My bo My boyfriend

3.5K 163 6
                                    

Mile=vero
Apo=vino

One shot (milpo) version lokal
.
.
.

sejak kecil terlahir menjadi anak seseorang pengusaha sukses dan kaya raya, hal itu membuat vino sangat sombong dan suka menghaburkan uang nya itu

bahkan setiap hari entah berapa uang yang ia habiskan untuk bersenang senang, orangtunya saja sudah jengah dengan kalakun putranya itu

"cakep banget gw anjir!!" vino tengah berdiri di depan cermin besar nya sambil terus memuji wajah tampan nya

dengan memakai celana panjang hitam dan jaket serta di padukan dengan kaos putih membuat vino semakin tampan,dan sangat menggoda

mengambil kunci mobil yang di atas meja nya dan segera pergi keluar untuk bermain main dengan teman teman nya, saat langkah kaki nya hendak keluar seseorang wanita cantik menarik tangan nya

"mau kemana kamu?" ucap wanita itu datar

"biasa lah ma, anak muda" ucap vino enteng

"anak muda apa an kamu itu, liat pakaian kamu kaya pereman pasar" dengus sang mama

"kagak gaul banget sih ma, ini itu fashion anak muda jaman sekarang" elak nya, enak saja baju mahal seperti ini di katakan baju ala preman

"kamu aja yang aneh"

"bawel, udah vino mau pergi dulu"

"eheheh nga bisa" liana menarik tangan putra nya itu agar tidak pergi

"apasih ma"

"liat ini!!"

liana memperlihatkan ponselnya yang tertulis jumlah uang yang vino keluarkan beberapa hari ini, dia sangat kesal karena vino menghabiskan ratusan juta hanya dalam jangka waktu 1 hari

"itu ponsel ma" ucap vino

"otak nya di pakek, liat kamu habisa 998 jt hanya dalam jangka waktu 1 hari vin"

"ya biasa lah ma, vino juga butuh uang saku lah itu aja sebenernya kurang"

"kamu buat apa sampe sebanyak ini?" kesal liana

"ya buat jajan sama temen lah"

"jujur, kalau sampe mama cari tau ternyata kamu bohong mobil kamu mama sita" tegas lian

"eh ma, g asik banget gitu aja langsung cabut"

"yaudah ngomong kamu buat apa uang nya?"

"emm vino buat taruhan lah" ucap nya tanpa rasa takut

"vino!!"

liana menarik telinga vino kesal, vino merintih kesakitan karena tarikan sang mama sangat kuat dan sakit

"ma lepas woy,sakit telinga gw"

"eh mulut nya,kalau ngomong yang sopan"

"iya ma iya, maaf lepas lepas" rengek vino

"aduh sakit ma" vino masih mengusap usap telinga nya yang masih sakit

"nga usah keluar,di rumah aja ini udah malam" ucap liana

"kagak mau ma ini tuh masih jam 21.30 masih belum malam. lagian vino anak cowo masak nga boleh keluar malam,kan nga keran ma"

"keren apa an, kamu malah kaya anak hilang, pokok nya nga vino"

"ma pliss, vino pengen keluar" mohon nya

"ada syarat nya!"

"apa² vino setuju ma?"

One Shoot21+ END [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang