HATE FOR MY HUSBAND

Chapter 15

Kring

Kring

Kring...

Bel berbunyi para siswa pun Berhamburan kembali ke kelas masing masing termasuk JMT Reno Floran.

"Ren lo gapapa? " tanya Floran
"Gak kok, kenapa emangnya ? " tanya Reno
"Ahh nggak kok cuma nanya aja" kata Floran
"Reno tidak sakit lagi kalau berdekatan dengan mereka, kira kira kemarin apa yang membuat Reno kesakitan sampai pingsan? Atau Jangan jangan karena Reno selalu mengingat masa lalunya setiap kali mereka memanggil Reno Aldo? " batin Floran
Tak lama guru pun masuk dan memberikan pelajaran.

Begitupun di kelas Ashel mereka sedang memperhatikan guru menjelaskan
"Shel lo gapapa? " tanya Indah pelan
"Hah? Kenapa emang nya? " tanya Ashel
"Ketemu anak tadi soalnya dia mirip bangat sama Aldo" kata Indah
"Gapapa kok, justru gue senang gue merasa seperti melihat Aldo kembali" kata Ashel
"Iya juga sih, tapi lo gak sedih gitu secara kan Dia bukan Aldo" kata Indah
"Gak" jawab Ashel
"Karena bagi gue dia adalah Aldo" sambung Ashel membatin

Tak lama kemudian bel pun berbunyi bertansa jika waktu pelajaran telah selesai dan akan dilanjutkan pelajaran berikut nya. Karena pelajarannya adalah olahraga sehingga mereka semua ke toilet untuk mengganti baju

Setelah ganti baju mereka pun menuju ke lapangan.

"Kalian tolong ambil bola voli di gudang " kata Pak Rudy
"Gudang mana Pak? " tanya Ollan
"Cari di kedua gudang bawa sebanyak-banyaknya" kata Pak Rudy
"Siap Pak" kata Ollan kemudian pergi mengambil bolanya di gudang

Setelah bola datang mereka pun mulai pamanasan kemudian mempraktikkan

Sedangkan di kelas Reno Pak Irwan sedang menjelaskan tetapi lagi lagi Ia tidak memperhatikan Ia hanya mencoret coret bukunya entah ap yang Ia tulis

Sekitar 2 jam akhirnya bel berbunyi Pak Irwan pun keluar dari kelas
"Reno karena kamu tidak memperhatikan tadi kamu bawa barang barang saya ke ruangan saya" kata Pak Irwan
"Saya tidak menerima bantahan ataupun sahutan lainnya" kata Pak Irwan saat melihat Reno akan menyahut
"Iya Pak" kata Reno kemudian beranjak dari duduknya mengambil barang barang Pak Irwan di meja Guru

Sedangkan di lapangan mereka juga akan bubar
"Kalian silakan pulang, dan Ashel karena kamu tadi tidak bisa servis sekarang kamu bawa bolanya ke gudang atau nilai kamu kosong" kata Pak Rudy
"Iya Pak" jawab Ashel lesu

Semua siswa pun kembali ke kelas untuk mengambil tasnya masing-masing
Kecuali Ashel, Ia sedang mengumpulkan beberapa bola

Reno yang baru kembali dari ruangan Pak Irwan melihat Ashel kesusahan di lapangan Ia pun menghampiri nya
"Sini gue bantu" kata Reno mengambil beberapa bola di Ashel
"Jangan entar lo kena marah" kata Ashel
"Siapa yang marah? " tanya Reno
"Pak Rudy" jawab Ashel
"Ooh gak kok paling pak Rudy cuma bercanda" kata Reno

Mereka pun berjalan ke gudang membawa bola bolanya sesampai di sana mereka langsung merapikan kembali ke dalam tempatnya

Sedangkan di luar gudang pak security melihat Gudang terbuka
"Dasar anak anak tadi udah dibilangin kalau sudah ambil bolanya kunci kembali malah dibiarin gini aja" kata Security nya kemudian mengunci pintu gudang

Para siswa kini berhamburan keluar dari gerbang sekolah
"Zee " panggil Marsha saat Zee berjalan ke parkiran
"Kenapa? " tanya Zee
"Aku boleh nebeng gak? " tanya Marsha
"Emang jemputan lo kemana? " tanya Zee
"Lagi libur" kata Marsha
"Ooh ya udah bareng aja" kata Zee

Marsha pun berjalan mengikuti Zee dari belakang setelah sampai di parkiran Zee pun menghidupi motornya kemudian Marsha duduk di boncengan nya, setelah itu Zee pun menjalankan motornya