jung hoseok atau jay jung adalah seorang pembunuh bayaran, dia sangat misterius dan tak mudah di jumpai orang banyak. tapi dia mempunyai pekerjaan sampingan yang harus bertemu banyak orang, seperti menjadi sektretaris seorang Ceo tampan bernama kim...
Hoseok menatap mobil itu terbakar dari kejauhan, dia menatap langit yang semakin malam tapi bulan menunjukkan keterangan nya.
"Daddy, maaf sepertinya waktu ajal mu semakin dekat." Hoseok berjalan pergi dari jalanan sepi itu.
Dia pulang menaiki taksi menuju hotel malam yang melelahkan, hoseok harus segera menyelesaikan kisinya dan pulang ke italia. Terlalu lama di sini hoseok semakin larut dalam kenangan nya, entah bersama keluarga atau pun bersama yoongi sang mantan kekasih.
"Mantan kekasih? Haha, seperti yang kau bilang. Aku bahkan tak pernah mengatakan putus, tapi maaf daddy meski aku tak tau dendam apa yang jonathan punya terhadapmu. Tugas tetap lah tugas aku harus menyelesaikannya!" Hoseok menutup matanya tertidur di ranjang hotel.
Besok dia harus kembali ke korea cukup melelahkan memang, karena tak ada waktu istirahat untuknya tapi hoseok tetap menikmati pekerjaannya.
Sedangkan di korea yoongi yang mencoba menghubungi hoseok, karena tak ada jawaban membuat yoongi cemas. Dia takut kembali di tinggalkan oleh tupai manisnya, saat mencoba menghubungi hoseok tiba-tiba ponselnya berdering seseorang menelponnya.
"Halo hyung, apa kabar?" Tanya orang itu.
"Seperti yang kau tau, aku masih hidup dan mungkin akan tetap hidup."
"Hahaha ya baiklah, nikmati hari mu untuk dua hari ke depan ini. Sebentar lagi kau tak akan pernah melihat dunia lagi, kau juga akan bertemu dengan keluarga jung bukan kah itu bagus?" Kekeh nya.
"Silahkan saja, dalam dua hari akan ku buat hoseok kembali jatuh cinta. Lalu meninggalkan mu jonathan asraf!"
"Pede sekali hahaha, dia tak akan pernah kembali padamu hyung. Dia akan menjadi milikku lihat saja nanti."
"Terserah kau saja!"
Yoongi mematikan telpon itu dan melempar benda persegi panjang itu ke sofa kantornya, dengan penuh kemarahan dia mengepalkan tangannya yoongi harus membujuk hoseok agar tinggal dan tak pergi lagi. Jika begini jonathan akan semakin memanfaatkan nya, yoongi tak mau tupai manisnya semakin sering membunuh.
"Aku harus mengatur jadwal." Yoongi pergi ke tempat duduknya.
Bekerja kembali sambil memikirkan keadaan hoseok saat ini, apa dia baik-baik saja? Yoongi tau kok jika dia pergi ke jepang, hanya saja yoongi khawatir jika hoseok nya tak kembali.
Kita lihat apa yang di lakukan jonathan pada siang hari ini, dia sedang asik menikmati rokoknya yang kini dia hisap lalu dia tiup.
"Sepertinya aku jatuh cinta pada badut manis ku itu, dan maaf aku mempermainkan mu honey." Jonathan membuang rokoknya.
Dan berjalan keluar dari ruang kerja menuju sebuah gedung yang klasik, entah hendak apa dia di sana jonathan terus berjalan dan duduk di kursi yang sudah di sediakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
