Chapter one🦋

2.5K 103 1
                                    

Vote and coment🦋🤎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote and coment🦋🤎
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Milan, Italia

Matahari menunjukkan sinarnya dengan malu malu,cahaya perlahan mulai memasuki kamar seorang gadis yang masih nyaman bergulung dengan selimut tebalnya dengan perlahan dia mulai terbangun..

"Eughhh"

Dia adalah Citra Safitri Anindita Prameswari Gadis yang Paras Cantik bak dewi Yunani Aphrodite yang memiliki Pandangan datar dan dingin dengan rambut sebahu berwarna hitam legam dan kulit seputih susu dan mata tajam,bulu mata lentik,pipi sedikit Chubby dan bibir Semerah peach..

Mengerjabkan matanya menyesuaikan cahaya, berjalan menuju kamar mandi dengan wajah datar dan segera membersihkan diri dan bersiap untuk keberangkatannya ke Indonesia untuk melanjutkan pendidikannya disana,kenapa tidak di italia saja padahal banyak sekolah elite disana?, jawabnya adalah karena dia memiliki sahabat di Indonesia yang sudah dia anggap sebagai saudara sendiri dan dia akan sekaligus melanjutkan usaha yang kakeknya tinggal disana,

mendiang kakeknya berpesan agar dia bisa memimpin perusahaan yang sudah dia bangun dan melanjutkannya,dan salah satu alasan dia pindah ke Indonesia adalah juga agar tidak berlarut-larut dalam kesedihannya karena kehilangan sang kakek tersayangnya,Kakeknya meninggal dunia beberapa Minggu yang lalu karena penyakit Jantung dan dia tak ingin terlalu sedih akan hal itu,dia akan tetap tegar dan kuat karna itulah pesan sang kakek sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.

Beberapa saat kemudian dia keluar dengan menggunakan bathrobe dan berjalan menuju walk in closet untuk Mengenakan Pakaian,tak lama kemudian dia keluar dengan celana kulot hitam dan perpaduan dengan tank top hitam dan cardigan berwarna cream yang sudah melekat ditubuh idealnya.

Soal pakaian dia sudah prepare tadi malam,dia pun keluar dari apartemen dengan koper dan tods bag yang disandang, menuju lift dan memasukinya dan menekan tombol 1, ya karna kamarnya terletak di lantai no 5,tak lama kemudian dia sampai di lantai satu dan langsung menuju ke mobil Lamborghini Aventador yang sudah dia siapkan oleh orang suruhannya,pintu mobil dibuka oleh orng suruhannya dan dia pun memasuk mobil itu setelah koper dimasukan di bagasi oleh sang anak buah nya dan melesat mobil menuju ke bandar udara Milan Malpensa.

🦋🦋

Beberapa saat kemudian citra sampai di bandara dan anak buahnya pun membukakan pintu dan mengambil koper yang di bagasi dan memberikan kepada setelah itu dia mengucapkan

"Grazie"(Terimakasih dlm bahasa Italia)ucapnya dengan wajah datar

"Prego"ucap sang anak buah sambil membungkuk

Setelah itu citra pun memasuk bandara
dia pun menjadi pusat perhatian Karena paras cantiknya,tetapi dia hanya acuh dan berjalan dengan wajah datar dan dingin, langsung menuju ke pesawat pribadi milik Kakeknya, memasuki pesawat dan disambut oleh pramugari dan citra pun mendudukkan dirinya, selama perjalanan citra hanya menatap pemandangan awan dengan wajah datar dan berkata...

Dangerous Girl♑[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang