Surogasi - Eunwoo Jisoo
Jisoo diam termenung di balkon kamar milik Eunwoo
Kalian tidak salah membaca, karena pada dasarnya Jisoo saat ini berada di rumah pria itu
Sudah terhitung tiga hari semenjak insiden tak mengenakkan terjadi. Irene meminta izin pada Lisa agar membiarkan Jisoo tinggal di rumahnya. Irene takut kejadian yang lalu akan terulang kembali
Di rumahnya terdapat banyak bodyguard yang menjaga keluarganya. Jika Jisoo dibiarkan bersama Lisa, maka keamanannya akan terancam. Pria itu berhasil kabur dan hilang tanpa jejak, seolah ada pihak ketiga yang membantunya
Eunwoo sampai dibuat frustasi atas hilangnya orang tersebut
Tok tok tok
Pintu kamar diketuk, Jisoo menolehkan kepalanya dan menjawab ketika mendengar suara Irene
"selamat pagi. Bagaimana tidurmu, apakah nyenyak?" Jisoo mengangguk ragu dengan senyum palsunya
Siapapun bisa melihat. Irene tau jika selama ini Jisoo tak bisa tidur sesuai pola jamnya, mengingat wanita itu sedang hamil dan belum lagi masalah tiga hari yang lalu
Mungkin Jisoo masih belum melupakannya
Jika Irene menjadi Jisoo, pasti ia akan merasakan hal yang sama. Ketakutan dan trauma atas bayang-bayang di sentuh oleh pria brengsek penuh nafsu akan membuatnya susah untuk tidur dan makan
Tapi beruntung, dalam pola makannya, Jisoo masih dapat mengaturnya. Namun jam tidurnya sangat berantakan, Irene tau melalui CCTV yang sengaja dipasang di kamar ini
Sudah berulang kali ia mengajak dan melakukan sesuatu yang menyenangkan dengan Jisoo, tapi wanita itu masih diam dengan pandangan kosongnya
Suho dan Irene sama-sama lelah, otaknya sudah buntu membantu Jisoo melupakan kenangan buruk itu
"nih, aku membawakanmu susu. Dihabiskan, aku akan melihatnya"
Helaan nafas terdengar, Jisoo langsung meneguk cairan itu hingga tandas tak tersisa. Setelahnya ia serahkan gelas kosong itu pada Irene tanpa menoleh sekalipun
Jisoo hanya ingin ketenangan
Mengenai berbagai macam aktivitas menyenangkan yang dilakukannya bersama Irene tak membuatnya bisa melupakan kejadian tersebut
Hati dan pikirannya benar-benar dikelilingi oleh setiap rekaman dan detik pria itu mulai menyentuhnya
"berbicaralah padaku, Jisoo. Stress dan keterdiamanmu itu akan mengganggu kesehatan cucu-cucuku"
Kan..
Sudah Jisoo duga sejak awal jika mereka hanya mengkhawatirkan kedua calon cucunya
Mereka khawatir jika Jisoo terus begini akan berdampak pada bayinya. Mereka hanya mempedulikan twins
Itu sedikit membuatnya sakit hati
"baiklah jika itu maumu. Aku akan pergi. Semoga setelah ini kau akan bahagia melihat mereka"
Seketika Jisoo mendongakkan kepalanya. Pintu kembali dibuka lebar dan matanya menemukan beberapa sepasang kaki yang menapak di sana
KAMU SEDANG MEMBACA
Surogasi - Kim Jisoo ft Cha Eunwoo
AcakSurogasi Tak menyangka jika ide tentang surogasi seketika terlintas di otaknya Eunwoo memilih opsi tersebut karena tuntutan ibunya dan traumanya akan masa lalu dalam menjalin sebuah hubungan