My Soulmate Is My Enemy(Tamat)

15

Pagi Harinya Yoongi terbangun terlebih dahulu, Yeoul memeluk erat Yoongi.

"Yeoulayaa bangun sudah pagi"-Yoongi-

Yeoul membuka matanya yang nampak bengkak akibat semalam menangis.

"Bangun kita harus kerja"-Yoongi-

"Aku nggak mau berangkat. HIkkss"-Yeoul-

"Ayoo berangkat selesaikan masalahmu dengannya"-Yoongi-

"Tapi aku tidak bisa melihat wajahnya, aku sangat membencinya hikss"-Yeoul-

"Ayoo bangun buruan mandi, apa mau dimandiin?" kaya Yoongi menggoda

"Haiiss geumanhe hikkss"-Yeoul-

"Makanya ayo bangun mandi, kalau tidak bangun aka ku gendong lalu ku mandikan"-Yoongi-

"Nee neee" kata Yeoul bangkit dari tidurnya menuju kekamar mandi.

Setelah Yeoul rapi, dia keluar dari kamarnya, nampak Yoongi sedang sibik didapur membuat sarapan.

"Sarapan dulu, aku sudah buatkan nasi goreng"-Yoongi-

"Tapi aku tidak lapar"-Yeoul-

"Haiss, kalau kau tidak sarapan nanti kau bisa sakit, kau harus sarapan pokoknya titik"-Yoongi-

"Aku minum susu saja"-Yeoul-

"Anii tidak boleh, duduklah biar aku suapin"-Yoongi-

"Aniii tidak usahh"-yeoul-

Namun Yoongi tetap memaksa diri untuk menyuapi Yeoul, dan mau tak mau Yeoulpun menurut.
Mereka berangkat menuju kantor, saat masuk lift Chanyeol juga menyusul dibelakang mereka. Yeoul membuang muka. Saat itu wajah Chanyeol nampak merasa bersalah.

Setelah sampai diruangan mereka, Chanyeol menarik tangan Yeoul.

"Aku ingin bicara"-Chanyeol-

"Bicara apa? sudah cukup, kita bicarakan nanti saat bertemu dengan istrimu"Kata Yeoul pergi meninggalkan Chanyeol.

Malam Harinya

Yeoul menemui Nayeon disebuah restoran dekat dengan kantornya. Yeoul datang setelah Chanyeol datang.

"Anyeong haseyo" sapa Yeoul.

"Ahhh ini wanita Jalang yang menggoda suamiku? haisss Murahan sekali anda"-Nayeon-

"Sebelumnya maaf karena saya tidak tahu, Sunbae sudah mempunyai istri dan saya sangat-sangat menyesal karena telah berbuat seperti ini"kata Yeoul bersujud kepada Nayeon.

"Yeoulaya berdirilah ini bukan salahmu, ini salahku" kata Chanyeol menuntun yeoul untuk berdiri.

"Yaaa, Yeobo kau masih membela Jalang ini?"-Nayeon-

"yaahh Nayeona, dia wanita baik-baik kenapa kau sebut dia dengan sebutan itu?"-Chanyeol-

"Yahh, perusak rumah tangga orang penggoda suami orang disebut apa kalau tidak jalang? coba kau tanyakan pada pengunjung disini" kata Nayeon sambil berteriak sampai semua pengunjung disitu menatap Yeoul sinis.

"Geumanhe, dia tidak salah aku yang salah memberikan harapan kepadanya"-Chanyeol-

"Yahh kau masih saja membelanya? hmmm?"-Nayeon-

"Yahh, dia sudah besujud kepadamu lalu kau mau apalagi?"-Chanyeol-

"Nayeonsi, saya harus apa? apa saya harus bersujud lagi supaya anda memaafkan saya?"-Yeoul-

"Yahh, kau kira aku ini apa? dengan mudahnya memaafkanmu? haisss kau wanita Jalang, murahan brengsekkk" kata Nayeon menjambak rambut Yeoul, saat itu Yeoul hanya diam namun Chanyeol yang merasa Khawatir.

"Nayeona geumanhe haiss, kau tidak malu dilihat orang-orang?"-Chanyeol-

"Biar semua orang tahu kalau dia adalah seorang pelakor, Jalang wanita murahan" teriak Nayeon.

Disisi lain ternyata disitu ada seorang Alumni dari sekolah Yoongi dan Yeoul.
Dia merekam video ketika Yeoul dimaki dan di jambak oleh Nayeon. Lalu memostingnya di Grub sekolah.
Saar itu Yoongi yang sedang menunggu Yeoul di mobil membukanya.

"Gaes, ternyata seseorang  yang cantik dan nampak kalem disekolah kita saat ini menjadi Jalang, penggoda suami orang dan pengrusak hubungan orang. miris ini video ketika dia dilabrak"

Yoongipun membaca komentar-komentar buruk tentang istrinya. Dia menjadi emosi dan langsung turun menuju restoran itu. Dia mencari temannya yang memposting video itu.

"Yahhh, KiM Sung Chul" teriak Yoongi mendekati Sung Chul.

"Yaa Yoongiya" kata Sungchul bahagia.

Yoongi menghampirinya lalu menghajarnya.

"Yaaa, hapus video itu kalau kau tidak tahu  masalahnua dan tidak tahu tentangnya tidak usah seperti itu, tahu apa kau tenteng dia" sontak Yeoul yang mengetahui suara Yoongi langsung menengok ke arah mereka.

"Yaahh, kenapa kau membelanya bukankah kalian saling membeci? atau jangan-jangan kau suda digodanya? sampai membela jalang itu"-Sungchul-

"Yaaaa...." Yoongi menghajar Shungcul terus menerus, Yeoul berlari mendekai mereka.

"Yoongiyaa gumanhe" kata Yeoul menahan Yoongi agar tidak menghajar Sungchul lagi.

"Geumanhe" kata Yeoul menatap Yoongi dengan mata berkaca-kaca.

"Haisssss" Yoongi menggandeng Yeoul menuju ke arah Chanyeol dan Istrinya.

"Yah Nyonya, jika suami anda berkata dia sudah beristri saya yakin wanita ini tidak akan pernah mendekatinya. Tanyakan juga pada suami anda, salahkan juga pada suami anda bukan seratus persen menyalahkan wanita ini. Dan satu lagi karena anda mempermalukannya didepan semua orang, tapi saya juga yakin wanita ini sudah minta maaf. Anggap saja masalahnya selesai. Dan Sunbaeee...." Yoongi menonjok wajah Chanyeol.

"Geumanhe Yoongiya"-Yeoul-

"Kajjaaa" Yoongi menggandeng Yeoul untuk pulang.

Didalam Mobil.

"Gwenchana?" tanya Yoongi namun Bukannya Yeoul menjawab malah Yeoul menangis.

"Hikssss"-Yeoul-

"Geumanhee ini bukan salahmu" kata Yoongi sambil membelai rambut Yeoul.

"Hikssss"-Yeoul-

"sudah jangan menangis" Yoongi memeluk erat Yeoul.

"Ayoo kita minum, lepakan semua kemarahanmu kesedihanmu" ajak Yoongi sambil menghapus air mata Yeoul, dan Yeoul hanya mengangguk.

Ditempat Minum, Yeoul minum dengan banyak, Dia sudah nampak mabuk sekali.

"Yoongiyaaaaa, tolong pesankan lagi Sojunya" kata Yeoul

"Geumanhee, kau sudah sangat mabuk ayoo kita pulang" kata Yoongi, setelah itu berdiri untuk membayar minuman mereka.
Setelah membayar Yoongi menggendong Yeoul dibelakang.

Sampai rumah, Yoongi menidurkan Yeoul dikamarnya. Dia melepaskan sepatu Yeoul, melepaskan jas yang dipakai Yeoul.
Lalu beranjak untuk pergi kekamarnya.
Namun tangannya ditarik oleh Yeoul.

"Hehee, Yoongiyaa mau kemana?"-Yeoul-

"Wae?"-Yoongi-
(Gaya lu Yoong pake acara nanya, sebenarnya kau tahu kan apa yang selanjutnya yang akan terjadi?)

"Disini saja"-Yeoul-

"Aku mau mandi"-Yoongi-

"Andweee tidak boleh"-Yeoul-

Yoongi mencoba melepas tangan Yeoul, namun Yeoul malah menarik badan Yoongi sehingga Yoongi menindih badan Yeoul.

"Yoongiyaa" sambil menatap Yoongi dan menggigit bibir bawahnya.

(eeeeeaaaaaakkkk nungguin yaaaakkk????? hahahha)