Vote nya 😆
Mempeng lagi libur sehari bakal APDLanjut.
Ketika Konoha gempar dengan kepergian medis nin yang terkenal di perang sinobi. Begitu banyak utusan berbagai pihak mengirimi surat dan menyumbangkan bala bantuan begitupun dengan pria berambut merah dari suna.
Pria yang saat ini menjadi hokage berada di desa Konoha sore tadi bersama rekan-rekan nya dari desa.
Wajah nya tampak mengernyitkan tidak suka saat mendengar pria silver tersebut lalai menjaga gadis pink tersebut."Gaara ,ini aku Temari'boleh aku masuk" ujar Temari dari luar
"Masuklah Temari"
"Hei Gaara kau bisa makan dulu, dari pagi semenjak kita pergi dari desa kau belum makan"
"Hn''
Mendengar jawaban Gaara seketika ia hanya memijat kepala nya. Ia benar-benar stress menghadapi adiknya yang bucin pada gadis pink yang tak lain adalah sakura.
Sejak sakura menolong Gaara.
Adiknya tersebut selalu membahas gadis tersebut, namun ketika Gaara mendengar pernikahan Kakashi dan sakura pria di depan nya 2 hari mengerjakan tugas dengan acak-acakan.
Bahkan kini pria yang saat ini menjabat sebagai hokage pergi dengan cepat begitu mendengar bahwa sakura hilang di bawa oleh musuh."Gaara ,besok kita pulang ''
"Entahlah, aku masih ingin di sini"
"Gaara apa bagus nya gadis itu, kau ini kazekage !!!! Banyak wanita yang mau dengan mu" teriak Temari mulai kesal.
Mendengar ucapan temari seketika gentong milik gara bergemuruh. Pria di depan nya hanya diam tapi kakaknya tersebut tau kalau saat ini adiknya marah dengan ucapan nya
"Kau tau apa tentang sakura nechan"
"Maksudku wanita bukan hanya sakura"
" Sakura yang membuat aku hidup lagi kakak!! Sakura yang hampir mati di tangan ku tapi dia tetap mau berteman dengan ku, dan dia pula yang merawatku dan memberikan bunga saat keadaan ku tidak baik saat itu, dan dia pula yang selalu tersenyum saat aku merasa terpuruk dengan tugas ini"
Seketika Gaara teringat kembali moments dimana terakhir ia bertemu gadis pink tersebut. Saat itu sakura di utus oleh hokage untuk membicarakan kerja sama antar desa di bagian medis maupun pertempuran.
Saat itu gadis pink tersebut semakin cantik dengan rambut pendeknya. Bahkan gadis yang selalu ada di pikiran nya tersebut selalu tersenyum mengejek saat mendapati dirinya stress karna tumpukan perkejaan.
Selama di suna sakura selalu membantu file-file yang menumpuk dimeja nya. Dan membawakan makanan karna takut dirinya tidak makan.
Namun bodoh nya ia tidak berani mengungkapkan nya karna ia begitu takut di tolak oleh gadis tersebut."Kak ,apa aku salah mempunyai perasaan ini?" Ujar Gaara sedikit serak
Temari yang mendapati Gaara terpuruk seketika memeluknya.
"Tidak ada yang salah dengan mencintai seseorang Gaara , kau cukup melihat nya bahagia itu membuat kita lebih dari cukup"
"Tapi melihat dia pergi membuat aku tidak bisa mengendalikan emosi ku"
"Itu wajar , tapi menyumbangkan bala bantuan itu juga bukti kepedulian mu terhadap sakura,...haaah Gaara lepaskan sakura , saat ini sakura milik Kakashi ingat itu adik ku yang tampan"
Mendengar ucapkan Temari sesaat ia sedikit tenang dan mengganguk setuju. Wajah nya kini mengadah ke atap dengan sejuta pikiran yang rumit di kepala nya.
Di tempat lain .
"Kakashi ini sudah beberapa hari, apa tidak sebaik nya kita berpencar" ujar Ino
"Musuh sangat kuat ino, jika kita berpisah kemungkinan untuk menang sedikit".
" Tapi aku rasa daerah ini tidak terlalu di kunjungi atau di tinggali oleh Shinobi '' ujar sai sambil sesekali tengah merapikan peralatan nya yang berantakan.
Kakashi yang mendengar ucapan sai hanya terdiam sesaat. Tapi entah kenapa ia merasakan kalau saat ini sakura tidak jauh dari tempat dia berada.
"Semoga kita bertemu lagi sakura chan, kalau tidak' mungkin nona Tsunade tidak mengizinkan lagi aku untuk mencari mu lagi " pikir Kakashi sedih.
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
godaan sang sensai (End)
Fanfictionentah sejak kapan gadis bersurai pink mulai merasa merona saat berdekatan dengan mantan sensai nya dulu. bagaimana sikap sang guru mengetahui jika muridnya menyimpan perasaan terhadap nya.