7(th) RING

7(th) Ring - Seventeen

SEVEN(th) RINGS

•

•

•

•

•

MAD CITY

2030

|

|

|

|

Kedua tangan Jaemin sejak tadi tidak berpindah dari dada Donghyuck, ia masih menyentuh luka terbuka akibat dari tusukan busur perak yang melesat dari anak panah milik Mark si putra Artemis.

Sudah sejak kemarin dia mencoba untuk menfokuskan kekuatannya agar dapat kembali menghidupkan Donghyuck, hanya itu bukan permintaan terakhir Lilith

Maka dirinya harus mengumpulkan seluruh kekuatan miliknya agar bisa menghidupkan Donghyuck kembali seperti permintaan teman pertamanya dari dunia bawah itu.

"Ayolah!!" umpatnya dengan kesal sembari terus mencoba untuk menyalurkan seluruh kekuatan pada kedua telapak tangannya, memfokuskan tujuannya agar dapat menyembuhkan Donghyuck.

Tapi hasilnya sama saja..

Hanya sekilas cahaya putih yang keluar dari telapak tangannya itupun kurang dari 3 detik, dan itu tidak memberikan dampak apapun bagi jasad Donghyuck yang mungkin sudah cukup kaku sejak kemarin malam.

Tes!

Jemari yang sebelumnya mengepal kesal kini segera beralih menyentuh hidungnya yang ternyata meneteskan darah, dan sekarang tubuhnyapun terlalu lelah, bahkan bagi seorang pemilik cincin ke-7 sekalipun.

"Jaemin?!"

Taeyong yang memang sejak tadi memperhatikan apa saja yang tengah Jaemin lakukan segera beranjak bangkit dari posisi duduknya dan menghampiri Jaemin untuk mengecek keadaan teman manusianya itu, terlihat darah yang mengalir dari hidungnya hingga membasahi bagian atas bibirnya.

"Kau baik-baik saja?"

"Hanya mimisan.." jawabnya dengan tenang sembari menganggukkan kepalanya.

"Hanya katamu?" Taeyong segera menarik perlahan tubuh Jaemin agar duduk di sofa dan beranjak dari lantai yang sedari tadi di dudukinya, bahkan sejak kemarin anak ini tak beranjak dari sisi Donghyuck barang sedetikpun.

"Kau harus beristirahat, kau tak akan bisa menghidupkan wadah Lilith jika dirimu sendiri tidak dalam keadaan sehat-sehat saja..."

"Tapi waktunya? Bukankah..."

"Ssstt.." Taeyong menggerakkan tangannya agar Jaemin tak membantah ucapannya, mereka memang di kejar waktu saat ini untuk kembali menghidupkan wadah Lilith tidak lewat dari waktu yang sudah di tentukan. Namun jika Jaemin tak bisa melakukannya dengan benar maka hasilnya akan sama saja dan semuanya akan sia-sia belaka.

"Aku tahu kau terbebani oleh waktu yang sudah mereka berikan, namun ingatlah bahwa dirimu belum sepenuhnya menguasai kekuatan dari cincin tersebut.." Taeyong menatap Jaemin yang terlihat frustasi ketika dirinya sejak kemarin selalu gagal menggunakan kekuatannya.