30. Painful Truth

549 102 14
                                    

Sugarpouu || 2022
- Save Me -

Jangan lupa baca author note ya guys.

✳️✳️✳️

Dari pemeriksaan dokter, benturan yang Baram alami di bagian kepala cukup kuat. Belum lagi trauma yang di alami gadis itu. Sejak kemarin, Seokjin yang menungguinya di rumah sakit. Wajah yang babak belur dan beberapa memar di bagian tubuhnya, membuat Yoo Baram terlihat sangat memprihatinkan.

Yoongi dan beberapa anggota Bangtan pagi ini berada di ruang rawat Baram. Sementara Jungkook bersama Jimin dan Taehyung masih berupaya mencari bukti keberadaan Areum di sekitar gudang. Mereka masih belum menemukan apapun hingga sekarang.
Pengawal Lee Yonghoon ternyata cukup lihai mengatur rencana mereka.

Yoo Baram adalah satu-satunya yang Yoongi harapkan bisa memberi informasi. Namun gadis itu masih belum sadarkan diri hingga saat ini.

"Menurutmu, apa yang terjadi padanya, sehingga bisa mengalami trauma?"

Yoongi hanya menggeleng pelan atas pertanyaan Seokjin. "Aku tidak tahu. Setelah dia meminta putus padaku, aku benar-benar tidak mengetahui kabar tentangnya."

Seokjin tertawa kecil, "Mantan pacar yang buruk," ledeknya pada Yoongi. "Satu hal yang bisa kita pastikan sekarang. Dia menghilang setelah mengakhiri hubungannya denganmu. Persis seperti yang Goo Aera lakukan. Hanya saja, gadis keras sepertinya masih bisa selamat. Dia pasti melalui hal yang berat untuk menyelamatkan nyawanya."

Yoongi menatap Baram dengan tatapan iba. Gadis yang malang. Ia akui, Yoo Baram memang gadis yang keras kepala. Bahkan di saat Yoongi mengatakan dengan gamblang, bahwa tidak mencintainya, Baram tetap bersikeras untuk bersamanya. Namun tiba-tiba gadis ini ingin mengakhirinya hubungan mereka yang membuat harga diri Yoongi kala itu rasanya terinjak.

Seharusnya Yoongi mencaritahu penyebab Baram akhirnya menyerah memperjuangkan cintanya. Namun Yoongi hanya lengah, karena merasa sudah terbebas dari gadis ini.

"Pertanyaan kita waktu itu terjawab. Tanpa ada penyebab, dia tidak mungkin menyerah dengan mudah," kata Seokjin mengingat percakapan mereka pasca Baram dan Yoongi putus.

"Aku berharap dia segera siuman. Dia satu-satunya kunci kita untuk menyelesaikan semua ini." Hanya Baram satu-satunya harapan Yoongi sekarang.

Dering ponsel Namjoon, membuat pria itu menjadi pusat perhatian. Jungkook yang menelepon. Hanya percakapan singkat, sebab Namjoon tidak banyak menjawab.

"Sepertinya Areum dibawa melalui pintu rahasia. Mereka baru saja menemukan pintu itu. Lorong bawah tanah yang bisa membawa keluar area gudang." Namjoon menjelaskan kembali informasi yang ia dapatkan dari Jungkook.

Yoongi hanya bisa menunduk, mengacak rambutnya dengan gusar. Tanpa mereka sadari, Yoo Baram sudah membuka matanya. Dia menoleh dan menatap Yoongi yang terlibat putus asa.

"Pengawal ayahmu, pasti membawanya ke rumah rahasia Hong Sungwoo." Baram berujar pelan yang membuat semua orang menoleh padanya.

"Kau sudah sadar?" Seokjin mendekat secara reflek pada gadis yang masih berbaring itu.

Baram hanya tersenyum tipis pada Seokjin-senyuman yang dipaksakan. "Rumahnya ada di pinggir kota, sebelah barat. Di jalan Gyeongsangu."

"Bagaimana kau bisa tahu?"

"Aku pernah diseret ke sana oleh pengawal ayahmu."

"Apa yang mereka lakukan padamu?"

Lantas Baram hanya tertawa kecil, sembari menahan perih yang terasa di sudut bibirnya. Luka pukulan yang dilakukan Kang Daeho kemarin, sepertinya sudah mengering. "Hong Sungwoo tidak melakukan apapun padaku. Karena dia tahu, kau tidak akan peduli jika terjadi sesuatu padaku. Kau tidak mencintaiku. Jadi aku dilepaskan."

Save Me (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang