part_17 (Jadian)

247 34 3
                                    

Kiesha tersenyum bahagia, rencananya berjalan mulus. Bahkan Clay pun tak curiga sama sekali saat Kiesha memberikan izin untuk Sandy.

"Sas, seandainya gue mau jadi pacar Lo, gimana perasaan Lo?" tanya Kiesha yang membuat Saskia kaget.

"Maksudnya apa ya kak?" tanya Saskia.

"Lo bilang Lo suka sama gue, terus kenapa Lo gak ngajak gue pacaran?" tanya balik Kiesha.

"Emang kak Ica mau jadi pacar gue?" tanya Saskia lagi.

"Mau," jawab Kiesha yang langsung menghentikan motornya.

"Kak Ica serius?" tanya Saskia memastikan.

"Iya," jawab Kiesha yang membuat Saskia langsung tersenyum. "Tapi..."

"Tapi apa kak?" tanya Saskia.

"Kakak Lo kan musuh gue," jawab Kiesha dengan ekspresi dibuat sesedih mungkin.

Saskia terdiam, dia tahu jika kakaknya sangat membenci Kiesha. Dan dia pun tahu jika kakaknya akan menyatakan perasaannya kepada Saskia hari itu juga.

"Aku mau kak Ica jadi pacar aku," ucap Saskia dengan penuh keyakinan.

"Kakak Lo gimana?" tanya Kiesha.

"Kita samperin aja sekarang biar sekalian aku kasih tau kak Clay," ajak Saskia dengan semangat.

"Yes," batin Kiesha sambil tersenyum. "Lo tau dia di mana?" tanyanya.

"Iya kak, yuk buruan," ajak Saskia.

Dengan cepat Kiesha pun segera menyalakan mesin motornya kembali dan mengikuti arahan Saskia untuk datang ke lokasi di mana Clay akan menyatakan perasaannya kepada Sandy.

Bahkan Kiesha pun juga meminta Rey dan Rassya untuk datang ke lokasi tersebut.

*****

Clay mengajak Sandy ke salah satu taman yang agak jauh dari keramaian karena ia tak ingin ada yang mengganggu rencananya. Semuanya sudah dipersiapkan dengan matang dan dia sangat optimis jika Sandy akan menerimanya.

"Kak, ini kakak yang siapin?" tanya Sandy merasa takjub dengan apa yang ada di hadapannya.

"Iya," jawab Clay sambil tersenyum.

"Indah banget kak," sahut Sandy sambil terus memandang sekelilingnya.

Seketika pandangannya tertuju ke tulisan yang dibuat dengan bunga mawar merah.

"Kak, ini...?"

"San," panggil Clay seraya memegang kedua tangan Sandy. "Sebenarnya gue ngajak Lo ke sini karna gue pengen ngomong serius sama lo," lanjutnya mulai menyatakan maksud dan tujuannya. "Gue udah lama suka sama Lo, dan sekarang gue pengen Lo tau kalau gue bukan sekedar suka tapi gue cinta sama Lo Sandy."

Sandy tersenyum mendengar pengakuan Clay karena selama ini dia juga suka kepada Clay.

"Lo mau gak jadi pacar gue?"

Belum sempat Sandy menjawab, Kiesha datang bersama Saskia dan di susul oleh teman-teman Kiesha serta teman-teman Saskia yang ikut bersama Rey dan Rassya.

"Kak Clay," panggil Saskia sambil tersenyum.

"Kia," lirih Clay.

Melihat Kiesha, Sandy segera menepis tangan Clay yang sejak tadi menggenggamnya.

"Kak, aku sama kak Ica udah jadian," girang Saskia seraya memeluk Clay.

💞SENIOR PUJAAN HATI 💞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang