Ꮯᥲꪑᥲɾᥲdꫀɾเꫀ -【Ａ３】

rainy day.

"Gak usah manyun gitu kali,"

"Tungguin aja orang yang minjem pb lo,"

Ashel menatap indah dan kathrina malas.

"Gimana gak sebel, ini jessi nelfon tapi hp gue low banget jadi mati isshh!"

Kathrina senyum ngeledek "galau karna ayang jiahh."

"Diem lu!" Ashel yang udah gedek tingkat dewa langsung bangkit tapi di tahan sama indah.

"Mau kemana?"

"Nyamperin dia ke kelasnya."

Ashel pergi dengan cepat, sedikit benerin dasi nya.

Lewatin kantin yang cukup lumayan banyak pengunjungnya hari ini.

Matanya liat seseorang yang lagi duduk santai sambil buka kaleng minuman berkarbonasi di sana.

Ashel ambil langkah cepat.

'Tuk!'

"Aduhhh," adel meringis kepalanya kena keplak.

Tapi buru-buru sadar pas mendongak, awalnya dia mau mukul balik. Tapi ngeliat kalau itu ashel dia buru-buru menjauhkan duduknya.

"Lo gue tungguin dari tadi malah santai banget disini!" Ucap ashel.

"Ciee nungguin," kekeh adel.

"Nungguin barang gue yang lo pinjem maksudnya!"

"Tadi bilangnya gue."

Ashel memutar mata malas, terus narik narik seragam adel. "Serah lo, males debat. Mana sini pb gue."

Adel cuma  diem, terus ulurin tangannya.

Ashel liatin, "kenapa?"

"Bantuin gue."

"Jadi orang manja banget." Ashel menerima uluran tangan itu.

Adel bangkit terus jalan duluan, diikuti ashel di sebelahnya.

"Nih," adel menyodorkan powerbank yang daya nya lumayan masih banyak itu.

"Sorry lama, tadi gue minta tolong temen buat ngisi daya pb lo."

Ashel diem "ya makasih."

Gadis dengan rambut pendek lirik dia, "kenapa lo yang makasih deh, gue yang minjem kan."

"Suka-suka gue." Jawab ashel singkat.

"Suka gue gak?" Pertanyaan itu enteng betul keluar dari mulutnya dan langsung kena gebuk ashel di pundaknya.

"Gila kali."

"Boleh gak gue nganterin lo ke kelas?" Ashel buru-buru menggeleng.

"Engga."