Hyuckren 12

3.2K 187 17
                                    


Happy Reading Juseyo~

.

.

4 bulan kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

4 bulan kemudian...

Tak terasa sudah sembilan bulan kandungan Renjun berjalan dan hanya menghitung Minggu menunggu si kecil yang ada didalam perutnya hadir ke dunia

Laki laki manis bernama Renjun itu sedang menuju kantor suaminya Haechan dengan sebuah paper bag ditangannya yang berisi makanan untuk sang suami
Yang bertanya kemana Chenle anak gembul itu berada dirumah mertuanya ya berada dirumah Ten dan Taeyong karna Renjun lah yang meminta nya untuk menjaga Chenle sebentar
Tentu saja Ten tidak keberatan

Senyum terus merekah dibibir Renjun sedari tadi membuat supir yang membawa mobil pun turut tersenyum setidaknya nyonya Lee ini senang hari ini
"Pak nanti tolong turunin nya di Deket taman kantor Haechan aja ya"ucap Renjun

"Lho? Gak ke depan aja njun?"tanya Supirnya dengan bahasa biasa karna Renjun malas jika dipanggil nyonya atau semacamnya
Renjun menggeleng dan tersenyum
"Aku ingin memberi Haechan surprise hihi"Lantas sang supir hanya bisa tertawa pelan melihat tingkah istri bos nya yang menggemaskan

"Baiklah"final nya lalu kembali fokus pada jalan

***

Sementara itu di kantor Haechan, Ryujin perempuan itu sedang menjalankan aksinya pagi ini dia harus membuat minuman pagi untuk Haechan dan kebetulan Mark tidak ada disini dia bisa melancarkan aksinya tanpa hambatan

Dengan senyum penuh arti Ryujin memasukkan obat perangsang yang sudah ia hancurkan
Setelah itu ia mengaduknya agar tak terlalu terlihat
"Kau akan terkena perangkap ku Lee Haechan"ucapnya lalu keluar dan menuju ruangan Haechan

Skip

Tok

Tok

"Masuk"sahut Haechan dari dalam
Ryujin pun masuk dengan minuman yang ia buat tadi ditangannya dan menghampiri meja Haechan

"Ini minumannya pak"ucap Ryujin lalu meletakkan minuman tadi di meja Haechan
"Ya, terimakasih"ucap Haechan lalu kembali fokus pada perkejaan nya

Ryujin berdiri diam membuat Haechan menyeringit bingung, apakah perempuan ini betah berdiri?
"Sampai kapan kau akan berdiri disana?"tanya Haechan dengan nada yang sangat datar
Ryujin sedikit meringis namun ia tetap mempertahankan senyumnya

"Saya mau menunggu gelasnya pak jadi nanti sekalian saya bawa keluar"Haechan yang malas perempuan ini berdiri lama lama didepannya pun langsung meneguk minumannya tanpa sisa dan menyodorkan dihadapan Ryujin
"Kau boleh pergi sekarang"Ucap Haechan yang mulai merasa pusing

Bukannya pergi Ryujin malah tersenyum dan dengan gerakan pasti dia mendekat pada sang atas dan memeluk leher atasanya membuat Haechan mendelik
"Apa yang kau perbuat Ryujin?!"tanya Haechan dengan menggunakan nada tinggi nya
"Bapak yakin mau saya tinggal? Saya rasa bapak membutuhkan saya"Jawab Ryujin

Lee Fam's | HyuckRen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang