ditonjok kucing

4.5K 582 54
                                    








Sore hari sepulang sekolah adel beneran dateng ke taman deket penjual gado-gado kemarin.

Emang kejadian pertemuannya sama gadis itu singkat tapi tiap malem, makan apalagi saat sendirian pasti adel kepikiran orang itu.

"Lu beneran gak mau temenin gue disini?"

Zee menggeleng.

"Mau balik, banyak pr. Lagian orang udah bonyok tuh istirahat bukannya nongkrong di tempat gado-gado."

Buka bungkus permen karetnya sambil menoleh kanan kiri, ada beberapa anak kecil yang main layangan.

"Diem, sok sibuk lu."

Dengan cepat zee melesat dengan motor ninja miliknya, tadi inisiatif karna adel masih sakit jadi dia anterin.

"Pengen gue bikin nangis aja tuh bocah," ide jahil nya itu gak terealisasi kok soalnya hari ini mau cari si cewe manis itu, urusan nangisin bocah juga bisa teman mainnya dia bikin nangis, lulu contohnya.

Dari kejauhan adel liat seseorang dengan rambut di kuncir dan make baju kotak-kotak. Matanya betul-betul gak kedip liat gadis itu berjalan ke arahnya.

Adel senyum, gadis itu balas senyumnya tapi tipis banget.

Adel bangkit dari duduknya mencoba mendekatkan diri dengan gadis yang beli gulali itu.

"Hai, lo sering kesini?" Ucapnya penuh sksd.

Gadis itu menoleh, takut mungkin kalo adel gak ngomong sama dia tapi ya disana emang hanya ada dia doang sama adel, abang-abang gulali mah figuran doang.

"Iya lumayan sering akhir-akhir ini." Ucap gadis itu pelan.

"Gue juga suka, disini adem kan ya?"

Gadis itu mengangkat alis, mulai risih mungkin.

"Iya."

Gadis itu ambil pesanan gulalinya yang sudah jadi, adel langsung duduk terus menepuk tempat di sebelahnya, kode supaya gadis itu ikut duduk.

Dan kodenya lumayan manjur, si cantik ikut duduk di sampingnya meski gak terlalu deket.

"Sorry buat yang kemarin." Ucap gadis itu pelan.

Adel menoleh "kemarin yang mana ya?"

"Itu, minuman. Gak sadar sumpah bisa ketuker gitu."

"Sering-sering aja, seneng gue." Batin adel.

Adel senyum, "gak apa-apa, kan gak sengaja."

Gadis itu menatap adel, gadis di sampingnya itu keliatan rada beda dari yang kemarin.

"Itu kenapa?"

Adel liat arah pandang gadis itu, sudut bibirnya.

"Ini emm ditonjok kucing." Adel mau ambyar aja saat gadis itu semakin deket terus pegang sudut bibirnya yang masih biru.

"Masa sih?"

"Iya, tadi disekolah. Udah mau sembuh ini."

"Hmm gws deh."

"Iya makasih, eh dari tadi ngomong gue belum tau nama lo siapa?" Tuhkan sksdnya ituloh gak malu banget nanya begitu.

Gadis itu senyum "adzhana, panggil aja ashel tapi terserah panggil apa juga."

"Gue reva, panggil aja adel."

Ashel mengangguk, sekarang dia tau singkatan nama di punggung jersey adel kemarin.

Ꮯᥲꪑᥲɾᥲdꫀɾเꫀ -【A3】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang