29

104 12 3
                                    

Hari ini adalah hari terakhir Juan berada di Swiss, besok pagi dia sudah harus kembali lagi ke Indonesia. Meskipun dia masih ingin menetap lebih lama, tapi dia tidak bisa meninggalkan pekerjaannya terlalu lama..

"Kamu jadi ikut nemenin aku kan?" ucap Binara yang sedang menata tas nya.

"Iya ... lagian aku gabut di sini nggak ada kamu." Juan duduk di sofa menonton berita, entah dia mengerti atau tidak apa yang disiarkan. Dia tinggal menunggu Binara siap.

Binara akan menghadiri jadwal pemotretan untuk sebuah brand kosmetik sekaligus pakaian. Juga jangan lupakan Stella yang juga ada di sana untuk membantu Binara bersiap.

"Udah, berangkat yuk," seru Binara.

"Oke."

Kalau biasanya Stella akan menjemput Binara dengan mobil perusahaan, hari ini mereka menggunakan mobil sewaan milik Juan.

"Kamu duduk di belakang aja ya, kasihan kalo temen kamu sendirian," ucap Juan saat mereka sudah sampai di parkiran basemen.

"Aku nggak papa kok, Binara biar di depan."

"Udah santai aja, aku temani kamu di belakang," jawab Binara.

Jadilah Binara duduk bersama dengan Stella di belakang dan Juan menyetir sendirian di depan. perjalanan memakan waktu sekitar 40 menit, tempatnya memang lumayan jauh. Sesampainya di lokasi, Binara dan Stella langsung saja masuk, sedangkan Juan mengikuti saja di belakang.

Terlihat studio tersebut sudah ramai oleh staff photoshoot. Kamera-kamera sudah tertata rapi di depan sebuah background. Lampu-lampu besar juga terlihat sudah siap untuk menyinari si bintang utama. 

Sementara Stella pergi ke ruang ganti , Binara mengajak Juan untuk dikenalkan kepada staff yang berada di sana.

"Hi miss Binara. You look beautiful as always." Seorang pria baruh baya menyambut Binara dengan pelukan dan senyuman hangat.

"Thank you mister Claire, that's so nice of you," jawab Binara. Dia kemudian menggandeng tangan Juan. "Ah! Mister Claire ... this is my wife, Juan."

"Ouh~ Hi, I'm Blaire. The CEO of this brand, it's so nice to meet you." Pria tersebut menjabat tangan juan.

"I'm Juan, it's good to see you too. Thank you for working with my wife."

"Miss Binara, you have to get ready." Seorang staff memanggil Binara.

"Ok, I'll be there," ucap Binara.

"I think i have to go first," Binara menoleh ke arah Juan. "Kamu ikut ke dalem apa masih mau ngobrol?"

"Ikut kamu aja. Entar kayak anak ilang lagi di sini." Binara hanya tersenyum menanggapi juan.

"Excuse us." Binara dan Juan meninggalkan pria tadi, lalu masuk ke dalam ruang ganti yang juga terdapat lumayan banyak orang.

Juan duduk menunggu di sofa kecil yang ada di sana dan memperhatikan istrinya yang sedang di make up. Namun karena sedikit bosan, dia memilih untuk memainkan game di ponselnya.

 Namun karena sedikit bosan, dia memilih untuk memainkan game di ponselnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 16 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MINE ||°EunBo(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang