Bab 15 : Tergantung Bagaimana Kamu Menjelaskannya.

34 5 0
                                    

"Hyeonga, ini kucing, 'kan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyeonga, ini kucing, 'kan?"

Ro-Un tersenyum lebar sembari mengutak-atik poninya yang diikat karet gelang kucing yang diberikan oleh Dong-Hun sebagai hadiah. Ro-Un dan Dong-Hun berada di dalam bak mandi berbentuk oval dan bermain air.

Karena poni Ro-Un yang panjang dan tidak mau pergi ke salon bahkan sampai mati-matian membujuknya, Yun-Gi hanya bisa menyingkirkannya agar tidak menghalangi pandangan matanya. Ketika Dong-Hun mengetahui ini dan membeli hadiah untuk ulang tahun nenek dan bibinya, dia melihat ada karet gelang kucing dan membelinya.

"Kenapa kamu tidak memikirkan itu?"

Dong-Hun ingin mencuci dirinya sendiri, tetapi Ro-Un bersikeras ingin melakukannya sendiri, jadi dia hampir tidak menyikat giginya dan hanya memasukkannya ke dalam bak mandi. Yun-Gi yang yang tidak ada sangkut pautnya dengan mereka, hanya menonton dalam diam sambil kedua tangannya disilangkan di depan dada.

Tae-Hyeong yang berdiri di belakangnya, berbisik di belakang telinganya.

"Mengapa kamu tidak bisa? Apakah kamu tidak berpikir bisa menggunakan karet gelang untuk menguncir anak kecil?"

"Aku pikir kamu sudah melakukannya."

"Jangan hanya bicara. Katakan saja pada Ro-Un sendiri."

Tiba-tiba melihat ke belakang, ujung hidung Yun-Gi menyentuh dagu Tae-Hyeong. Namun, Yun-Gi, yang hanya berpikir untuk menutup mulut Tae-Hyeong, tidak menyadarinya.

Jika itu di masa lalu, Tae-Hyeong yang akan mundur terlebih dulu. Tapi kali ini, dia merasakan suhu tubuh Yun-Gi sedang dalam suasana hati yang baik. Kontak tak terduga seperti ini, selalu mengganggu Tae-Hyeong. Tapi sekarang dia tidak akan menunggu tanpa henti. Sebanyak yang dia sadari, dia ingin Yun-Gi juga menyadarinya.

"Apakah kamu merasa malu karena itu? Itu sangat lucu."

Mendengar jawaban tenang Tae-Hyeong, kedua mata Yun-Gi melebar, lantas dia berbalik dan memelototinya.

"Lucu?"

"Ng. Banyak juga."

"Kamu tidak ingat? Kamu yang paling tidak menyukainya."

"Iyakah? Aku nggak ingat tuh."

Itu bohong. Saking lucunya, Tae-Hyeong terlalu malu utnuk memeluknya, dan dia begitu tidak suka karena itu hanya dilakukan oleh para perempuan. Kehidupan Tae-Hyeong telah berubah sejak dia berpikir bahwa Yun-Gi sangat lucu.

"Aku tahu suatu saat kamu akan seperti ini, jadi aku telah menyimpan video betapa kesalnya kamu akan itu."

"Ro-Un memanggil."

"Thamtton."

"Ng? Ro-Un, ada apa?"

"Mau bilath."

[BL] Kohibitasi Yang Disengaja || TAEGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang