THE MAN WHO CAN'T BE MOVED

316 55 0
                                    

[Request of: NanaNonie]

THE MAN WHO CAN'T BE MOVED
By: The Script

Going back to the corner
where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag
I'm not gonna move

Got some words on cardboard
Got your picture in my hand
Saying, "If you see this girl
can you tell her where I am"

Some try to hand me money
They don't understand
I'm not broke
I'm just a broken hearted man
I know it makes no sense
But what else can I do
How can I move on
when I'm still in love with you

[CHORUS]
'Cause if one day you wake up
and find that you're missing me
And your heart starts to wonder
where on this earth I could be
I'm thinking maybe you'd come back here to the place that we'd meet
And you'd see me waiting for you
on the corner of the street
So I'm not moving
I'm not moving

" Polisi "Saya berkata, "Ada seseorang yang saya tunggu
"berkata, "Nak, kamu tidak bisa tinggal di sini apakah itu sehari, sebulan, setahun!"

Gotta stand my ground even if it rains or snows If she changes her mind
This is the first place she will go
Oh

[CHORUS]
'Cause if one day you wake up
and find that you're missing me
And your heart starts to wonder
where on this earth I could be
I'm thinking maybe you'd come back here to the place that we'd meet
And you'd see me waiting for you
on the corner of the street
So I'm not moving
I'm not moving

People talk about the guy who's waiting on a girl

There are no holes in his shoes but a big hole in his world

Maybe I'll get famous as the man who can't be moved
And maybe you won't mean to but you'll see me on the news
And you'll come running to the corner
'cause you know it's just for you
I'm the man who can't be moved
I'm the man who can't be moved

KOOR (2x)

Going back to the corner
where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag
I'm not gonna move

...........

Ruang tengah itu terdengar ramai, suara teriakan diiringi dengan bantingan barang hingga pecah terdengar memekakkan, menyakitkan hati siapa saja yang mendengar bahkan ikut melihatnya. Bentuk ruangan itupun juga sudah sangat kacau, dua pria besar saling beradu argumen, menuding dan saling memojokkan hingga salah satu dari mereka menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskan nya perlahan, memantapkan hatinya lalu dengan tegar berbicara, " Aku mengerti sekarang, tampaknya kita memang tidak memiliki kecocokan, maka dari itu sebaiknya aku pergi. JungKook, terimakasih untuk semuanya dan.... Jaga dirimu."

Akhirnya salah satu dari mereka berpisah dengan pergi dari ruangan itu, meninggalkan pria satunya selalu berdiri dan pada akhirnya ikut terjatuh ke atas sofa, merunduk dan meremat surai kelamnya, terisak Isak hingga sesak nafas.

Dia adalah Jeon Jungkook, dan yang baru saja pergi adalah kekasihnya, Kim Taehyung, pemuda yang sudah hampir tujuh tahun ini dia pacari, bahkan hidup berdua di apartemen yang sama dari hasil kerja keras mereka di negara asing tersebut, berpikir bahwa tempat itu kemungkinan besar akan mereka gunakan untuk tempat mereka tinggali lebih lama bila mereka berhasil menikah nantinya. Tapi sayang, tampaknya semua angan-angan itu kini tinggallah kenangan, karena Taehyung sudah pergi meninggalkannya..... Tidak, dia tidak meninggalkannya, tapi keegoisan merekalah yang membuat perpisahan itu ada.



.....




Hari hari berlalu hingga akhirnya satu Minggu pun terlewatkan, Jeon Jungkook masih terduduk termenung di sofa ruang tengah, sebentar sebentar dia akan melirik ke arah pintu, berharap akan ada yang membukanya dari luar dan itu adalah Taehyung, tapi tampaknya semua itu hanyalah hanyalah semata, karena pada nyatanya Taehyung tidak lagi pernah kembali ke apartemen mereka sejak terakhir kali mereka bertengkar hebat waktu itu.

JungKook telah mencoba beberapa kali bahkan mungkin sudah puluhan kali memanggil Taehyung di nomor biasanya, tapi selalu operator lah yang akan menjawabnya dengan jawaban yang sama 'diluar jangkauan'

JungKook mengerti bahwa Taehyung mungkin butuh waktu untuk semua hal yang telah terjadi di antara mereka, dan JungKook juga menyadari bahwa semua ini adalah hasil dari keegoisan masing-masing, dia lebih dulu sadar, tapi dia juga merasa bahwa kesadarannya datang dengan sangat terlambat.

Waktu terus berlalu dan Taehyung tetap tidak pernah kembali, JungKook merana dan menggila, pergi mencari kemanapun dia rasa akan menemukan Taehyung, tapi nihil.

Sudah setahun lebih berlalu, tak ada satupun kabar berita dimana ada Taehyung dan JungKook telah berdiri sendiri di tempatnya. Setiap hari, setiap hari dia akan pergi ke bangku santai tepian sungai, duduk disana seperti orang bodoh sambil membawa selembar foto dirinya bersama Taehyung yang masih dia miliki, itu adalah foto terakhir yang mereka ambil seminggu sebelum pertengkaran hebat itu terjadi.

JungKook sudah seperti orang gila, tapi dia juga tidak sepenuhnya gila, hanya mentalnya saja yang sedikit terganggu karena depresi akan kehilangan sebagian hatinya.

" Permisi, bisakah kau lihat ini sebentar? Jika kalian melihat dirinya, tolong katakan aku selalu berada disini."

Itu adalah kalimat yang sama seperti sebelum sebelumnya yang selalu dia ucapkan kepada orang orang yang melintasi dirinya. Orang-orang disana hanya menatapnya sekilas, berpikir mungkin dia telah gila, tapi JungKook tidak peduli, dia hanya berharap Taehyung dimana pun itu berada akan tahu dan melihatnya, bahwa dia tidak pernah pergi dan akan selalu menunggunya kembali masih di tempat yang sama seperti pertama kalinya mereka bertemu.

Seorang polisi datang menghampiri dirinya, menepuk pundak itu dan berkata pelan, "Apa yang kau lakukan disini setiap hari? Kau mengganggu ketertiban umum? "

JungKook menatapnya dan menggeleng sambil menyodorkan foto di tangannya bersama senyum terbaik yang dia punya kepada polisi itu. " Aku tidak mengganggu mereka, aku hanya ingin memberitahu mereka bahwa aku mencari seseorang ini."

Polisi itu ikut menatap gambar di foto kecil itu, menghela nafas, merasa agak kasian, dia sudah bertugas di daerah itu begitu lama dan telah hapal pula dengan posisi serta gaya bicara Jungkook yang tak pernah berubah seperti saat ini sejak setahun terakhir, entah apa yang terjadi pada umat satu itu, karena tampaknya dia begitu terpukul dengan keadaan realitanya.

" Nak... Kau sepertinya hanya buang buang waktu mu saja, mungkin dia telah pergi jauh dan tidak ingin kembali? "

Polisi itu tidak ingin kejam dengan orang yang memiliki mental sudah sakit sejak awal, tapi dia juga harus menyadarkannya dengan cepat sebelum berakhir sia-sia saja.

Segera raut wajah Jungkook agak berubah, dia sedikit cemberut, " Pak, kekasih ku ini sangat baik, dia tidak mungkin meninggalkan ku seperti itu, dia akan kembali, jadi tolong, jika bapak bertemu dengannya, katakan aku selalu ada disini menunggunya."


_FIN_

_________________
(⁠☞⁠ ͡⁠°⁠ ͜⁠ʖ⁠ ͡⁠°⁠)⁠☞NEXT!!

𝕸𝖞 𝕾𝖔𝖓𝖌 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang