(* ̄rǒ ̄)

1.7K 101 70
                                    

Sawadee khaaaa

Hallooo aunty uncle,,Miss me??

Newby udah mirip papa belum??Kira² nanti adek wajahnya kayak siapa ya??🤔

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Newby udah mirip papa belum??
Kira² nanti adek wajahnya kayak siapa ya??🤔











   New menatap sendu suaminya yang kini terpejam namun tidak tidur,setelah seharian ia hanya memuntahkan apa saja yang ia konsumsi. Ketidak wajaran mood swing yang di alami Tay cukup parah.

Di usapnya lembut kepala sang suami.

"Udah baikan sayang?"

Hanya gelengan kecil yang New terima. "Badanku lemes banget,New."

"Habis ini di usahain makan ya?"nadanya begitu khawatir

"Aku takut,"Tay mulai membuka matanya. "Aku takut setelah makan aku akan muntah lagi berulang kali. Perutku rasanya seperti di aduk-aduk dan kram."

"Tapi kamu harus tetap mengisi nutrisi kamu sayang,"bujuk New lembut

"Nyium bau makanan aja rasanya kesiksa banget,,"setitik airmata jatuh di pipi Tay.

"Ssstt jangan nangis,"New mengusap airmata sang suami yang memang terlihat pucat.

Tay mengelus perutnya,"Adek kenapa gini sih? Dulu kakak anteng banget lho dek,"

"Sayang,aku ambilin makan terus minum obatnya ya? Kata dokter kalau kamu terus-terusan gini harus rawat inap,soalnya khawatir kamu akan kekurangan cairan dan elektrolit,"sabar New menjelaskan.

Tay hanya mengangguk. "Boleh nggak cuma nasi sama apa gitu,yang kering aja New?"

New mengangguk,"Boleh,,bentar ya??"

New pun segera beranjak mengambilkan makanan untuk Tay.

Tak lama ia kembali. Membawa sayur soap yang hanya di bumbui bawang merah goreng dan garam saja. Serta ayam goreng.

"Ayo makan,"ucap New setelah meletakkan nampan di nakas.

"Bau sekali New,"rengek Tay. "Aku kan cuma minta nasi sama lauk kering aja."

"Nggak apa-apa,di coba ya??"rayu New sekali lagi. "Coba tutup hidungnya, sesuap saja Tay,sini aku suapin."

Akhirnya Tay menurut untuk menutup hidungnya. Satu suapan berhasil masuk dan ia telan namun------

"Huk....."Tay mulai menutup mulutnya. Ia pun segera berlari ke kamar mandi.

"Hooeeeekkk.....hoeeekkk....."
Ia muntah kembali...

"Huueeekkkk....."

"Sayang,"panik New yang segera menghampiri suaminya,mengelus punggung memberikan afeksi tenang.

Tay terkulai,sudut matanya mengeluarkan airmata. "Aku gimana?? Kenapa adek nggak mau makan?? Hikz.."

New segera memapah suaminya lalu membilas bibir Tay. "Ssstt nggak papa---nggak papa."

der SchalterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang