Chapter 1

2.5K 170 4
                                    

Win yang sedang sakit hanya bisa duduk dan berbaring sepanjang hari di atas ranjang rumah sakit, bau obat yang Sudah biasa tercium olehnya tidak asing lagi, dia hidup di rumah sakit sudah hampir 6 bulan karna kesehatannya yang mulai memburuk.

6 bulan itu win 3 bulannya koma dan 3 bulannya dia mulai sadar namun tidak bisa bergerak, kerusakan ginjal dan penyakit jantung koroner yang sudah parah, di sertai dengan stress yang luar biasa membuatnya drop sampai koma selama 3 bulan.

Win salah satu anak adopsi yang di rawat oleh keluarga kaya yang baik hati, namun setelah dia bertemu dengan keluarga aslinya semuanya jadi berubah, win yang memang sudah lemah sejak dia lahir dan orang tuanya membuangnya ke panti asuhan, tapi mereka kembali untuk meminta balasan dari win karna sudah melahirkannya.

Semenjak itu dia mulai sakit-sakitan lagi dan hanya bisa berbaring di rumah sakit, dia hanya membaca satu novel favoritnya, ntah sudah ke berapa kali dia membaca novel itu.

Keluarga angkatnya juga sangat baik walaupun win memang di manfaatkan untuk bekerja dan melancarkan perusahaan karna win di anggap sangat pintar dan cerdas, walaupun hidupnya keras, kerja, kerja dan kerja. Tapi dia tetap menyayangi ayah angkatnya yang sudah capek-capek merawatnya dan dia juga ingin membalas kebaikan ayahnya.

Pada tanggal 20 Mei 2019, win mengalami pendarahan di jantungnya yang hampir bocor, kenapa tidak di oprasi?? Karna tim rumah sakit masih belum menemukan donor jantung yang pas, dan kerusakan ginjal yang tadinya harus di oprasi tidak bisa karna jantung win sangat lemah dan bisa berakibat patal.

Pada tanggal itu semua suster dan dokter datang untuk menenangkan win, tidak ada wali yang menemaninya pikir win, namun ternyata ayah angkatnya datang dengan kemeja putih yang kusut dan nafas ngos-ngosan.

"Hai." Ucap win sambil tersenyum.

Ayahnya langsung memegangi tangan win yang di penuhi darah karna dia dari tadi batuk darah, walaupun dadanya sakit, win ingin terlihat tegar di depan ayahnya.

20 tahun hidup dengan ayah angkat, win baru pertama kali melihat ayahnya dengan wajah khawatir dan mata yang berbinar seperti ingin menangis.

"Kamu sudah bekerja keras dan membanggakan ayah." Ucapan itu membuat win kaget dan tersenyum.

"Kalau aku terlahir lagi, aku mau jadi anak ayah lagi yang sering di marahin karna pekerjaan ku cuma membaca buku......." Hembusan nafas terakhir itu membuat ayah win menangis keras.

Dia tidak pernah mengatakan kalau dia selalu menyayangi anaknya, dia selalu, selalu ingin hidup bahagia dengan anaknya.


•°•

Claaaang, clang, clang

"BANGUUUN." Teriak seseorang sambil menyiramnya dengan air dingin.

"Wah, apa aku masuk neraka??" Gumam win melihat tangan dan kakinya di rantai sambil berdiri, kepalanya lumayan pusing dan seluruh badannya basah.

"Ini di neraka ya??" Tanyanya kepada seorang lelaki di hadapannya yang ganteng??

"Maksud Lo apa??"

"Eh?? Ko pake bahasa Korea?? Tapi ko gue ngerti ya??" Gumam win tapi masih kedengeran.

"Gue tanya sekali lagi, dimana ras Lo yang lain??" Terus win ngelag?? Ras?? Ras apaan?? Ras manusia maksudnya?? Jadi di neraka rasnya di bagi-bagi???

"Maaf pak malaikat maut, tapi saya kesini sendirian, gak tega kalau ngajak bapak sendiri." Ucapnya sambil natap polos.

"Malaikat maut?? Ahhhh, Lo kira, Lo udah mati??" Urat lehernya sampai kelihatan berarti dia benar-benar marah.

My Little Vampire|| BrightwinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang