I'm Not Angel

INA 5

Vidy tak mempermasalahkan apapun bahkan rumor itu pun menggelengkan kepalanya.

"Gini ya chriss, semua itu ga masalah.

Ada daddy, kak ken, kak nial yg akan membereskan masalah agency.

Ada charlotte yang kini merangkap jadi manager buat lindungin vidy.

Lagian vidy ada di tahap sekarang ga berkat nama gerald atau numpang tenar sama kak ken dan kak nial.

Vidy raih nya dengan usaha sendiri, jadi gausah bingung.

Ya kan kak" ucap vidy yang kini bergantian menatap kedua kakaknya dengan senyum mengembang.

"Lagipula chriss, tau gak?

Kak nial pasti sangat senang dengan rumor itu, kak nial akan bebas datang ke lokasi photoshoot vidy bahkan ke agency vidy sekarang." jelas vidy yang diangguki oleh ken dan nial.

"Jadi kalian akan membuat rumornya membesar?

Gaboleh dong" kesal chriss.

Vidy menatap chriss bingung dengan tingkah sahabatnya itu.

"Harusnya cukup aku aja yg di rumorkan dekat dengan vidy." kesal chriss yang langsung mendapat lemparan gelas kosong oleh ken.

"Awas aja berani!" ancam ken kesal melihat tingkah chriss.

"Ih manatau kan, lagian nih sepertinya kalau dilihat dari bibit bebet dan bobot, aku orang yang cocok sama vidy kak" pede chriss membuat vidy pasrah.

"Ga lupa kan kalau dulu adek kita pernah lo tolak?" kesal nial menatap chriss tajam.

Chriss terdiam lalu menatap nial "Gimana ga ditolak, ancaman kakaknya aja ngeri.

Lagian itu kan jaman sekolah, jaman chriss kalah kalau lagi duel sama kak ken."

Ken yang mendengar namanya disebut pun bertanya "Memang sekarang bisa menang?" 

Chriss menunjukkan senyumnya dan berkata "Belum coba sih, tapi kalau imbang bisa lah"

"Orang gila orang gila, bukan sahabat vidy" kesal vidy.

Saat mereka memutuskan pulang pun, mereka membuat kehebohan lagi.

Karena tadi saat mereka ke mall menggunakan mobil ken, dan akibat rumor yang beredar tadi.

Kini vidy mau tak mau harus menggunakan mobil yang disiapkan oleh nial, beserta beberapa bodyguard yang akan menemani adik manis nya itu.

"Kita berpisah disini, hati-hati dijalan oke" ucap nial yang mengkhawatirkan adiknya itu.

Nial menatap charlotte dan beberapa orang suruhannya "Jaga vidy dengan baik, saya percaya kalian."

Vidy memeluk ken dan nial bergantian kemudian meninggalkan mereka.

"Kak, nial ke studio sebentar. Hati-hati dijalan ya" pamit nial yang diangguki oleh ken.

Disisi lain, kini vidy yang menggunakan masker berjalan cepat menuju lobby.

Saat didepan mall, dirinya melihat mobil yang disiapkan oleh nial pun tersenyum.

"Ternyata permainan kali ini semakin seru. Okelah mari kita bermain." gumam vidy bahagia.

Vidy pun berlari ke arah mobil nial, yups mobil nial sendiri yang akan membawa vidy bukan mobil yang lain.

Memang kakaknya itu tidak akan melewatkan kesempatan untuk memperbesar rumor supaya bisa lebih dekat dengan adiknya itu.

sesampainya vidy di mobil, dirinya bertanya kepada charlotte "Bagaimana perkembangan rumor itu?"