09. Minta Ijin

770 59 12
                                    

Spam komen yuk!

Happy Reading
💚💚💚

.
.
.

**

Killua membuka pintu rooftop ia dapat melihat belakang gadis itu yang berdiri di dinding pembatas, lalu ia melangkah mendekati gadis itu.

"Ekhem, ngapain?" Tanya Killua membuat gadis itu membalikan badannya.

"Killua?"

"Akira?"

Killua terus maju dan Akira memundurkan langkahnya sampai ia bersandar di dinding itu.

Tangan Killua mengarah di dada Akira yang terbuka memperlihat dada atasnya.

Killua mengarahkan tangannya ke dada Akira mengancingkan kedua kancing kemeja Akira yang terbuka.

"Selesai, pakai kemeja itu yang benar."

"kayak kamu yang benar aja pakai kemejanya." Sahut Akira terkekeh.

"Eh aku benar loh sayang." Killua tertawa kecil sambil membuka jaketnya dan memakainya di kedua sisi punggung Akira.

"Masa? Kemaren aja kita jalan jalan kancingnya di biarin kebuka semua."

Killua tertawa sampai matanya ikutan tertutup.

"Iih-kok ketawa? kamu gak risih apa? Di liatin orang orang." Ujar Akira seraya mencolek dagu Killua, kemudian ia mengalungkan keduanya tangannya di leher Killua.

"Suka ya keteknya di lihat orang orang."

"Gak gitu sayang. Itu emang style aku."

"Terus? Jangan gitu ya lain kali."

"Gak bisa sayang, aku gak bisa rubah penampilan aku demi kamu."

"Kok gitu sih, aku gak suka loh milik aku di lihat orang lain." Ujar Akira dengan wajah cemberut.

"Karna aku suka. Aku gak janji tapi aku akan mencoba sedikit tertutup saat bersama kamu." Killua mencubit kedua pipi Akira gemes.

Killua membawa Akira kedalam pelukannya lalu ia membalikan tubuh Akira menghadap ke depan melihat pemandangan kota dan gedung gedung besar dan jalanan yang penuh kendaraan orang orang yang berlalu lalang di bawah sana.

Killua bermaksud saling menghangatkan "ngapain di sini sayang?" Tanya Killua seraya mencium kepala Akira.

"Aku setiap malam ke sini." Sahut Akira.

"Lagi banyak pikiran ya?"

"Iya."

"Ada apa sayang, cerita sama aku." Tanya Killua seraya membalikan badan Akira menghadap kepadanya.

"Bukan apa apa." Sahut Akira sambil mengusap tangan Killua yang melingkar di pinggangnya.

"Okay kalau kamu belum siap bercerita. Kenapa kamu memilih tempat ini buat menenangkan pikiran kamu?"

KILLUAKIRA || JENO X KARINA || On Going!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang