Keesokan harinya, semua rakyat tau mengenai kehamilan sang ratu yang saat ini masih menginjak usia 4 Minggu, semuanya sangat senang karena itulah yang mereka nantikan sejak lama. Dan akhirnya telah terwujud. Sekarang renjun terlihat tidak mau lepas dari jaemin sama sekali. Bahkan jaemin sudah mencoba membujuk istrinya itu. Karena dia hanya ingin mandi sebentar tapi renjun tidak mau dan semakin memeluk nya erat bahkan naik ke pangkuan suaminya itu.
"Kenapa hmm? Nana hanya sebentar mandi nya sayang."
"Tidak mau, pokoknya tidak mau." Ucap renjun kekeh dan terus menyembunyikan wajahnya pada ceruk leher jaemin. Jaemin hanya menghela nafas panjang karena menghadapi sifat renjun yang berubah sejak kemarin.
"Yang mulia raja! Yang mulia ratu! Pelayan akan masuk!" Mendengar hal itu jaemin lantas kembali bersuara.
"Jangan masuk! Hari ini saya yang akan bersama dengan ratu." Teriak jaemin dari dalam kamarnya itu.
Pelayan yang berada di luar kamar itu mendengar perintah dari raja lalu merekapun membungkuk pergi kecuali taeyong.
"Kenapa masih disini?" Ucap jaehyun pada Taeyong.
"Bagaimana perasaanmu?" Ucap taeyong menatap jaehyun.
"Aku baik-baik saja. Pergilah. Aku tidak suka ada gosip lain nantinya." Ucap jaehyun datar.
"Baiklah, ingat kalau kau butuh teman cerita, kau bisa menemuiku." Ucap taeyong lalu diapun membungkuk dan pergi.
Sementara itu dikamarnya, Luhan memandang suaminya yang masih setia menutup matanya sampai saat ini lalu diapun menggenggam tangan suaminya itu.
"Sehun? Apa kau tidak mau bangun? Kau tau, xingxing kita saat ini tengah mengandung calon anak jaemin. Kita akan segera punya cucu. Aku mohon bukalah matamu sehun." Ucap Luhan sembari meneteskan airmata.
"Kau berjanji padaku sayang. Kau berjanji tidak akan meninggalkanku sendirian. Ayo bangun sehun. Aku masih membutuhkan suamiku." Ucap Luhan kembali sembari mengelus kepala suaminya yang semakin hari semakin kurus saja.
Sedangkan Dery tengah menunggu kedatangan orangtuanya, Lucas, Jung woo dan kakeknya. Dia benar-benar sangat tidak sabar, karena semua keluarganya pasti akan sangat bahagia sekali. Kemarin saja mereka semua sangat girang dan tertawa. Bahkan Lucas saja tidak sabar ingin menemui adiknya itu.
Tak lama dery melihat kereta kuda mendekat dan itu adalah kereta kuda dari kerajaan orangtuanya. Kedua kereta kuda itupun berhenti dan semuanya turun.
"Dimana renjun sekarang Dery? Mama ingin menemuinya." Ucap Baekhyun tidak sabar.
"Tenanglah ma. Yang mulia ratu masih berada didalam kamarnya. Ayo kita masuk lebih dulu " Ucap Dery lalu membawa keluarganya masuk bahkan raja dan ratu kerajaan keluarganya yang merupakan kembarannya.
Saat berada diruangan, Dery langsung melihat Luhan menghampiri mereka dan tersenyum lalu memeluk Baekhyun.
"Kita akan punya cucu Baekhyun." Ucap Luhan senang.
"Hmm. Aku juga sangat tidak sabar Hyung." Ucap Baekhyun.
"Luhan Hyung, bagaimana keadaan sehun?" Ucap Chanyeol karena dia sangat ingin tau keadaan temannya itu.
"Masih sama Chanyeol. Belum ada perkembangan sama sekali. Jujur saja aku takut kehilangannya. Aku masih sangat membutuhkannya Chanyeol." Ucap Luhan.
"Sudahlah Hyung, aku yakin sebentar lagi hanya sebentar lagi sehun pasti akan segera membuka matanya. Apalagi dia akan segera memiliki seorang cucu." Ucap Baekhyun.
"Aku harap begitu Baekhyun.' Ucap Luhan lalu merekapun melihat kedatangan jaemin dan renjun. Renjun bahkan langsung berlari dan memeluk kedua orangtuanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/285508648-288-k370920.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Neo Castel (jaemren) END✔
Fanfictionupdate? tak menentu bercerita tentang renjun yang terpaksa mengabulkan permintaan sang ratu, Na Haechan untuk menikah dengan raja dan menjadi istri kedua sang raja, Na Jaemin. apakah raja pada akhirnya akan mencintai sang ratu baru atau hanya mengan...