09.- Boxing ?

43 2 0
                                    

"Akhhh siapa sih tu cowo, de- de- tau lah pokoknya dia musuh gua" ujar Farhan meremas gelas es tehnya

Saat ini mereka sedang istirahat di kantin, namun suasana nya cukup buruk karna Farhan dan kecemburuannya.

"Sabar han..." pekik Shandy menepuk pundak Farhan

"Eh tapi menurut gua si Cherly sukanya sama lu, Han. Buktinya ajah sebelum latihan lu di kasih jus" ujar Gilang

"Ditambah lagi dia stalk ig lu dulu bang buat tau lu suka sama jus alpukat, niat banget gak tuh" ujar Fiki yang membuat  Farhan sedikit berfikir

"Udah itu mah, udah kena peletnya bapak Farhan Hamsworth ituu" ujar Zweitson yang membuat Farhan mulai tersenyum seperti orang gila

"Weh !"

"AAAAKHHH !"

"Duh Nindoy... kasian orang lagi baper malah di kagetin" ujar Shandy membantu Farhan bangun karna jatuh dari kursinya

"Nih !" Pekik Nindy memperlihatkan layar hp nya

"Pertandingan boxing ?" Gumam Fajri bingung

"HADIAHNYA 1 M !?"

"SHUTTTTTTTTT !" pekik Nindy panik

"Jangan berisik ih, lu gak liat persyaratannya !?" Lanjut Nindy kesal

"Keluarga Mafia" baca Zweitson pelan

"Jadi mau ikut gak ?" Tanya Nindy

"Gimana Rick ?" Tanya Shandy

Tak banyak yang tau jika Ricky mulai tertarik dengan olahraga boxing 2 tahun terakhir. Dan itu alasan mengapa Shandy menanyakannya, sebab Shandy adalah satu satunya orang yang tau.

"Gua mau deh" ujar Ricky dengan yakin

"Dih seriusan lu bang ? Serem tau" ujar Fiki panik

"Yakin lu Rick ? Kita mau lomba dance loh" Tanya Farhan sekali lagi

"Yakin... gua janjin bakalan gak kenapa kenapa" Ujar Ricky santai

"Gua percaya sama lu Rick !" Pekik Fenly tiba tiba, membuat semua mata melihat ke arahnya. Dan itu cukup membuat Fenly bingung

"Kenapa ? Gua salah ngomong ?" Tanya Fenly yang masih setia dengan cemilannya

"Aduh Fen... orang tuh khawatir, temen lu mau boxing ini !?" Pekik Gilang kesal

"Gak apa apa Fen... gua juga yakin gua bisa... daftarin ajah Nin" pekik Ricky yakin

"Ok" jawab Nindy lalu duduk disamping Shandy (tempat Fajri sebelumnya) dan mengetik sesuatu di hpnya

"Lah ? Fajri mana ?" Tanya Zwietson sadar

"Lah iya, kemana tuh anak ?"

.

Disisi lain, saat semua orang mengkhawatirkan Ricky. Fajri justru khawatir karna Regita tiba-tiba menelfonnya.

"Halo Gita !"

"Haloo Aji !"

"Ada apa nelfon jam sekolah ? Disanakan pasti tengah malam"

"Gak bisa tidur xixixi"

"Loh kenapa ? Tumben banget" ujar Fajri khawatir

"Ihhh gak usah khawatir gitu"

"Habisnya kamu jarang jarang loh gak bisa tidur gini, apa lagi disana jam 2 malam" jelas Fajri

"Hehehe aku tuh gugup karna besok harus tampil di acara summer camp besok" jelas Regita semangat

"Owh... jadi kamu gak bisa tidur karna terlalu semangat ?"

"Iya hehehe, oh iya aku nyanyiin lagu kamu tau"

"Restu waktu ?" Tanya Fajri tersenyum

"Iya hehehe, Mau denger gak ?"

"Mau dong" pekik Fajri semangat

"Bentar aku ambil gitar"

Dan senar Gita mulai terdengar dengan merdu...

"Jauh... Jarak pisahkan kita 'tuk rindu sendiri, sendiri..."

"Dan bila memang tak bisa
Tanpa layar genggam tanganmu
Bersabarlah, ha-aa
Sampai temu dapat restu waktu"

Seakan terbawa suasana, Fajri ikut menyanyikannnya bersama Gita. Memberi tahu rasa rindu mereka lewat lagu yang Fajri tulis.

"Sampai temu dapat restu dari waktu..."
Tanpa mereka sadari, keduanya tersenyum pahit

"Jadi pengen pulang buru buru hehehe" ujar Gita mengusap pipinya yang basah

"Belajar rajin rajin ya... biar bisa pulang cepet" ujar Fajri menyemangati Gita

"Iyaaa... Makasih Ajiiii"

"Sama sama, yaudah tidur sana... oh iya, semangat ya buat summer camp besok !" Ujar Fajri tersenyum lebar

"Semangat !"

"Semangat !"

____________________📞_________________

To Be Continue....

⬇VOTE IS FREE

1VORY || UN1TYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang