Follow dulu sebelum membaca
Story Warning ⚠
Baca dulu SWEET FAMILY season 1 baru baca yang season 2 biar gak bingung dengan alurnya.
⚫Family
🚫 Futa
🚫 🔞
----------------------------------------------
Menceritakan keharmonisan keluarga Kristen Stew...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupa divote yaa... Dan jangan lupa baca ff Vicky yang lain nya
Karna Vicky punya cerita baru
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan ff ini udah Vicky update di awal bulan ini
Sekali lagi jangan lupa divote dan komentar nya
KAMSAHAMNIDA...
"NyamNyamNyam... " Ucap keduanya sambil menggeleng kan kepala kekanan dan kekiri kesenangan dan itu membuat Rose tersenyum senang.
Namun tak jauh dari sana seseorang sedang asyik mengawasi mereka, dengan koran yang ia gunakan yang terdapat sedikit lubang disana.
Orang tersebut terus mengawasi ketiganya, tidak ada yang mengetahui ini, pengunjung sangat acuh dan tak menghiraukan sekitar, dengan duduk lebih tenang orang tersebut lagi-lagi tersenyum penuh arti dan seperti layaknya psikopat.
" Kakak Lalice mau ketoilet sebentar yaa " ucapnya lalu berdiri.
" Sebentar Baby" ucap Rose lalu mengelap sisa ice cream yang berada dipinggiran bibirnya.
" Nah sudah pergilah" ucap Rose lalu Lalice pun beranjak.
" Kakak ikut... " Pinta Lisa saat Lalice masih berjalan 2 langkah.
" Ck dasar posesif" gumam Rose sambil tersenyum dan menggeleng melihat kelakuan Lisa yang tak ingin pisah dari kembaran nya tersebut.
" Ayo Baby" ucap Lalice dan mereka pun berjalan kearah toilet, Rose melihat kearah Baby Twins hingga mereka menghilang dibalik tembok saat ingin memasuki toilet.
Namun saat masih menghadap kearah toilet Rose tak sengaja melihat seseorang yang mengawasi mereka.
" Kenapa orang itu membaca koran seperti itu " batin Rose.
Bagaimana tidak orang itu benar-benar membaca koran yang nyaris tegak lurus menutupi setengah badan nya tanpa melihatkan sedikit rambutnya, yang terlihat hanyalah bagian kaki namun duduk dengan elegan.
