05.- Is it you ?

45 3 0
                                    

"GOOD MORNING EVERYONE IN THIS WONDERFULL CLASS !" pekik Farhan semangat 45 lalu duduk di kursinya

"Kesambet apa lu Han !" Pekik Ricky heboh

"Lu sehat kan ?" Tanya Shandy bingung sebab sedari tadi Farhan tersenyum senyum tak jelas.

Dengan cepat Fenly meletakan telapak tangannya ke kening Farhan dan mengecek setiap helai rambut kribo Farhan.

"Kalo gua liat liat, gak ada setan yang ketempelan sih. Rambutnya juga bersih dari bunga melati" ucap Fenly asal

"Kalo menurut gua sih dia lagi jatuh cinta"

"AKH !" * Kaget berjama'ah

"Hahahahahaha"

"BIKIN KAGET AJAH LU LANG !"

"LU KAPAN DATENGNYA BAPAK GILANG !"

"Untung jiwa dan raga gua masih bisa gua tangkep tadi, coba nggak"

"Iye iyee maap, eh tapi bener loh. Dia kayanya lagi jatuh cinta, buktinya tadi dia gak ikutan kaget kan ?" Ujar Gilang pada Shandy, Fenly, dan Ricky yang masih sibuk melihat Farhan yang tersenyum senyum melihat hp-nya yang retak.

Brak ! *Farhan memukul meja

"AKH !" *Kaget berjama'ah part 2

"APAAN SIH !?" Teriak Fenly nge-gas

"Tau... segala pake gebrak meja" pekik Shandy

"Kalian harus bantu-in gua !" Ujar Farhan

"Bantuin apaan ?" Tanya Ricky

"Gua abis ketemu bidadari tadi, dan kayanya gua pengen kerjar dia deh." Jawab Farhan

"Yaudah kejar, ngapain duduk" ujar Gilang asal

"Gua pukul ya 🙂?" Pekik Fenly yang sudah siap dengan penghapus papan tulis di tangannya.

"Hehehehe nggak nggak maap"

"Yaudah kita bantuin gimana ?" Tanya Shandy

"Hmmm..... gimana ya ?" Gumam Farhan berfikir

Kring !

Kring !

"Yap... waktu anda sudah habis, selamat anda mendapatkan kaus kaki fiki dibayar tunai"

"Idih Najis !"

"HAHAHAHAHAHA"

.

Kring !

Kring !

Bell istirahat berbunyi, membuat semua murid keluar dari kelas mereka untuk pergi ke kantin.

"Halo kakak kakak semua !" Pekik Zweitson

"Mari kita latihan !" Lanjut Fajri

"SEMANGAT !" Dan yap, diakhiri dengan teriakan power dari Fiki.

"Bocot !"

"Dasar BOBA !"

"BOcah BAcot"

"HAHAHAHAHAHA"

"Yaelah... tawa mulu udah ayo cepetan ditunggu in kak Sandree" pekik Fajri menarik kakak kembarnya

"Iyee iyee sabar"

"Hmm kak Farhan" panggil seseorang saat Farhan keluar dari kelasnya

"Ehh i-iya Cher, ada apa ?" Tanya Farhan Gugup

"Hmm... ini" ujar Cherly memberikan Farhan Jus Alpukat

"Eh... makasih loh, kok kamu tau kakak suka jus alpukat ?" Tanya Farhan tanpa sadar

"Hehehe... aku sempet cek insta kak Farhan, oh iya aku duluan ya kak... di minum jus nya jangan lupa, bye" pamit Cherly dengan senyuman manisnya

"Owh... jadi yang tadi si bidadari yang lu maksud" ujar Gilang merangkul Farhan yang masih kaku

"Yaudah bestie, mending kita cepetan ya... sebelum di suruh push up 100 kali" pekik Ricky membantu Farhan yang masih meleyot.

"Ayo bang ayo cepat !" Teriak Fiki memenuhi lorong

"Ehh duluan, nanti gua nyusul" ujar Shandy tiba tiba lalu pergi dengan cepat

"Ngapa abang lu Fen ?" Tanya Gilang bingung

"Biasa apelan baru" jawab Fajri santai

.

"Selamat pagi semuanya !" Pekik kak Shandree yang baru tiba

"Pagi kak !"

"Loh Shandy mana ?"

"Bang Shen lag..."

"Maaf kak Shandy telat" jawab Shandy tepat saat masuk ruang latihan.

"Ok kakak punya hadiah buat kalian" ujar kaka Shandree dengan gulungan kertas di tangannya

"Wihhh apaan tuh kak" ujar Fiki semangat

"Asik nihhh" lanjut Zweitson

"Nih buka sendiri" ujar kak Shandree memberikan gulungan kertas tersebut

"Pertandingan"

"Musik"

"Antar sekolah"

"Yup ! Dan kepala sekolah memilih kaliam untuk mewakili sekolah di sana" Ujar kak Shandree semangat

"YEEY !"

.

"Ok, pulang sekolah kita kumpul lagi ya... makasih semua" ujar kak Sandree lalu keluar dari kelas dance

"Kaki gua Gempor !" Pekik Fajri menidurkan dirinya di lanta

"Koreonya kenapa sulit sekali !" Pekik Ricky lemas

"Lang bantuin gua buat rap Lang !" Rengek Farhan pusing

"gua mau kekantin, mau nitip gak ?" Tanya Fenly asal

"Gua !"

"Gua Fen !"

"Pengly Kakak-mu yang tampan ini mau nitip !"

"Gua nitip Fen"

"Yaudah catet buru ! Jangan bacot doang ! Laper nih gua !" Pekik Fenly nge-gas.

"Nih, ini uangnya maaci pengly anak baik" ujar Shandy mengacak acak rambut Fenly gemas

"Iyeee"

.

"Duh, tadi gua mau beli apa ya ?" Gumam Fenly pada dirinya sendiri.

Sebab dia terlalu sibuk dengan pesanan teman temannya, sampai lupa dia mau beli apa. Sampai sebuah tulisan mengalihkan perhatiannya. Nasi Goreng Kambing.

Flashback on

"Kamu bawa apa hari ini ?" Tanya Pria kecil penasaran dengan bekal warna ungu di sampingnya

"Aku bawa nasi goreng kambing buatan ibu, kamu mau coba ?" Tanya gadis kecil itu dengan senyuman manis miliknya

"Hmm... enak tidak ? Aku gak pernah makan daging kambing, aku biasanya beli nasi goreng ayam kalo sama papah" jawab Pria kecil itu

"Enak kok, sini aku suapin" jawab gadis kecil itu menyodorkan sesendok nasi ke arah pria kecil itu

Dengan ragu pria kecil itu memakannya.

"Hmm enak !" Pekik pria kecil itu senang

"Enak kan !"

Flashback off

"Ibu nasi goreng kambingnya satu"

"Ibu nasi goreng kambingnya satu"

"That smile, Is it you ?"

__________________🍛___________________

To Be Continue...

⬇VOTE IS FREE

1VORY || UN1TYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang