Part 2

684 80 14
                                    

Dalam sirkuit Internasional Zhuhai, para penonton mulai terlihat berdatangan memenuhi bangku tribun³ utama yang berada di seberang paddock.

[³a/n : Tribun merupakan tempat duduk dengan posisi seperti sawah terasering. Lokasinya di pinggiran sirkuit. Tempat ini disediakan buat penonton yang ingin melihat balapan.]

Di depan sana, para racer profesional tengah melaju kencang berusaha menempati posisi pertama. Saling menyelip satu sama lain, menambah kecepatan tanpa mengurangi kewaspadaan.

Arena sirkuit yang sedikit basah karena tersentuh rintik-rintik hujan membuat para penonton dan pit crew⁴ menjadi tegang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arena sirkuit yang sedikit basah karena tersentuh rintik-rintik hujan membuat para penonton dan pit crew⁴ menjadi tegang. Sebab, kondisi lintasan akan sangat menentukan strategi yang digunakan para pembalap untuk mencapai kemenangan.

[⁴a/n : Pit Crew terdiri dari manajemen tim, mekanik dan asisten mereka.]

Waktu terus bergulir tak terasa dua puluh enam putaran telah berlalu, tersisa satu putaran akhir yang menjadi babak penentu. Suasana semakin memanas, para racer mulai menambah kecepatan tunggangannya. Yang paling menonjol di antara yang lainnya adalah rookie⁵ dari tim Yamaha. Performanya sebagai seorang pemula benar-benar patut diacungi jempol.

[⁵a/n : Rookie merupakan pembalap yang berkompetisi pada tahun pertamanya di kelas mana pun alias pembalap yang baru balapan di kelas tertentu.]

Tunggangan yang didominasi oleh warna hijau dengan nomor 85 itu melaju begitu kencang. Meliuk-liuk dengan indah di atas lintasan, menyalip lawan dengan manuver---sangat memukau.

Xiao Zhan lagi-lagi menemukan peluangnya. Dengan mudah ia menyalip rider 46 yang merupakan pemenang tahun lalu. Kemudian mencoba kembali peruntungan ketika memasuki braking point di last sector⁷.

[⁶a/n : Braking Point berarti titik pengereman.]

[⁷a/n : Last sector merupakan lintasan terakhir di sirkuit.]

Sorak-sorak penuh dukungan terdengar begitu nyaring hingga detik-detik terakhir menyentuh garis finis menjadi bagian paling menarik sekaligus mendebarkan.

"Jiayou ... jiayou ... jiayou Xiao Zhan."
Begitulah kiranya kehebohan yang ditimbulkan oleh para pendukung Xiao Zhan.

Pritttt!!!

Pritttt!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
 Wǒ Bùshì Tā (Zhanyi) PDF Ready✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang