12

1.2K 94 30
                                    

Bina pov_

Siang ini Kevin mengajakku makan siang di restoran biasa.

Mobil~

"Kali ini kamu harus janji untuk jangan pergi tiba-tiba"

"Iya sayang. Aku janji"
Dia tersenyum ke arah ku.

Entah kenapa, biasanya aku selalu suka kalau dia bersikap manis. Tapi sekarang? Aku tidak merasakan apa-apa.

Mungkin aku sedang lelah.

Saat sampai di restoran aku melihat mobil yang tidak asing di area parkir. Saat akan masuk, aku melihat 2 orang yang kukenal sedang makan bersama.

Tidak salah lagi, mobil tadi milik Juan.

"Sayang. Gimana kalo kita makan di tempat lain aja?"

"Kenapa? Biasanya kamu nggak mau kalo nggak disini"

"Nanti aja tanyanya. Yang penting sekarang kita pergi dulu"

"Okey,,okey"

Kami pun akhirnya segera pergi meninggalkan area restoran itu.

"Sekarang bilang. Ada apa?"

"Tadi ada ayah di dalem resto itu"

"Beneran?"
Jawabnya dengan wajah terkejut

"Aku harap ayah kamu nggak ngeliat kita"

"Semoga aja"

Kami pun makan siang dilanjut dengan jalan-jalan sebentar.

Saat sedang berjalan, lagi-lagi ada yang menelponnya.

"Aku angkat telfon dulu"
Dia sedikit menjauh tapi aku masih bisa mendengar suaranya.

"Aku masih keluar dama temen. Nanti kalau udah selesai, aku kesana"

"Tunggu aku oke. Love you"

Love you nggak tuh💩 dasar kepinnn

Setelah menutup telfon dia kembali mendekat.

"Dari siapa?"

"Anak-anak Baseball. Biasalah"

"Ayo kita jalan lagi. Kamu mau es krim?

"Nggak usah. Kita jalan lagi saja"

"Oke"
Dia kemudian menggenggam tanganku seperti tidak ada apa-apa.

Hhh. Temen dia bilang? Jadi selama ini gue cuma temen?

Aku hanya bisa tersenyum getir.

"Oiya na. Maaf ya nanti aku nggak bisa anter kamu pulang"

"Kamu mau kemana?"
Aku bertanya untuk sekedar basa-basi.

"Aku harus ke tempat temenku. Kamu nggak papa kan?"

"Hmm... Aku bisa minta jemput pak Ibra atau naik taksi"

"Baguslah"

Setelah sekitar 2 jam berjalan dan juga bersantai di sekitar taman kota, kami pun menyudahi dan saling berpamitan.

"Kamu mau aku nunggu sampai kamu di jemput?"

"Nggak usah. Kamu pulang aja, TEMAN mu pasti udah nunggu"

"Baiklah. Kalo gitu aku pulang dulu, kamu hati-hati"

Setelah itu dia langsung masuk ke mobil dan menjauh dari area parkir.

"Dia bahkan nggak nyium pipi gue kayak biasanya"

Bukannya aku ingin dicium, tapi itu sudah seperti rutinitas kalau aku dan dia habis berkencan.

MINE ||°EunBo(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang