Enam

409 39 0
                                    

Enjoy the story~❤️




"Ngomong apaan sih lo?? Salah obat ya??"

Ceklek

"Lah, gue pikir udah rame" - Rosè.

"Mana yang lain?"

"Gak tau, kayaknya masih pada di kelas" - Rosè.

"Kok lo bisa ke sini?"

"Gue kebetulan jamkos. Daripada gabut, mending gue ke sini. Ada yang perlu gue bantu?" Rosè duduk di samping gue.

"Bantu gue ngetik, lo pake komputer OSIS aja" gue kasih beberapa kertas daftarnya ke dia.

"Tumben lo bawa laptop," - Rosè.

"Laptop gue. Sengaja gue bawa biar lo ada yang bantuin," - Jihoon.

"Oh," Rosè ngangguk terus mulai ngetik.

"Wah gila! Gue baru inget, hari ini ada latihan cheers lagi kan?"

"Iya latihan terakhir, kan besok kita udah perform di depan anak baru" - Rosè.

"Gue merasa bersalah sama tim karena jarang ikut latian deh."

"Santai aja, mereka gak pernah protes kok" - Rosè.

"Syukur deh, gue lega dengernya" gue senyum.

"Oh iya, kostum lo belom diambil. Kemaren gue nyariin. Tapi kata satpam, lo udah balik" - Rosé.

"Iya, gue balik duluan karena mau belajar kelompok sama anak-anak."

"Nanti jangan lupa ambil ya," - Rosè.

"Habis ini aja gue ke kelas lo buat ambil, gak papa kan?"

"Oke," - Rosè.

"Udah selesai belom? Gue mau tempel di mading nih," - Jihoon.

"Kapan lo ambilnya tuh kunci?" - Rosè.

"Tadi pas lo berdua asik ngobrol," - Jihoon.

"Kita ikut aja deh, nih laptop lo udah gue matiin."

"Taroh situ aja dulu nanti siang baru gue ambil," - Jihoon.

"Dih? Itu mah sama aja suruh gue yang bawa, dasar nyebelin!"

"Ayo, sebelum dia ngamuk nanti" Rosè ketawa sambil ngajak gue keluar.

Kita nempelin pengumuman peserta lomba tadi di mading. Btw, di sekolah gue ini papan madingnya ada di setiap lantai dan jumlahnya gak cuma satu.

Di lantai satu itu ada tiga mading. Mading satu ada di deket gerbang masuk lorong kelas, kedua ada di deket ruang guru, dan yang ketiga ada di deket kelas gue.

Di lantai dua ada dua mading. Yang satu ada di deket kelas XI dan yang satu lagi ada di deket ruang laboratorium IPA. Di lantai tiga ada empat mading. Dua ada di antara ruang kelas, satu di deket WC, dan satu lagi deket lab komputer.

Gue bisa ngebayangin gimana capeknya jadi anak mading. Belom lagi kalo harus nyabutin isi mading yang udah lama dan harus diisi lagi sama yang baru biar anak-anak tertarik buat baca.

"Hah gila!"

"Laptop siapa tuh?" - Lisa.

"Ah iya! Ini laptopnya Jihoon, lupa gue balikin lagi!"

"Kok bisa ada di lo?" - Lisa.

"Tadi gue pake buat bantuin Rosè. Nanti ajalah balikinnya, males gue."

"Nih, tugas dari Pak Taeyang" Lisa ngasih bukunya ke gue.

"Buat kapan?"

"Besok pagi harus dikumpul, lo disuruh kasih ke dia besok sebelum bel" - Lisa.

Ketos Julid - Treasure JihoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang