06.- Meet someone

60 3 1
                                    

"Ibu nasi goreng kambingnya satu"

"Ibu nasi goreng kambingnya satu"

Seketika lutut Fenly melemas, bahkan matanya tak henti henti menatap gadis yang berdiri di sebelahnya.

"That smile, Is it you ?"

"Aku makan disini ya bu, biasa es teh manis 1 gulanya gak di aduk" ujar Gadis itu lalu pergi ke tempat duduknya.

Bahkan Sampai gadis itu duduk di tempat duduknya, Fenly masih fokus menatapnya. Sampai...

"Mas, masnya makan di mana ?" Tanya Ibu kantin yang menyadarkan Fenly

"Eh iya bu, s-saya makan disini juga, sama es tehnya juga 1. Tinggal sebentar ya bu" ucap Fenly tanpa jeda, lalu segera berlari kembali ke ruang dance.

.

Brak !

"NIH TITIPAN KALIAN, YAUDAH GUA BALIK LAGI. SAMA - SAMA" secepat kilat Fenly meletakan semua makanan lalu pergi lagi ke kantin

"m-makasih Fen" ujar Farhan yang bingung dengan tingkah laku Fenly

"Adek lu kenapa Shen ?" Tanya Gilang yang juga ikut bingung

"Entah, udah lah mangan wae" gumam Shandy lalu dengan brutal menyerbu makanan di depannya

"SHANDY !"

"Hehehehehe maap"

.

Tepat saat Fenly sampai, ibu kantin baru saja mau mengantarkan 2 nasi goreng mereka ke meja.

"Eh eh Bu, biar saya ajah yang bawa." Ujar Fenly menyambar 2 piring nasi gorengnya

"Oh iya mas, makasih ya" ujar Ibu kantin yang masih bingung

"Iya bu sama samaa" jawab Fenly ramah

"Eh iya mas punya masnya yang piring ijo ya..."

"Siap bu" jawab Fenly tersenyum

Dengan pasti Fenly meletakan piring merah di depan gadis itu.

"Eh makas...." ucapan Gadis itu seketika terputus

"H-hai Mel" sapa Fenly gugup

"Fenly ?" Tanya Amelia ragu

"Hehehe ternyata masih inget" jawab Fenly lalu duduk tepat di depan Amel.

Amelia Evans, gadis kecil yang paling menggemaskan bagi Fenly. Gadia kecil yang membuat Fenly ingin keluar sekolah karna dia pindah. Dan juga gadis kecil yang sangat menyukai gula. Atau mungkin itu alasan Amelia memiliki senyuman yang sangat manis.

"Eh ini beneran Fenly ?" Tanya Amelia masih tak percaya

"Iya... kok kaya gak percaya gitu ?" Tanya Fenly dengan senyuman khasnya

"I-iya... soalnya gak berubah sama sekali loh, apa lagi rambutnya" ledek Amelia pada rambut polem andalan Fenly dulu

"Owh... jadi ngeledek nih ?" Gumam Fenly sok kesal

"Hehehehe canda Fen, oh iya... kok masih di kantin, bukannya udah masuk ya ?" Tanya Amelia penasaran

"Ada latihan eskul dance buat lomba, jadi istirahatnya di jam pertama habis istirahat" jelas Fenly sambil menyantap makanannya

"Owh sama kalo gitu, eskul drama juga mau ada lomba, jadi tadi latihan. Dan sekarang baru istirahat." Jawab Amelia

"Eh makan dulu deh, Fen. Kan makan gak boleh ngomong" ujar Amelia menahan tawanya

"Eh iya ya... yaudah makan dulu deh"

"Bahkan gula 1kg ajah kalah manis sama menyuman dia"

.

"Shennnnnnn anak drama numpang makan sini yaaaaa" pekik Nindy saat masuk ke kelas dance

"Bang Shen nya pergi" pekik Aji santai

"keman..." ucapan Nindy terpotong dengan suara lantang Qiara

"SONI !"

"Loh kok gak dikelas ?" Tanya Zweitson bingung

"Ada lomba, jadi tadi latihan" jawab Qiara lembut

"yaelahhh, si putri bertemu dengan babunya" ledek Gilang

"Ish kak Gilang gak boleh gitu sama ayang aku" pekik Qiara mendorong Gilang lalu memeluk Zwietson erat.

"Halo Kak Farhan" sapa Cherly yang juga ikut.

"L-loh ? C-cherly eskul drama juga ?" Tanya Farhan kaget

"Iya kak, hmm aku duduk sini ya" ujar Cherly lalu duduk di samping Farhan

"I-iy-ya"

"Shandy kemana ji ?"

"Biasalah kak Nin, cewe baru"

"Oh"

"Ada lomba juga kak ?" Tanya Zweitson mengalihkan pembicaraan karna sadar jika Nindy sudah tak nyaman

"Iyaa pertandingan Seni antar sekolah, kalo gak salah kalian juga ikut Pertandingan musik antar sekolah kan ?" Tanya Nindy

"Iyaaa capek tauuu" jawab Fiki lemas

"Eh lupa gua bawa temen baru nihhh" pekik Nindy merangkul salah satu temannya

"Hallo" ujarnya

"Hai.. eh iya namanya siapa ?" Tanya Ricky

"Yeeee Ricky" sorak yang lain meledek buaya satu ini.

"Yaelah... nanya nama doang salah" gumam Ricky datar.

"Nggak salah kok, nama aku Yessica" ujar Yessica dengan senyuman lembut andalannya

"N-nama aku Ricky" seakan terhipnotis, Ricky seketika kaku

Yessica Atwell, wanita misterius yang menarik perhatian Ricky untuk memecahkan misteriusnya. Atau bisa dibilang, Yessica adalah harta karun yang selama ini Ricky cari.

"TATEP TRUS MUKANYA RICK" pekik Farhan yang menyadarkan Ricky dari menatap wajah indah Yessica.

"Yeee Rick, salting kok di depan orangnya"

"HAHAHAHAHAHA"

___________________🎪___________________

To Be Continue...


"Nothing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nothing."

"Take my mystery"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Take my mystery"

⬇VOTE IS FREE

1VORY || UN1TYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang