Hidden-9

1.2K 87 7
                                    

London day 2

●●●

Sakura membuka matanya dan menyesuaikan pengelihatannya yang mulai kabur. Sakura meringis merasakan perih dan lengket pada area sensitifnya, ia melihat kesamping.

Sasuke? Batinnya.

Sakura mencoba meregangkan badannya yang bisa dibilang cukup telanjang dengan pelan. Dia menatap Sasuke dan menggoyangkan badannya, "HEY BANGUNLAH!" Teriaknya dengan  nada yang indah.

Sasuke? Jangan ditanya lagi, ia sudah duduk tegap dengan muka tampannya.

"Heemmmmm apa? Aku lelah setelah olahraga sayang" Ucapnya dan meremas dada Sakura.

Plak

"Pria gila!"

●●●

Sakura mengeram kesal saat mengetahui bra dan celana dalamnya robek. Sasuke hanya menahan tawa saat melihat punting Sakura yang menonjol di baju yang dipakainya.

"Lihatlah choco chips itu ingin di manja...pfftt" Ujar Sasuke tanpa dosa.

Sakura hanya merolling eyes dan pergi meninggalkan kamar Sasuke dengan kesal.

Brak

Sakura memasuki kamarnya dan mengambil handphone dari tasnya, ia menekan nama Sarada dan memulai panggilan.

"Moshi-moshi Mama!"

"Bagaimana kabarmu Salad?"

"Kabar Salad baik! Mama bagaimana?"

"Apa Salad merindukan Mama? Hari ini Mama pulang, tunggu ya!"

"UUUM Salad juga rindu Mama! Hati-hati dijalan ya!"

"Love u sayang, bye byeee"

"Love uuu"

Percakapan itu singkat, namun siapa sangka hal itu sangat berarti bagi seorang singke parent?. Sakura meringis saat mengingat kejadian semalam, ia menjambak rambutnya frustasi.

"Brengsek kemarin adalah tanggal suburku! Apa yang harus ku lakukan?"

Sakura menghela nafas dan mulai mandi dan packing barang yang akan ia bawa pulang ke Jepang.

●●●

Sakura menginjakkan kakinya di bandara internasional Tokyo, ia menatap langit dengan perasaan yang campur aduk antara cemas dan senang. Ya mau bagaimana pun ia tetap merasa senang karena akan bertemu Sarada tapi dilain sisi ia juga merasa was-was akan kejadian kemarin saat di London.

●●●

Continue...

Sedikit aja

Hidden (SasuSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang