Vote ya lah....
Disinilah ia sekarang, dikediaman sang mantan guru dengan sekoper baju di tangan nya.
Dengan cepat ia memencet tombol bel tersebut. Tidak menunggu berapa lama kini muncul sang pemilik rumah dengan keadaan rambut acak-acakan.
"Ayolah Kakashi sensai, melihat mu seperti kamu bakal jomblo seumur hidup" ujar sakura kesal.
"Jika aku tidak bisa menikah mungkin kamu mau menikah dengan ku sakura" ujar Kakashi santai.
"Mana mungkin aku menikah dengan pria yang tidak punya semangat hidup" ujar sakura menahan tawa.
"Masuklah,anggap rumah sendiri ".
Menerima perlakuan dari sang pemilik rumah dengan cepat gadis tersebut masuk dan melepas sendal ninjanya dengan cepat.
"Wow ruangan mu besar sekali sensai" teriak sakura tabjub.
" Kamar mu di sebelah kamar ku,jadi jika terjadi apa-apa kau bisa datang ke kamar ku".
"Kyaaa apa itu Kakashi baka " teriak sakura malu.
Tangan nya menunjuk sebuah benda hitam segi tiga yang tergeletak begitu saja di sofa. Kakashi yang mengetahui milik nya tertinggal seketika berlari dan membuang nya ke kamar.
"Sudah tidak ada sakura" ujar Kakashi gugup.
"I..iya, lain kali langsung di simpan ke lemari Kakashi sensai bodoh, sekarang kita tinggal bersama kau tau itu".
"Hanya CD saja kau sampai memerah seperti itu hahaha".
"Huh Tidak lucu "ujar sakura kesal.
Dengan cepat gadis pink tersebut melangkah ke kamar nya dengan cepat.
.........
"Sakura sudah aku bilang ,aku ini cuman terkena racun bukan sedang sekaratul maut ' ujar Kakashi jengah.
Gadis yang merasa terpanggil hanya tertawa terpingkal-pingkal saat sensai nya merajuk tidak mau meminum obat yang sudah di rajiknya.
Bahkan mantan gurunya sesekali menghela nafas saat dirinya memeriksa berkali-kali luka yang berada di dadanya.
" Stop sakura ,aku ingin tidur".
"Tidak, supaya cepat sembuh sensai harus duduk saja di sini selama satu jam saja ".
" Kau gila sakura, satu jam membuat tulang ekor ku kering".
"Jangan lebay Kakashi sensai, ini demi kebaikan mu " ujar sakura sok wibawa.
Mendengar jawaban mantan muridnya,yang ia lakukan hanya menutupi wajah nya yang kelelahan, berdebat pun ia bakal kalah dengan sikap egois muridnya tersebut.
Karna bosan sesekali matanya menerawang kepenjuru arah hingga Tampa sengaja ia melihat sesuatu berjalan di balik baju sang gadis.
" Ekhh sakura ada sesuatu berjalan di baju mu".
" Kenapa Kakashi sensai".
" Itu " tunjuk Kakashi gemas. Jika ia mengambil benda tersebut apakah nyawa nya akan melayang karna pukulan mantan murid nya yang seperti monster .
Melihat sikap pria di depan nya seketika gadis tersebut menatap ke arah dimana gurunya tersebut menunjuk.
1
2
3
"Kyaaaaa AHOOOOOOOO'' TERIAK SAKURA MENGEMA.
bukan nya pergi makhluk penghuni WC tersebut malah menyelinap masuk ke dalam baju sang gadis.
Merasa jijik seketika gadis bersurai pink tersebut melepas baju kaosnya dan melemparkan nya ke sebarang tempat.
Kakashi yang disuguhi pemandangan yang indah hanya melihat tak percaya dengan apa yg ia lihat saat ini.
" Mungkinkah aku harus ternak kecoa " ujar Kakashi pelan.
Siang itu ada banyak peristiwa yang tidak bakal ia lupakan seumur hidupnya bahkan tidak akan hilang sampai ia tua nanti
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
godaan sang sensai (End)
Fanfictionentah sejak kapan gadis bersurai pink mulai merasa merona saat berdekatan dengan mantan sensai nya dulu. bagaimana sikap sang guru mengetahui jika muridnya menyimpan perasaan terhadap nya.
