Aleya menghela nafas. Ia meraih ponselnya. Lalu membuka aplikasi berwarna hijau dengan logo telepon umum disana.
Diamond Girls
|Eh, guys. Kalian yakin bajunya kek gitu|
| aja? Nanti kita diomelin gimana?||Cece|
|Salah sendiri dong. Kenapa bilang|
|terserah kalo ga boleh? ||Anaaa|
|Iyaa, nanti kalo ditegur salahin abang |
|ku aja. Orang dia yang bilang terserah.||Ell|
|Bener, tuh||Yaudah. Eh, bosen banget. Jalan-jalan.|
|yok. Libur seminggu bikin bosen.||Ell|
|Yah...aku ga bisa. Ini lagi opening hotel|
|keluarga. Pulangnya besok :( ||Cece|
Yahh...padahal kita gabut banget.||Anaaa|
Iya nih, ga asik.||Ell, ga solid nih.|
|Ell|
|Kalo kalian mau ke sini aja.||Boleh?|
|Ell|
|Boleh.||Cuss, otw.|
|Anaaa|
|Jemput Ya.||Cece|
|Jemput.||Siap.|
|Ell|
|Di jalan. xxxxx|
Read.Aleya melempar ponselnya begitu saja. Lalu menarik handuk masuk ke kamar mandi. Hanya butuh waktu 20 menit untuknya.
Aleya menggunakan kemeja dengan warna pink jambu. Dengan celana jeans kulot. Juga tas selempang berwarna putih. Aleya meraih sepatunya juga kunci mobil.
Dengan lincah Aleya menuruni anak tangga berwarna putih elegan itu. Saat sudah sampai dilantai dasar Aleya celingak celinguk. Hingga melihat mama nya yang tengah ada didapur. "MAM! ALEYA MAU KE HOTEL KELUARGA ELL YA! BOLEH NGINEP GA?!" Aleya berteriak sekuat tenaga. Mamanya mengangkat hanya tak berkutik dari laptop dan secangkir teh ditangannya. "SAMA SIAPA?!" Teriaknya balik.
"CECE SAMA ANAAA!!" Aleya sedikit berteriak. "AMBIL KARTU AJA DIKAMAR!"
"HARI INI OPENING! JADI TEMEN DEKET ATAU KELUARGA GA BAYAR KOK!"
"YAUDAH HATI-HATI! JANGAN NGEBUT!"
"IYA MAA! LOVE YOUU!" Aleya tersenyum simpul lalu berjalan ke arah pintu utama.
"LOVE YOU TOO SAYANG!"
Aleya menarik pintu berukuran bukan main itu. "Ini papa sama mama, emangnya superhero ya? Bisa-bisanya ga mau pakai pembantu. Bodyguard mah badannya doang gede, ginian disuruh buka sendiri!" Omelnya pada pintu itu. Setelah ia rasa cukup, Aleya keluar dengan tergesa-gesa.
"Selamat sore nona Aleya." Salah satu Bodyguard disana membungkuk hormat pada Aleya.
"Siang." Aleya ikut membungkuk. Lalu tersenyum ramah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Bersemi Di SMA | Ft. Treasure | Continued
Teen Fiction"Lo semua kenapa sih?" "Kita itu bisa bersaing secara sehat, ga perlu ada yang sampai berantem gini." "Anak baru itu juga pasti punya keputusan!" "Lo juga! Ketos ngapain ikut gabung!" "Dapetin hati mereka dengan kerja keras lo! Bukan saling lawan gi...