10

2.1K 147 14
                                    

"Nunu aku minta maaf"

"Hhmm"Angguk Nunu masih dengan tidak mau menatap kearah Zee

"Nunu itu tidak seperti yang kamu fikirkan, aku minta maaf dengan semua perktaan aku dan teman teman yang lain jika itu menyakiti kamu"

"Aku sudah memaafkan kamu hia"

"Tatap mata aku jika sedang berbicara Nu"
Nunu menatap lurus ke mata Zee, Nunu memang sudah tidak menangis lagi. Tapi bisa Zee lihat mata itu tidak secerah biasa nya. Ada luka dan kekecewaan di sana. Mata Nunu kosong, tidak memancarkan cahaya kebahagian.

"Begitu besar kah efek dari perktaan aku Nu, sehingga mata itu tidak bersinar seperti biasa nya" Batin Zee

"Nu aku benar benar minta maaf" Ujar Zee lirih

"Sudah lah hia, tidak ada yang perlu di maafkan. Lagian semua yang hia omongin itu benar, anak adalah keutuhan dari sebuah pernikahan. Tidak ada yang salah dari itu semua. Dan aku? Aku tidak berhak marah. Karena nyata nya aku memang tidak bisa memberikan kamu keturunan hia, jadi its ok, I'm fine. Hia tidak perlu meminta maaf" Ujar Nunu panjang lebar

"Nu bukan seperti itu,"

"Sudah lah hia, mari kita lupakan topik ini. Mending kita sudahi pembicaraan yang tiada ujung nya ini"

"Tapi Nu"

"Hia, everything will be fine, ok. Jadi hia tenang saja. Tidak akan ada yang berubah setelah hia berbicara seperti itu.I'm still your wife, and you are still my husband. Semua nya akan berubah jika hia berhenti, atau mungkin menyuruh aku berhenti. Tapi untuk saat ini semua nya tidak ada yang berubah hia" Ujar Nunu tegas dan pergi dari hadapan hia

"Apa sebegitu dalam nya rasa sakit yang kamu rasakan" Bisik Zee lirih tanpa sadar air mata nya menetes. Dengan cepat Zee menghapus air mata nya dan menyusul Nunew ke dalam.

"Loh mommy sudah pulang?" Tanya Nunu yang melihat ny.pruk sudah ada di ruang tamu

"Hhmm sudah sayang, Zee mana?"

"Ada, ah itu dia mom" Jawab Nunu sambil menunjuk kearah Zee

"Zee mommy mau berbicara dengan kamu sebentar"

"Khab mom"

"Kalian tunggu di sini ya"

"Hhmmm" Angguk Nunu besertaa Tata dan Nata

"Ada apa mom?" Tanya Zee setelah mereka sampai di ruangan gallery pribadi pruk panich

"Duduk Zee" ujar ny.pruk dengan nada tegas

"Kamu tau apa yang membuat mommy mebawa kamu ke sini"

"Hhmmm" geleng Zee

"Zee kamu benar benar membuat mommy kecewa. Sangat kecewa karena sikap kamu. Kamu tau Zee betapa beruntung nya kamu mendapatkan Nunew sebagai istri kamu. Istri yang lembut, penyayang dan tidak banyak nuntut. Kamu tau Zee saat kamu salah pun dia tidak pernah menceritakan nya kepada mommy. Saat dia tau kamu lebih memilih hang out bersama teman teman kamu dan lupa dengan janji kamu dengan nya. Kamu tau apa yang dia katakan kepada momm?.*Hia Zee masih sibuk syuting mom, maka nya dia tidak sempat ke sini. Atau *Hia Zee nyurh aku pulang mom, aku harus pulang sekarang*. Yang pada kenyataan nya itu hanya lah bentuk kebohongan yang dia ciptakan untuk melindungi kamu Zee. Sedangkan kamu apa? Kamu malah membuat dia sakit hati dan kecewa Zee, istri mana yang ngk sakit hati melihat suami nya duduk bergandengan dengan orang lain. Istri mana yang tidak sakit hati melihat suami kita sendiri berkata ingin punya anak. Kamu tidak hanya menyakiti hati Nunu Zee, tapi juga membunuh nya secara perlahan. Kamu tau mommy tidak pernah melihat sinar kebahagian lagi di mata Nunu, mommy hanya melihat kekosongan. Dan itu semua karena kamu Zee, karena kamu. Kamu sudah menjadi suami yang buruk" Ujar Ny.pruk sambil menangis

"Kho thod mom, kho thod" Jawab Zee sambil bersimpuh di kaki mommy nya

"Bukan kepada mommy Zee, tapi kepada Nunu lah seharus nya kamu meminta maaf"

"Aku sudah meminta maaf kepada nya mom"

"Apa tanggapan nya"

"Hhmmm" Zee hanya menggeleng pelan

"Ingat Zee jika mommy sampai tau kamu mengkhianati Nunu maka mommy sendiri yang akan memisahkan kamu dengan Nunew. Mommy akan membawa Nunu pergi menjauh dari kamu Zee. Dan mommy tidak akan membiarkan kamu mendekati Nunew lagi" Ancam ny.pruk

"Hhmmm" Angguk Zee. Setelah itu Zee dan ny.pruk keluar dari ruangan gallery dan berjalan menuju Nunew.

"Kamu sudah makan sayang?" Tanya Ny.pruk kepada Nunew

"Sudah mom"

"Kamu sudah makan Zee?"

"Belum mom"

"Loh kenapa? Hia tidak memakan sarapan yang Nunu buatkan?"

"Bukan karena tidak mau. Tapi hia ingin cepat cepat pergi ke sini. Jadi nya ngk sempat sarapan"

"Ya sudah ikut Nunu, Nunu akan membuatkan hia sesuatu"

"Hhhmmm" Angguk Zee

Setiba nya di dapur, Nunew membuatkan Zee nasih goreng kesukaan nya. Zee ingin sekali memeluk Nunu, tapi mengingat sikap Nunu yang seolah menjaga jarak dengan nya Zee tidak berani.

Andai saja dia tidak menjadi laki laki yang bodoh, tentu semua nya tidak akan seperti inj. Tentu hubungan dia dan Nunew masih baik baik saja. Tapi karena kebodohan nya, semua nya jadi kacau. Nunew pantas marah kepada Zee.

"Ini hia makan lah" Ujar Nunu pelan

"Hhmm khop kun na"

"Hhhmm" Nunu mengangguk seada nya. Setelah nya Nunew sibuk memainkan gadget nya, melihat lihat sosial mediannya.
Sedangkan Zee makan dalam diam, suasana saat ini benar bemar kaku. Dia dan Nunew seperti dua orang asing yang baru saja bertemu.

"Aku tidak suka suasana seperti ini" Batin Zee

"Kho thod hia, Nunu harus bersikap seperti ini kepada hia. Tapi Nunu harus membentengi diri Nunu sendir, agar tidak terlarut dalam rasa kecewa Nunu" Batin Nunew

"Kamu memang melayaani aku Nu, tapi tidak pakai hati. Kamu seolah olah membatasi interaksi antara kita berdua. Jangan seperti ini Nu, aku tau aku salah. Apa aku masih bisa memperbaiki semua itu?" Batin zee lagi

Next...
Vote nya ya,,.
Terimakasih🤗🤗🤗

Baby please Don't Go S2(ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang