ᏢᎪᎡᎢ 4

42 7 0
                                    


SISI LAIN KEHIDUPAN

Taeyong point of view

aku berjalan beriringan dengan beberapa orang didekatku, kami berjalan didalam keramaian festival hari ini, banyak sekali orang disekitar, kami berjalan diantara kerumunan orang-orang yang sedang menikmati festival, aku berjalan ke satu kedai kumuh, kami masuk lebih dalam ke dalam kedai, suasana langsung berbeda ada lampu-lampu berwarna yang berkelip dimana-mana, bau alkohol menyeruak di dalam ruangan, musik yang cukup keras, tetapi anehnya musik ini tidak terdengar di depan kedai kumuh itu, ada beberapa tipe orang disini, ada orang-orang yang berkantong tebal dan ada yang kantongnya telah mengempis, iya disini tempat orang-orang berjudi, minum, berpesta layaknya klub, kami tetap berjalan mencari seseorang untuk kami temui, kami terus mencari sampai di pojok kedai aku melihat di sebuah sofa besar ada dua orang pria, yang satunya duduk menyilangkan kaki dan satunya berdiri.

kami mendekati mereka dan duduk di sofa yang sama dengan pria itu, aku tersenyum simpul menatap pria yang duduk berhadapan denganku, dia melihatku sembari tersenyum, mengangkat gelas wine miliknya kemudian meminumnya.

"hallo tuan ty, senang bertemu denganmu, aku dengan keyb rush sedang menginginkan sesuatu yang bisa aku dapatkan dengan mudah." ucapnya dengan nada sombong yang sangat kentara.

"kau bilang, kau dapat memberikan file itu kepada kami." aku membalas

"oh lalu, setelah aku memberikan file itu, apa yang akan kau berikan tuan ty?."

"sesuatu yang kau inginkan."

"sayang sekali keyb rush tidak seperti cosa nostra yang memiliki sesuatu yang aku inginkan, jadi kepada siapa aku harus memberikan file tersebut? ataukah harus aku yang membukanya sendiri?."

"cosa nostra?."

"iya betul mereka akan membantuku tetapi dengan file itu."

orang yang sedang berbicara denganku ini adalah pemilik dari toast company, jadi dia disini sedang meminta bantuan kepada mafia cosa nostra untuk membantu bisnis gelapnya?, dia sangat tepat sasaran, dia tahu sekali bahwa cosa nostra ada di ranah itu, sejujurnya aku tidak terlalu peduli dengan file itu, tetapi saat aku tahu apa isi file itu, aku menginginkannya.

"baiklah, kami permisi."

"tuan ty, kita tidak jadi mendapatkannya?." tanya salah satu anak buahku, namanya matteo, aku meliriknya kemudian menggelengkan kepalaku, aku berjalan untuk keluar dari tempat ini.

mattheo dan orazio adalah orang kepercayaanku di keyb rush, mereka tidak direkrut oleh pimpinan tetapi aku sendiri yang merekrut mereka, mereka adalah sepasang kakak-beradik, mereka sangat patuh padaku, sangat menjaga rahasiaku dari pimpinan, mereka adalah anak anak yang patuh, itu sebabnya aku menyukai mereka, mereka tidak pernah mengeluh dengan apa yang aku perintahkan, mereka tidak pernah menanyakan kenapa aku melakukan hal hal ini dan itu, sungguh anak anak yang patuh.

matteo dan orazio tetap mengikutiku sampai ke mobil.

"tuan, ada masalah apa?." ucap orazio

"biarkan cosa nostra yang mendapatkan file itu, aku tidak membutuhkannya lagi."

"tuan bukankah akan bagus jika kita mengungkap file itu?." ucap orazio

"zio, file itu adalah rahasia negara korea selatan, jika tuan ty berkata demi kimian maka ada alasan yang kuat." ucap matteo

"maafkan aku tuan, jika memang dari awal kau tidak menginginkannya mengapa kau .... "

"ZIO!! mengapa kau menjadi banyak sekali berbicara sekarang." aku meneriakan namanya, membuat dia terkejut, iya aku tidak pernah berteriak kepada mereka, wajar jika mereka terkejut, aku jadi tidak mengerti kenapa orazio menjadi sangat penasaran dengan apa yang aku lakukan.

COSA NOSTRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang