Hey there Dahlia

422 47 1
                                    

*Just for case semua gambar aku ambil di pinterest yah*

Hermione berjalan menuju kantornya tepat pukul sembilan pagi. Asistennya, Jill, tengah sibuk menyortir beberapa file yang akan diberikan pada Hermione. Mereka saling menyapa dan Hermione pun memasuki ruangannya untuk memulai pekerjaannya.

Hari ini dia akan mengerjakan setumpuk translate untuk departement Auror. Mereka baru saja menangkap sekelompok penyihir Spanyol yang mencoba membuat liga supremasi penyihir baru. Semua rencana mereka ditulis dalam bahasa Farsi dan cukup sulit untuk memecahkan kodenya.

Saat kode itu diterjemahkan dari Farsi ke bahasa Inggris, hasilnya akan campur aduk dan membingungkan sehingga mereka membutuhkan tingkat keahlian tertentu. Hermione adalah satu-satunya orang di Departemennya yang cukup bisa membaca dan menerjemahkan bahasa kuno dari farsi, ke spanyol, lalu ke inggris.

Hermione tengah menerjemahkan halaman kedua saat sebuah ketukan terdengar dari luar pintunya. Dia berteriak 'masuk' dan Jill masuk kedalam ruangannya membawa sebuah buket Bunga Dahlia berwarna cerah.

Jill meletakkannya di sebuah vas bunga di atas meja Hermione, "Maaf sudah mengganggumu tapi ini baru saja datang."

"Ohh cantik sekali, dari siapa?" Tanya Hermione.

"Kurir tidak mengatakan apapun, tapi sepertinya ada card disana." jawab Jill.

"Okay terima kasih, Jill."

Jill pun keluar dari sana dan kembali ke mejanya. Hermione menghirup aroma manis dari bunganya dan meraih card yang tersampir di bunganya.

Aku tahu kita baru saja bertemu tapi aku ingin mengajakmu makan siang bersama. Apa kau mau?

- Draco

Hermione seketika tersenyum dan mengirimkan balasannya.


🌷🌷🌷

Hari ini terasa membosankan bagi Draco. Dia menjual sebuah rumah yang dia tawarkan jumat lalu dan kini dia mengabaikan tumpukan dokumen mengenai properti itu yang sedang menunggunya.

Dia harus bersiap untuk inspeksi terakhir, menjadwalkan pemeriksaan akhir dengan calon pemilik rumah, dan menandatangani kontrak. Dia sebenarnya bisa mengerjakan semua ini dalam satu jam tapi dia tidak bisa menghubungi calon pemilik rumah maupun calon kontraktor untuk menjadwalkan pertemuan mereka.

Draco telah menghubungi kontraktor sebanyak tiga kali namun mereka selalu menyuruhnya menunggu dan tiga puluh menit kemudian telpon ditutup. Draco semakin merasa frustasi saat seekor burung hantu tidak dikenal mengetuk jendela kantornya.

Dia pun membuka jendela dan burung hantu itu terbang menuju mejanya dan bertengger di tepi meja. Dia mengambil sekotak makanan burung dan memberikannya pada burung coklat besar itu. Kaki burung itu pun terbuka dan Draco mengambil surat yang terjepit disana.

Makan siang kedengarannya bagus, jemput aku dikantor.

- Hermione

Draco benci untuk mengakuinya tapi ide yang diberikan oleh Blaise Zabini memang sangat bagus. Siapa yang sangka jika sebuket bunga dapat membuatnya kembali berkencan dengan seorang wanita cantik?

10 menit sebelum makan siang Draco sudah meraih coatnya dan berjalan menuju Ministry. Saat dia berjalan menuju ruangan Hermione berbagai bisikan dan tatapan dapat ia rasakan. Semua itu adalah hal yang biasa ia dapatkan, terutama saat dia mengunjungi komunitas mahluk magis. 

Dia tidak dapat menyalahkan mereka, dia adalah seorang mantan Deatheater yang bebas berkeliaran tanpa hukuman apapun. Banyak penyihir percaya jika Draco seharusnya dikirim ke Azkaban bersama kriminal berbahaya lainnya tapi sejujurnya dia sempat merasakan tempat itu.

Draco menghabiskan hampir satu tahun di Azkaban sambil menunggu persidangannya. Setiap hari yang dia lewati di dalam dinding batu dingin itu adalah hari dimana dia tidak sabar untuk memperbaiki dirinya dan menebus semua hal yang dia lakukan di masa mudanya.

Saat Draco akhirnya tiba dikantor Hermione, dia bisa melihat seorang wanita dengan blazer kakunya dan memiliki rambut hitam tengah berdiri dihadapannya.

"Ms. Granger sedang tidak bisa diganggu, anda bisa meninggalkan pesan." Seru wanita itu.

"Kami memiliki janji makan siang jadi-" Draco berniat menghiraukan wanita kaku itu dan menerobos kedalam namun kakinya seakan terpaku dilantai saat akan melangkah. "Dengar Lady, Aku tidak ingin membuat masalah aku hanya ingin bertemu Hermione."

"Aku minta maaf," wanita itu tampak ragu. "Sir, tapi aku tidak bisa membiarkannya terjadi."

Draco tak lama menggumamkan Reglutino, Counter Curse, dan membuat pintu kantor itu hancur.


🌷🌷🌷

ada yang diam-diam kirim bunga nich...

Marriage Law by Gabbie2345 (BAHASA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang