Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
April berjalan bersama nonik dan beberapa teman sekelas lainnya sambil mengobrol dengan penuh candaan setelah baru saja memasuki gerbang sekolah menuju parkiran.
Sandy yang masih diam di motornya hanya memandang april sampai gadis itu tak terlihat lagi wujudnya.
"Istirahat ketemu di tempat biasa ya"ingat ilyas pada teman temannya itu
"Gue gak ikut, ada urusan"
"Ngapain lo?"
"Kepo amat lo. Mau masuk gue"balasnya yang langsung melengos pergi
Dari pertama kelas di mulai sampai istirahat kedua tiba, april masih terdiam sembari memutar-mutar pulpen dan tak begitu tanggap dengan apa yang di sampaikan guru. Dia masih memikirkan ucapan si cendol nyentrik. Alias cewek yang fancy nya gak ada yang ngalahin di tambah semua barang brended yang dia pakai ke sekolah. Sampai penyerut pensilpun dia beli dengan harga jutaan di luar negeri. Beda banget sama april yang cuma beli dua ribu di toko.
Drrt Drrt
"Kenapa?"
"Aku mau ngomong kak"
"Iya kenapa raa?"
"Bulan depan aku ada study tour. Terus kylo di TK nya juga ada tour ke kebun binatang"
"Berapa bayarnya?"
"Biaya tour aku sejuta dua ratus kak. Kylo delapan"
"Kapan kamu berangkatnya? Barengan gak sama kylo?"
"Aku berangkat, kylo besoknya. Jadi aku juga gak bisa dampingin kylo empat hari kedepan. Mungkin mau minta tolong sama orang tuanya sara"
"Belum lagi bekal. Apa cukup tiga juta?"
"Kurasa itu kelebihan"
"Minggu depan aku usahain kirim deh"
"Kalo gak ada, gak papa. Aku sama kylo juga gak usah ikut tour aja"
"Kalian harus ikut. Ya udah, aku tutup telponnya ya"
