Star Gazing

306 20 11
                                    

Ichigo : Sepertinya aku suka dengan Suzukawa-san,

Ichigo mengeluarkan kata kata itu di luar kesadarannya.

Ichigo : AAAAAAA AKU PASTI SUDAH GILA?! BAGAIMANA INI...

Yang ada di kepalanya kini hanya Naoto

Ichigo : Aku tidak tahu harus bagaimana, apa aku tanyakan pada Aoi saja ya?
.
.
.
Aoi : Kamu mau konsultasi lagi?

Ichigo : un...

Aoi : Oke oke... apa masalahnya?

Ichigo : Jadi begini, tokoh utama laki-lakinya menyatakan perasaaannya kepada tokoh perempuan. Tetapi saat itu tokoh perempuan tidak ada perasaan apa apa padanya. Kemudian lama-lama tokoh perempuan menyadari kelembutan hati tokoh utama laki-lakinya. Menurutmu apa yang harus dilakukan oleh tokoh perempuan?

Aoi : hmmm panjang juga yah.

Ichigo : ugh gomen-

Aoi : Iie iie. Aku senang kalau bisa membantumu. Kalau menurut pengalamanku ya~ sebaiknya tokoh perempuan segera mengungkapkan perasaannya. Jangan sampai terlambat. Karena kalau sudah terlambat penyesalan itu akan teringat sampai kapanpun. Lebih baik mencoba dari pada tidak sama sekali. (Kalian ingat kan waktu episode gebetan aoi)

Ichigo : begitu ya,

Aoi : Hanya itu saran yang bisa kuberi. Maaf kalau kamu kurang puas, Ichigo.

Ichigo : ngga kok. Itu sudah bagus. Arigatou Aoi. Mungkin bisa kupakai untuk improvisasi nanti (maaf sebenarnya tidak ada drama seperti itu, Aoi)

Aoi : Ya.
.
.
.
Ichigo : (apa aku harus menyatakan perasaanku? Atau tidak? Tapi kata Aoi-)

Ichigo diam sejenak lalu membulatkan tekadnya

Ichigo : (iie, ini bukan saatnya untuk ragu. Aku akan menyatakan perasaanku sekarang.)

Ichigo lalu pergi mencari Naoto. Namun apa yang ia dapatkan? Ia tidak menemui Naoto sama sekali sejak kegiatan jurit malam itu. Naoto menghilang bagai ditelan bumi. Walau kata teman-temannya Ichigo mereka melihat Naoto, herannya Ichigo tak melihatnya sama sekali.

Ichigo : (Mereka bilang Suzukawa-san ada, tapi kenapa aku tidak melihatnya?)

Terbesit sebuah kemungkinan dalam pikirannya

Ichigo : Jangan-jangan dia membenciku?
.
.
.
Hingga tiba malam terakhir Aikatsu Camp! (Maaf author malez menjelaskan rangkaian acaranya)

Orihime : Dengan berakhirnya malam api unggun ini, saya nyatakan Aikatsu Camp resmi berakhir!

Semua orang bertepuk tangan. Terdengar suara tawa dari segala arah. Ya, mungkin saja mereka sedang berbagi pengalaman mereka selama Aikatsu Camp berlangsung. Ada pula pengalaman yang tidak menyenangkan. Semua pengalaman itu mereka anggap berharga.
.
.
.
Ichigo : (ngga bisa tidur!)

Ya, Ichigo tidak bisa tidur ntah mengapa. Mungkin karena perasaannya belum tersampaikan hingga hari terakhir acara.

Ichigo : (Aikatsu Camp sudah selesai, lalu apa yang akan terjadi selanjutnya ya...)

Aoi : Ichigo? Kamu belum tidur?

Tanya Aoi terbangun dari tidur nyenyak ala prinses itu.

Ichigo : Ah, maaf. Aku membuatmu bangun ya?

Aoi : Ngga kok, kamu sebaiknya tidur cepat ya. Besok kita pulang loh. Bisa-bisa kamu punya kantung mata loh kalau bergadang.

Ichigo : Iya iya. (Walau dibilang iya sebenarnya tetap ngga bisa tidur!)

Cinta Sejati Yang SebenarnyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang