SANG DEWI

388 59 15
                                    

[Request of:...]
[kimnikma95]

"Sang Dewi"

Walaupun jiwaku pernah terluka
Hingga nyaris bunuh diri
Wanita mana yang sanggup hidup sendiri
Di dunia ini

Walaupun t'lah kututup mata hati
Begitupun telingaku
Namun bila di kala cinta memanggilmu
Dengarlah ini

Walaupun dirimu tak bersayap
'Ku akan percaya
Kau mampu terbang bawa diriku
Tanpa takut dan ragu

Walaupun mulutku pernah bersumpah
Tak sudi lagi jatuh cinta
Wanita seperti diriku pun ternyata
Mudah menyerah

Walaupun kau bukan titisan dewa
'Ku takkan kecewa
Karena kau jadikan 'ku sang dewi
Dalam taman surgawi

Oh-oh-oh, oh, oh, oh, oh
Dalam taman surgawi
Dalam taman surgawi
Oh-oh-oh-oh-oh

Walaupun dirimu tak bersayap
'Ku akan percaya
Kau mampu terbang bawa diriku
Tanpa takut dan ragu
Walaupun kau bukan titisan dewa
'Ku takkan kecewa
Karena kau jadikanku sang dewi
Dalam taman surgawi
Ooh






............






Kilatan cahaya merah terlihat dari jauh.

DUARRRRR!!!!!

Sebuah ledakan besar tiba tiba menghantam permukaan pasir merah, sedikit menggoncang nya dan membuat batu besar yang berada di dekatnya pun ikut bergeser beberapa meter dari posisi awal.

Semburan api dari hasil gesekan antara besi bercampur aluminium dan bebatuan di sekitarnya muncul, menyala dalam ruang waktu.

Pintu kaca terbuka secara otomatis, sosok yang terikat di dalamnya dengan susah payah keluar dari sana, tapi hanya tiga langkah dari tabung kapsul, tubuhnya limbung dan jatuh menghantam permukaan tanah bercampur pasir itu.

Dia mengerang, mencoba menjauh dari sana tapi sangat sulit karena tubuh nya sakit dan bahkan pikiran nya kacau. Tidak tahu apakah dia akan mati setelah ini karena sebelum api itu semakin membesar, dia sudah lebih dulu menghitam dalam lamunan.

....
....


Kelopak mata itu bergetar, bergulir hingga akhirnya terbuka, pupil yang berwarna hitam kelam itu menatap lurus pada langit-langit di atasnya.

Masih tak menyadari, dia hanya melihat remang remang, bangun lalu menatap sekitarnya, tapi malah terpaku pada sosok yang kini malah agak memundurkan dirinya dua langkah dari posisi awal.

" Kamu......."

Sosok itu dengan cepat menggeleng dan bergerak acak, tapi satu hal yang pemuda itu ketahui, bahwa sosok ini adalah sosok yang telah menolongnya dan bahkan sama sekali tidak berniat buruk padanya.

" Terimakasih."

Gerakan dan tingkah laku yang acak segera berhenti dengan perlahan lalu menatap si pemuda di atas ranjang kayu dengan tatapan polos. Pemuda itu menurunkan kakinya yang telanjang tanpa alas segera menyentuh pasir halus di bawahnya membuatnya agak terkejut.

'pasir'?

Sedikit tak menghiraukan sosok yang sedari tadi mengawasinya, pemuda itu, masih mengenakan seragam dalam pekerjaannya keluar dari perlindungan, menatap sekitarnya dengan tatapan kagum, terkejut sekaligus penasaran.

" Ini..... Bulan? "

" Bukan."

" Apa? "

" Ini Mars."

Di saat itulah si pemuda baru saja sadar bahwa sosok tadi rupanya baru saja berbicara dengannya. " Kamu..... Bisa bicara? "

Pertanyaan bodoh macam apa itu? Alisnya sedikit bertaut, tapi tetap mengangguk sebagai jawaban.

" Lalu, kenapa kau tadi......" Dia tidak ingin menyinggung, lagipula sosok ini jugalah yang telah menyelamatkan nya....

" Aku.... Hanya sedikit panik? "

Senyum tak terduga muncul di sosok pemuda tampan. Menoleh ke belakang dan mulai bertanya dengan rasa ingin tahu.

" Siapa namamu? Kau sepertinya sangat fasih dengan bahasa ku, apa kita masih di satu negara yang sama? "

" Kim Taehyung...."

" Kim Taehyung? Hmm...... Tapi.... Kenapa aku tidak pernah mendengar ada nama astronomi yang bernama Kim Taehyung? Terlebih lagi ini Mars, dan bukan bulan? "

Taehyung memalingkan wajahnya, raut wajahnya seketika agak lain, dan si pemuda tidak lagi melanjutkan topik itu, sebagai gantinya dia pun ikut memperkenalkan diri. " Aku Jeon Jungkook."

" Kau... Juga Asia? "

" Ya. Ngomong ngomong, sudah berapa lama kau disini? Tugas apa? "

JungKook dengan santai merangkul pundak Taehyung dan kembali masuk ke dalam. Ruangan itu rupanya bukanlah ruangan biasa, dia terdiri dari ruang bawah tanah yang bahkan jauh lebih luas dan penuh alat alat canggih lainnya.

" Tidak tahu, tapi mungkin sudah lebih dari 10 tahun? "

JungKook terkejut, menatap Taehyung seperti menatap temuan baru di luar angkasa ini. " Serius!? Selama itu!!? "

" Ya, dan kamu... Apa yang membuatmu sampai jatuh kesini? "

JungKook mengangkat bahunya, dia sama sekali tidak berniat untuk menyembunyikan apapun dari Taehyung. " Awalnya aku- ah, maksud ku kami beranggotakan 5 orang, empat di antaranya adalah orang berkebangsaan Amerika dan aku sendiri adalah Asia. Awalnya kami baik baik saja sampai mereka rupanya tidak senang denganku karena mendapat bagian kapten, jadi mereka mulai memburuku di sini dan berniat membunuhku agar kehilangan jejak."

Taehyung hanya bergumam saja, tapi diam-diam Jungkook juga terus memperhatikan nya, dan mulai meneliti satu persatu. " Bagaimana denganmu? "

" Aku hanya ingin tinggal sejauh-jauhnya dari keluarga ku sampai aku tidak lagi pernah di temukan oleh mereka."

"............ Keluarga yang sulit." Komentar acak dari Jungkook sendiri. Karena perhatian nya saat ini sudah beralih ke sisi lain, dimana itu ada ruangan seperti inkubator tapi dalam skala lebih besar, yang mana berisi penuh dengan berbagai tanaman sayuran....???

" Pantas saja kau bisa hidup di sini sampai sekian tahun, kau sangat jenius rupanya?? "

Setelah mengucapkan ini, JungKook pun segera menerbitkan ide lain di pikirannya. " Taehyung, jika kau tidak keberatan, maukah kau menampung satu orang jelek ini disini? Dan hidup bersama mu? "

"............"

" Tenang! Aku tidak akan pemalas! Aku juga akan bekerja keras untuk menunjang kehidupan kita? "

"............."

" Ku anggap keterdiaman mu sebagai persetujuan."

Hari hari berlalu dan terus berlalu hingga waktu berikutnya, sampai mereka berdua rupanya tak main main untuk hidup bersama. Di tahun ketiga Jungkook tinggal di planet asing, berdua dengan Taehyung, mereka akhirnya mendapatkan seorang bayi mungil laki-laki......


[Jujur, sebenarnya Diqi agak kurang ngeh sama ini lagu!! Jadinya ya beginilah hasilnya..... (⁠༎ຶ⁠ ⁠෴⁠ ⁠༎ຶ⁠)

_FIN_

_________________
(⁠☞⁠ ͡⁠°⁠ ͜⁠ʖ⁠ ͡⁠°⁠)⁠☞NEXT!!

PS: Ada yang mau request lagu??

𝕸𝖞 𝕾𝖔𝖓𝖌 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang