.
."Yang nyolong sendal gue ternyata bocil di depan rumah tau."
Olla terlihat selesai dengan pembahasan sendal yang suka hilang di komplek nya beberapa hari ini.
Oniel yang duduk di depannya dengan menyimak cerita itu, diikuti lulu walaupun dia sedang mabar pokemon bersama anak sekolah lain tapi fokusnya bisa terbagi dengan cerita olla.
"Kalo kata gue sendal lu bawa masuk ke dalem rumah sih, bisa abis duit lu tiap hari beli sendal baru." Sahut adel sambil meneguk minuman kaleng yang dirinya beli.
"Mulai besok deh gue bawa masuk."
Oniel lirik olla "mulai nanti dong, yakali lu nginep di sekolah."
Adel ketawa "emang otaknya rada-rada sih."
"Btw sejak kapan lo suka minum greentea? Udah gak suka cola?" Tanya oniel sambil menyilangkan tangan di dada.
Adel liat greentea di tangannya "tiba-tiba suka aja, masih suka kak tapi untuk hari ini lagi pengennya ini."
Brukk!
Adel mengelus punggung nya, lagi asik ngobrol malah kena gebuk pake tas.
Ingat tas yang gebuk dia rada berat dan di penuhi buku-buku paket.
"Sakitt wey!"
Olla, lulu dan oniel jadi ciut liat siapa yang gebuk adel pake tas. Mereka langsung membuang pandangan ke sembarang arah alias takut cuy.
"Ngapain lo disini, udah bel! Pulang sana!"
"Galak amat sih azizi!"
Zee memutar bola matanya malas. "Cepetan sana, kalian mau malak orang ya disini?"
Oniel menggeleng "engga, yakali kita malak."
"Lagi ngobrol biasa aja sih."
"Ngobrolin apa sampe bolos dua jam?"
"Khilap." Jawab olla.
"Ck, jangan bikin temen-temen gue takut deh lo!"
Zee membenarkan letak topi nya terus merogoh kantong.
"Gak usah ke kelas lagi, abis ini pulang lo, nih kunci motor."
Abis itu zee pergi gitu aja membuat adel meledek nya dari belakang.
"Aneh." Gumam adel.
"Gak bawa tas del?" Tanya olla melihat adel memainkan kunci motor di tangannya dan bersiap untuk pulang.
Yang ditanya cuman nyengir "lupa hehe."
"Hah? Lu nyatet materi dari guru gimana anjir?"
"Gampang, minjem zee."
Berakhir telinga adel makin panas, udah di sinisin sama zee sekarang malah kena ceramah sama tiga orang di depannya.
"Gue kalo jadi zee udah gue geprek lo del, jadi orang males banget bawa tas!" Ucap lulu.
***
Zee menyandarkan punggung di depan mobilnya, sesekali liat jam di pergelangan tangan.
"Apa dia udah balik ya?" Gumam nya sambil liat kanan kiri.
Matanya menangkap sosok yang ditunggu nya dari beberapa saat lalu sedang menuju ke hadapannya.
"Sha," zee langsung garcep pegang tangan cewek itu.
"Hmm?"
"Kamu gak apa-apa kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ꮯᥲꪑᥲɾᥲdꫀɾเꫀ -【A3】
Teen FictionCamaraderie (noun), artinya memiliki rasa saling percaya dengan orang yang menghabiskan banyak waktu bersama.