Q untuk Question

1.3K 148 17
                                    

*cklek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*cklek

Janu masuk ke dalam unit Apartemen Satya—dia memang selalu menginap di Apartnya yang masih satu gedung dengan Janu saat weekend. Satya nampak kacau dengan banyak hickey di leher dan tubuh shirtlessnya. Janu tidak kaget, sahabatnya itu laki-laki dewasa yang punya kebutuhan.

"Ngapain lo?" tanya Satya berjalan ke arah kulkas.

"Pacar lo nginep sini? Gue balik aja deh." Janu merasa ga enak bertamu tanpa membuat janji di jam satu pagi.

"Gak usah, bini gue lagi tidur. Lo kelihatan gelisah, ada apa? Tumben," tanya Satya kemudian meminum soda.

"Raka nginep di rumah Kak Mahen."

"Terus? Masalah?"

"Yaa... ini Kak Mahen, Sat!"

Janu terlihat panik.

"Kak Mahen bukan kriminal, dan mereka sama-sama cowok, Janu."

"Lo dan Juan juga sama-sama cowok kalo lo amnesia. Dan kalian berbahaya."

Satya tertawa keras," Bwahahahahahahaha. Lo bener. Tunggu... jangan-jangan alasan lo gelisah karenaaa?" tebak Satya menggoda Janu.

"Ngasal lo! Kenapa gue harus gelisah karena itu? Oke-oke, Raka ama Kak Mahen temen satu club skate, wajar kalo menginap," elak Janu.

"Ehem, tapi siapa tau mereka make—" sekali lagi Satya sengaja menggoda sahabatnya, dan sukses membuat wajah Janu merah padam dengan urat-urat menakutkan di lehernya.

"Hei, clam down, tuan Abrisam. Lo kaya suami yang khawatir istrinya menginap di rumah pria lain. Answ my question, lo sedang cemburu kan?"

"Lo kayanya hangover, tuan Alegar. Ngelantur lo, masih di alam mimpi, mendingan lo balik kelonan ama bini sono," balas Janu ketus.

"Cih, mana ada orang cemburu ngaku."

Cemburu kata Satya? Nggak masuk akal.

Cemburu kata Satya? Nggak masuk akal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ID trakter: https://trakteer.id/star95

Seluruh apresiasi yang kalian berikan untuk akun di atas akan didedikasikan untuk memberi makan 8 ekor kucing yang aku rawat, dan kucing liar di sekitar rumah. So, dengan kalian ikut berkontribusi, kalian telah membantu hewan mamalia itu untuk terus hidup.

DEAR KAISAR JANU [boyslove]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang