan humoris.

Mereka berdua pun menuju toko Jewellery yang terkenal di negeri ini. Jihan sengaja ajak Elfan, biar tahu bagaimana repotnya urus seserahan, mahar dan segala macamnya. Untung saja persiapan pernikahan Jihan dan Jimmy sudah beres dari seminggu yang lalu. Jimmy bersemangat mengurus persiapan sejak lamarannya diterima Jihan. Beda dengan Elfan dan Renatta yang selalu sibuk.

"Kamu gak prewedding EL ?". Tanya Jihan menoleh ke Elfan yang sedang fokus mengemudi.

"Gak tau kak, pernikahan ini dadakan". Jawab Elfan nampak tak bersemangat.

"Iya kakak ngerti, tapi kan prewed bisa sehari juga. Indoor aja prewed nya". Jihan menyarankan Elfan.

"Aku belum obrolin ke Renatta". Ucap Elfan.

"Iya obrolin makanya, kamu kenapa si kayak gak semangat banget mau married juga??!". Tanya Jihan mulai greget dengan adik emeshnya.

"Iya kak Ji nanti aku coba obrolin ke Renatta". Pungkas Elfan.

"Kata ortunya Renatta maunya pernikahan kalian sederhana karena gak banyak waktu persiapannya,  menurut kamu gimana ??". Tanya Jihan lagi. Jihan seperti wartawan banyak tanya.

"Ya emang bener, udahlah kak yang penting sah secara agama dan negara". Jelas Elfan.

Renatta ingin pernikahan sederhana & privat, tamu pun hanya keluarga saja. Seperti kesepakatan waktu itu orang luar tidak boleh ada yang tahu mengenai pernikahannya. Tidak ada media yang tahu dengan pernikahannya, dan Renatta pun akan menyembunyikan statusnya sebagai istri seorang Elfandra Ardan Adyarsa.

Jihan diam karena lelah bertanya ke Elfan akan membuat dirinya geregetan saja. Lebih baik ia mendengarkan lagu dari penyanyi Arvian Dwi yang berjudul Melepas Lajang.

🎶
Mungkin saat ini ku akan
Melepas masa lajangku
Kan ku persunting dirimu
Jadilah pasangan ku
Dan hidup menua bersamaku
Terima lah cintaku...
🎶

Sejak dekat dengan Jimmy, ia jadi suka mendengarkan lagu-lagu dari berbagai genre malah. Tidak seperti dulu Jihan biasa saja dengan musik.

Elfan hanya menoleh sebentar melihat kakaknya sesekali ikut bernyanyi. Virus Jimmy sudah menular ke kakak kesayangan Elfan rupanya.

Seketika pikiran Elfan kembali tentang keterkaitan Doddy, Jody dan Renatta atas insiden penyerangan waktu itu.

"Sebagai orangtua pasti tau anaknya punya pacar, Jody punya pacar bernama Tiara dan selingkuh dengan Renatta. Kenapa dia biarin anaknya punya 2 pacar, gak mungkin tanpa alesan. Kenapa orang suruhan pak Doddy ingin celakain Renatta, kalau alesannya tender kenapa gak gue aja sasarannya. Bisa jadi Jody selingkuh dengan Renatta karena ada maksud tertentu. Jimmy pernah bilang ada keterkaitan juga dengan PT Tanudharma Land Property. Iya iya... Gue paham sekarang, kenapa Renatta juga jadi sasaran serangan itu. Jody dan ayahnya licik banget, gue harus lindungin Renatta & keluarganya dengan cara pernikahan ini harus tetap terlaksana. Meski gue belum temuin titik terangnya alesan yang lebih konkret lagi kenapa pak Doddy sampe segitunya ingin celakain Renatta.". Elfan membatin dalam hatinya.

Love You EndlesslyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang