BAB 1

3K 171 1
                                    

Tepat 1 tahun yang lalu orang tua ashel dan adel resmi bercerai. Tidak ada lagi kata harmonis dalam keluarga ini, Anin yang semakin hari menjadi wanita yang gila kerja pasca bercerai dengan mantan suaminya itu. Ashel dan Adel yang sejak naik kelas 3 SMA sudah tidak akur,entah apa yang membuat mereka menjadi ingin saling menjatuhkan. Adel yang sekarang menjadi pribadi yang lebih cuek dengan sekitar,troublemaker,tomboy girl, emosian,dan kejam.

Tapi disisi lain ashel yang mungkin lebih dewasa kadang menurunkan egonya untuk mengalah dan mencoba mengerti seorang adel. Mungkin adel berubah menjadi seperti itu karena rasa kesalnya atas perceraian orang tuanya.

Flashback

Adel yang saat itu berusia 15 tahun mendengar sebuah keributan yang berasal dari kamar orang tuanya,dia tidak sengaja mendengar apa yang mereka ributkan.

" Kamu itu harusnya diem dirumah urus anak aja,biar aku yang cari uang buat kalian " bentak Tama (fyi itu nama ayah adel dan ashel ya) .
" Kamu kerja biar sekalian bisa cari wanita lain kan " bentak anin yang tak kalah emosi

" Jangan asal bicara ya kamu " bentak tama, dimana tangannya sudah mengangkat untuk menampar anin.

" tampar aku mas kalo semua ucapan aku salah " ucap anin. Tama pun segera menurunkan tangannya

"berarti semua ucapan aku bener kan" ucap anin yang sudah menangis. Plakk.. terdengar suara tamparan, adel yang melihat itu sudah menangis dan kecewa dengan ayahnya

"jahat kamu tam, aku mau kita cerai " ucap anin dengan tegas. Mendengar kata cerai keluar dari mulut bundanya adel segera masuk ke kamar orang tuanya

" bundaa " ucap adel yang sudah menangis dan memeluk anin. " ayah jahat, ayah udah nyakitin bunda aku benci ayah " teriak adel yang sudah mendorong ayahnya

" Kamu itu masih kecil, ga tau apa-apa jadi ga usah ikut campur " bentak tama. " aku tau yah, aku sering liat ayah pergi dengan wanita lain. " teriak adel.

" asal ayah tau ya, aku bukan ashel yang dengan gampang bisa di bodohi dengan kata-kata manis ayah " ucap adel yang agak menusuk

Secara tidak sengaja ashel mendengar semua ucapan yang keluar dari mulut adel. " ga nyangka gua lu ngomong gitu del " ucap ashel dalam hati,dia pun segera pergi ke kamarnya

" tapi setidaknya ashel lebih pinter dari kamu del " ucap tama. " sekarang ngomongin pinter ga pinter ? , iyahh aku emang bodoh yah bodoh banget." Ucap adel.
" kalian mau cerai kan, silahkan ceraii emang keluarga ini udah ga bisa di pertahanin lagi. " teriak adel

" oh iyah, jangan lupa bawa tuh anak kesayangannya yang pinter yang suatu saat nanti bakal jadi penerus anda " ucap adel ke ayahnya. Adel pun segera keluar dari kamar orang tuanya.

Sejak saat itu tidak ada adel yang jail kepada ashel lagi sekarang hanya lah adel yang selalu memberi kata-kata yang tidak enak untuk ashel

Flashback End

" bund aku berangkat ya " ucap adel yang sudah berdiri hendak pergi.

" kamu bareng ashel ya " ucap anin.
" dia bisa sendiri " jawab adel cuek.

" tapi del gua harus.." ucapannya terpotong karena adel sudah jalan keluar.

" aku izin naik mobil ya bund " ucap ashel. " tapi kamu bakal telat, kalo bareng adel naik motor kan bisa lebih cepat " ucap anin. " gapapa yang penting aku nyampe sekolahan " ucap ashel yang sudah berdiri untuk pergi kesekolah

Mereka pun sudah sampai sekolah, walaupun ashel nyampe mepet sekali dengan bel berbunyi

Setelah sampai kelas, ashel melihat adel yang sedang sibuk menyalin PR temannya ashel yakin tadi malem adel begadang bukan untuk mengerjakan tugas melainkan bermain game

" selamat pagi anak-anak " ucap guru MTK. "anjirr gua blm selesai lagi nyalinnya" ucap adel dengan kesal.
" baik,sekarang ibu akan membagikan hasil ulangan kalian minggu kemarin " ucap guru tersebut.

Satu persatu guru MTK itu membagikan dan menyebutkan nilai siswanya

" Reva Ashelia 95 " ucap guru MTK itu,mendengar namanya di panggil ashel pun segera ke depan. "good job ashel pertahankan ya " ucap guru itu. "makasih bu" jawa ashel.

" shel kalo ulangan bagi2 lah " celetuk seorang siswa. "udah cantik pinter lagi,jadi pacar gua aja shel " saut cowo lain dan masih banyak lagi

" Reva Adelia " ucap guru itu.

" kenapa nilai adel ga disebut bu " tanya ashel.
" ya pasti karna jelek lah nilainya " celetukan itu dari seorang siswa.
" Kembar tapi otak nya ga sama " ucap seorang siswa dan mendengar itu semua anak di kelas tertawa

" Lu bisa diem ga, mulut lu sampah tau ga " bentak adel kepada siswa tersebut.

" dih itu kenyataan, lu harus terima kalo ashel lebih pinter dari lu " ucap siswa lain. " maksud lu apa " bentak adel yang sudah menarik kerah baju siswa itu. Melihat adel sudah emosi ashel segera menghampiri adel

"dell udah ini disekolah jangan ribut " ucap ashel yang sudah menarik adel.
" lu diem shel,lu seneng kan liat gua diginiin " ucap adel dengan sarkas,melihat tatapan adel yang seperti itu membuat ashel takut

"heii kalian kenapa ribut, balik ke tempat duduknya masing-masing " teriak guru MTK itu.
" dell udah,kita kasih pelajaran pas jam istirahat aja " ucap olla temannya adel yang sudah menarik tangan adel unntuk duduk.

Bel istirahat pun berbunyi

Disekolah ini adel sangat populer dan cukup ditakuti oleh semua murid, mereka semua tidak ada yang berani berbuat salah ke adel tapi tetap masih ada yang suka melawan adel. Adel mempunyai geng tapi ga ada namanya,geng itu terdiri dari 3 cowo dan 2 cewe diantaranya adalah Reva Adelia, Flora Athaya, Ollandra Cavero, Davion Danendra, dan Gavin Hayden.

Adel Cs pun berjalan memasuki kantin, terdengar banyak sekali pujian yang dilontar kan untuk adel,karena adel itu bisa menjadi cantik+ganteng secara bersamaan. Tetapi pujian itu tidak hanya untuk adel saja melainkan untuk temannya

" cabut " usir adel,dengan satu kata itu adik kelas tersebut langsung pergi dari tempat duduknya. " Kalian mau pesen apa?" tanya flora. " mie ayam aja " ucap adel, "samain aja kita flo" saut olla

Flora pun menuju stand mie ayam

" ehh kalian cowo bukan sih,itu flora pasti kesusahan bawa makanan buat kita,bantuin dong " suruh adel. Gavin pun dengan sigap pergi ke tempat flora untuk membantu

" peka dong jadi cowo,tau gua kesusahan " omel flora. " iyahh ini juga gua bantuin " ucap gavin.

Disaat gavin membawa makanannya flora membawa minumannya,secara tidak sengaja ada yang menabrak flora membuat minuman nya tumpah ke baju flora

"yahh..sorry ya gua ga sengaja" ucap seorang siswi.

....

Bersambung..

Haii ini cerita kedua akuu,semoga kalian suka yaa sama cerita aku

Jangan lupa untuk vote dan komen ya untuk kritik dan sarannya:)

Mohon bantuan dan dukungannya selalu :)

Salam dari 3annaa

STORY OF TWINSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang