Typo tetap bertebaran dimana-mana dan happy reading ges!!..
-beberapa hari kemudian
Sejak perdebatan antara hyunjin dan Jeno hari lalu ntah mengapa mereka berdua seakan mengibarkan bendera peperangan, pasalnya hyunjin sendiri tak mempercayai status yang dimiliki Jeno dan jaemin.
Namun memang nyatanya bukan mereka tidaklah punya status hubungan yang pasti bagaimana tidak kepastian pun tak ada dari oknum Lee Jeno itu.
Sudah lima hari hyunjin berusaha mendekati jaemin namun semua usahanya itu di batalkan oleh Jeno tanpa bantuan siapapun
Jangan kalian pikir hanya karna awalnya renjun yang memberitahu tentang perasaan hyunjin jadi dia ikut membatalkan usahanya, iya Jeno memanglah temannya tapi bukan begitu juga dia harus turun tangan. Renjun percaya Jeno bisa menghadapinya.
....
Sudah terhitung 1bulan sejak hyunjin berusaha mendapatkan jaemin, kini keduanya dekat tapi tak lupa juga dengan Jeno dia bagaikan anak jaemin kemana-mana mengikuti. hanya di dalam kelas dan pulang kerumah masing-masing saja ia lepas dengan jaemin
Kini berangkat sekolahpun Jeno menggunakan bus, kalo kalian berpikiran bahwa Jeno bus nya bersama jaemin itu benar seratus persen benar. Bahkan dirinya pun rela menunggu jaemin di depan gang setiap harinya, kecuali Sabtu dan minggu sekolah tutup.
'ganteng doang jemput depan gang' author yg mengiri
Sama seperti kali ini terlihat Jeno turun dari mobil yang mengantarnya ke arah gang jaemin, namun ia tidak meminta turun tepat gang rumah jaemin dia akan turun jauh dari tujuannya dengan alasan "aku sudah janji dengan renjun ditempat ini" alasan bodoh namun diterima begitu saja oleh sang supir
Jika kata haechan "supir Jeno itu kekurangan makan ikan cod mangkanya dia bodoh" jika dipikir haechan itu ada-ada saja tingkahnya.
Sudah sudah fokus pada Jeno.
Jeno si pemuda bermata sipit itu terlihat sedang berjalan di atas trotoar menuju gang sang pujaan hati nya, tak habis 10menit kini Jeno berada tepat depan gang, tenang saja dia berdiri di pinggiran gang tidak tepat tengah jalannya bisa-bisa Jeno mati konyol hanya karna menjemput sang crush.
...
Sudah hampir lima menit dia berdiri menunggu kehadiran pemuda kelinci itu akhirnya terdengarlah langkah kaki dari dalam gang dengan antusias dia melihat ke arah gang dan Yap kelinci itu sudah depan mata, tapi tunggu mengapa dia bersama Choi Siwon si pengusaha kaya itu?
"Ya dia bapaknya tolol"author kesal
Jeno menatap heran keduanya mendadak lidahnya kelu apa ada sesuatu yang ia tidak ketahui tentang jaemin(?) Mengapa sekarang ia bersama Siwon pikirannya bertebaran kemana-mana dari yang positif sampai yang negatif.
Jaemin yang melihat Jeno menatapnya dengan heran segera ia menyadarkan diri akan membuka suara namun tersela oleh ayahnya.
"Ah bukankah kau Jeno putra dari Jung jaehyun?" tanya Siwon
"Em iya" Jeno yang sadar segera membalas pertanyaan itu
Siwon tersenyum dan "sedang apa mengapa kau berdiri di situ? bukankah ini waktunya untuk sekolah" pertanyaan beruntun dari Siwon
"Ah ya, saya sedang menunggu jaemin paman" ucap Jeno
"Ternyata kau menunggu a.." segera ucapan itu dipotong oleh jaemin
"Kalau begitu mari Jeno kita akan telat nanti" ucapnya sambil mendorong Jeno dan memandang ke arah ayahnya sambil membungkuk 90° sambil mengatakan "kami permisi paman, terima kasih atas perbincangan hangatnya" ucapnya sambil membungkuk berkali-kali sambil merampalkan kata maaf berkali-kali tanpa didengar oleh Jeno
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny -nomin(Completed)
Fiksi PenggemarJaemin si pemuda yang menjadi bayaran untuk hutang keluarganya. hutang yang harus dibayar oleh nyawa karn kebodohan ayah Jaemin ia lebih memilih membayar dengan Jaemin bukan menggunakan satu perusahaannya.. lantas apa yang bisa dilakukan Jaemin untu...
