Bab 19 ( revisi)

476 48 8
                                    

Happy reading

.

.

.

.

Dua minggu berlalu setelah Gulf menceritakan tentang kondisinya pada kedua orang tuanya itu, New dan Earth pun harus bergantian menemani Gulf di condo-nya hanya karena pria itu menolak tinggal di mansion orang tuanya. Tentu saja itu juga salah satu permintaan Mew pada mereka untuk menemani gulf yang sedang ditinggalkannya.

Mew hanya bisa mengeluh dalam hati saat dia harus pulang lebih lama karena pekerjaan yang semakin rumit di kantor cabang, dia tidak bisa menolak untuk menyelesaikan masalah itu dan menyerahkannya pada orang lain. Tanpa pria itu sadari jika semua itu ulah sang calon mertua untuk menjauhkannya dari Gulf.

Gulf dan Earth terlihat sedang berjalan jalan di taman, Earth merasa Gulf harus sering keluar rumah untuk menyegarkan pikirannya dan pria itu menyetujui ide sang sahabat. Gulf yang masih merasa mual karena kehamilannya bergegas pergi menuju ke toilet yang ada di taman itu tanpa memberitahu Earth yang saat ini sedang asik menatap para pria tampan dan kekar yang ada di taman itu.

Mata Earth memang selalu tak bisa menolak setiap kali ada ptia tampan di depannya meski pria itu sangat setia pada Santa, 15 menit berlalu Earth yang tersadar dari kegiatannya pun menyadari jima Gulf tak ada lagi di sampingnya. Earth mencoba menghubungi telepon milik Gulf namun sialnya Gulf meninggalkan benda itu di dalam tas nya yang masih tergeletak di bangku taman.

Earth yang mulai merasa panik segera beranjak mencari Gulf di semua tempat termasuk toilet, namun pria itu tak juga menemukannya. Kaki Earth melemas, dadanya terasa sesak saat memikirkan hal buruk akan menimpa sang sahabat.

"Dimana kau Ai' gulf , jangan membuatku takut seperti ini na krab".

Earth semakin di buat panik saat mendengar seseorang mengatakan jika ada seorang pria yang mengalami kecelakaan saat menyeberang tadi, muka pucat Earth terkejut mendengar itu. Pria kecil itu bergegas menghampiri orang yang berkerumun menyaksikan korban kecelakaan yang tak jauh dari taman itu, dengan langkah gontai Earth menghampiri dan mencoba melihat siapa korban dari kecelakaan itu.

" Huffttt...syukurlah ternyata bukan kau Ai'Gulf".

Earth menghembuskan nafas pelan setelah mengetahui bahwa korban kecelakaan itu bukanlah sahabatnya. Ada rasa sedikit lega bahwa setidaknya Gulf sahabatnya itu sekarang baik baik saja, meski dia masih sangat cemas saat ini. Earth mencoba menelepon New untuk memberi tahukan bahwa Gulf hilang, tentu saja yang didapatkan Earth saat ini adalah umpatan dari New.

" Ada apa kau menelponku Earth? Apa Gulf baik baik saja?".

" Gulf...Gulf menghilang New, dia tiba tiba saja pergi dari sampingku saat kami duduk di taman".

" Apa yang kau lakukan hingga kehilangan dia Earth".

" Aku...".

" Aku apa? Apa kau sibuk menatap pria pria di sana hingga melupakan Gulf?".

" Khotot na krab...khotot".

Wanna be With You  🔞 (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang