Sesuai perkataan Mile dia memang pulang telat tiap hari. Terlalu sibuk mengontrol dua perusahaan sekaligus, tak jarang juga Bible menginap di apartemen mereka karna kelelahan lembur berdua dengan Mile setiap hari.
Ini sudah lewat beberapa bulan lamanya. Hampir 5 bulan lebih, awalnya mereka berhasil. Tapi Zee terus muncul di peradaban apalagi Zee sempat sempatnya mampir kedepan agensi tapi tak masuk. Hal itu terus mengundang kontroversi. Jujur saja Mile dan Bible sangat terganggu.
Tidur mereka juga bahkan tidak beraturan karna hal itu. Sungguh Zee memang tak lelah mencari masalah dengan mereka. Jika kau ingin membagongkan, Mile dan Bible sampai sempat dirawat dirumah sakit karna mengalami tipes. Tidak banyak zat gizi atau vitamin yang masuk ketubuh mereka.
"Gila. Ini udah keterlaluan sih, kek gue harus diam diam cari tau deh" ucap Apo
Apo membereskan barangnya baru kemudian dia pergi dari apartemen mewah mereka itu. Saat diperjalanan, Apo sengaja menepi sejenak karna ponselnya berbunyi terdapat pesan dari orang dan Apo menepi untuk melihatnya sekaligus membalasnya.
Tanpa menyadari kalimat Build, Apo kembali melanjutkan perjalanannya. Berjalan kembali sampai akhirnya dia tiba ditempat tujuannya, yaitu taman kota. Seberapa menit menunggu akhirnya orang yang dia tunggu tunggu datang.
Orang itu masuk dan mereka saling berpelukan melepas rindu dan saling bertegur sapa, orang itu adalah Nodt.
"Gimana kabar lo, Po?" tanya Nodt
"Baik. Baik banget malah" jawab Apo
"Terus, kita mau ngapain sekarang?" tanya Nodt
"Kita nyelidikin tentang kak Zee" jawab Apo
"Fotografer lama yang jadi bawahan mafia itu?" tanya Nodt
"Iyaa bener. Bapak lo kan mafia tuh tolong dong. Kita selidikin hari ini harus kelar" jawab Apo
"Yaudah, oke. Pertama tama kita kerumah gue dulu baru kita biss nyelidikin ini" ucap Nodt
"Oke. Lo jadi navigator gue, kita berangkat sekarang" ucap Apo
Keduanya itu berangkat dan pergi menuju kediaman orang tuan Nodt untuk menjalankan misi Apo untuk membantu suaminya itu.
Setelah memakan waktu hampir sejam, akhirnya mereka sampai dirumah milik orang tua Nodt itu. Jujur Apo terkejut melihatnya.
"Untuk ukuran pekerjaan ayah lo. Ini udah termasuk keren banget lo Nodt" ucap Apo
"Jangan lupa ada ruang bawah tanahnya. Kita parkir di bawah aja. Takutnya ada bawahan musuh bapak gue yang liat mobil lo disini" ucap Nodt
"Oke" turut Apo
Akhirnya mereka memasukkan mobil di garasi bawah tanah tepat dibawah rumah. Barulah setelah itu mereka keluar dari mobil dan Nodt membawa Apo masuk kedalam rumahnya lewat ruang bawah tanah itu.
Saat masuk jujur Apo terkagum dengan desain rumah yang serba hitam putih itu. Ya cukup cocok lah, ini memang selera orang tua Nodt pastinya.
Nodt membawa Apo duduk diruang tengah dan tak lama kedua orang tuan Nodt datang dan membuat Apo langsung membungkuk sopan sebelum akhirnya duduk dan Nodt bergabung duduk disebelahnya.
"Tumben nak Apo main kerumah" ucap ayah Nodt
"Mau minum atau cemilan apa nak? Biar tante beliin" tawar ibu Nodt
"Nggak usah repot repot tante. Cuman mau minta tolong aja sih sama om" tolak Apo
"Minta tolong apa, nak Apo?" tanya ayah Nodt
"Papah kenal sama Zee Pruk Panich, nggak?" tanya Nodt
"Oh. Pacar Nunew itu kan? Yang baru aja masuk di komplotan mafia?" tanya balik ayah Nodt
"Iya om. Dia belakangan ini sering banget datang ke agensi tapi cuman diliat dari luar. Jadi banyak media yang nyerbu agensi terus karna buka suara tapi nggak ada kejelasannya" ungkap Apo
"Nak. Saya saranin kalian jangan cari tau lebih dalam mengenai Zee. Figure dibelakang dia dark banget" ucap ayah Nodt
"Tapi kasih kami akses pah. At least sedikit, biar bisa ngeringanin masalah di agensi suaminya Apo" pinta Nodt
"Oke papah bantu. Kalian berdua ikut saya" terima ayah Nodt
Akhirnya mereka berdua mengikuti perkataan ayahnya Nodt itu. Ayah Nodt itu membawa mereka ke ruang bawah tanah dan memberikan sebuah laptop yang terlihat masih baru dan masih indah tanpa pernak pernik apapun.
"Apapun yang kalian butuhin ada di sini, semua informasi ada disini. Cuman pesan saya satu, jangan kebablasan. Pikirkan keselamatan kalian, dia bukan sembarang mafia. Saya juga sedang berusaha menyinggirkannya" jelas ayah Nodt
"Oke pah. Thank you" ucap Nodt
"Pergilah, kembali ke apartemen Apo. Cari safe zone untuk mencari tau" perintah ayah Nodt
"Oke pah. Nodt sama Apo pamit" turut Nodt
"Hati hati" pesan ayah Nodt
Apo dan Nodt masuk kedalam mobil itu. Setelahnya mereka melaju pergi untuk kembali menuju apartemen Apo, mereka berdua akan menyelidikinya disana. Sehubung Mile juga masih lembur.
Sementara disisi lain, ada sebuah mobil yang terus mengamati mobil Apo itu. Bahkan pemilik mobil itu menyadari bahwa apa yang mereka bawa dan apa yang sudah mereka pegang saat ini hanya saat ketika mobil mereka sudah keluar, karna bodohnya Nodt malah menaruh laptop itu di dashboard mobil.
"Mereka sudah punya kunci utamanya" ucap pimpinan itu
"Lalu anda ingin bagaimana tuan? Apa yang harus kami lakukan?" tanya supirnya
"Tunggu 2 bulan lagi. Tunggu saat dimana kembaran tercintanya itu pulang dari Chiang Mai. Tabrak mobil kembarannya dan sebarkan berita mengenai kecelakaan itu. Apo harus menderita" jelas pemimpin itu
Bawahannya itu hanya bisa menurut. Dia terlalu sulit untuk dibantah, jika sampai dibantah nyawa mereka tewas langsung ditangannya.
Sementara disisi lain, ayah Nodt memasuki sebuah ruangan gelap. Dia masuk beberapa langkah sampai akhirnya lampu menyalah dengan sendirinya menampakkan berbagai macam senjata super berkualitas.
Ayah Nodt itu memengang sebuah sniper tipe L115A3. Senjata itu memang bukan kesayangannya, tapi cukup bisa diandalkannya dalam membunuh lawan.
"Anakmu tidak bisa dibiarkan lagi, Bruno. Aku tidak perduli sekalipun dia benar keponakanku. Perbuatannya harus dibayar sama rata dengan apa yang akan terjadi nanti" ucap ayah Nodt itu
Seorang masuk dan menuduk sopan adanya. Ayah Nodt itu hanya menoleh tanpa berbailk.
"Mr. Wiliam, kami sudah mendapatkan detail rencana yang akan disusunnya. Dia merencanakan 2 bulan lagi" ucap pengawal itu pada ayah Nodt yang diketahui bernama William
"Biarkan dia melakukan apa yang dia mau. Disaat waktu yang akan tepat, aku akan membawanya kehadapan Apo dan membunuhnya dihadapan Apo. Aku tidak pernah sudi menganggapnya keponakan" jelas Wiliam
"Apa tidak apa apa jika kita biarkan saja tuan? Lalu bagaimana jika tuan Apo hamil? Bukankah berbahaya untuk kehamilannya" tanya pengawal itu
"Apo akan baik baik saja. Dia punya Mile, aku yakin dia akan menjadi pribadi yang lebih kuat dari ini sekalipun nanti akan merasakan perih luar biasa" jawab Wiliam
T.B.C
Makasih untuk yang udah mampir..
Jangan lupa vote sama comment..
Gimana double up nya?
Besok mau double up lagi nggak?
Tapi harus rame dulu, jangan lupa spoiler ada di tiktok..
Stay healthy and have a nice day!
KAMU SEDANG MEMBACA
Starlight On You [MILEAPO]
FanfictionMain Cast! Phakphum Romsaithong Nattawin Wattanagitiphat Lee Jeno Wichapas Sumettikul Theme Song! ZACK TABUDLO - Give Me Your Forever Laki laki bisa hamil dan datang bulan? Oke ini adalah hal yang langka. Sebelum ini belum pernah ada kasus seperti...